Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kadisdik DKI akui 823 sekolah di Jakarta tak laik

Kadisdik DKI akui 823 sekolah di Jakarta tak laik Sekolah rusak di Tangerang. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Dinas Pendidikan DKI Jakarta mengkonfirmasi bahwa saat ini ada sekitar 823 sekolah yang belum laik digunakan untuk menunjang proses belajar mengajar anak-anak. Angka itu berdasarkan kalkulasi 47 persen dari total 1.708 sekolah yang ada. Sehingga berdasarkan hitungan, hanya 885 sekolah yang dinilai laik.

Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Sopan Andriyanto mengatakan perbaikan jumlah 823 sekolah yang tidak laik itu digolongkan dalam 3 kategori, yakni rehabilitasi total, berat, sedang hingga ringan. Dia juga mengatakan perbaikan 823 plus 5 sekolah warisan program 2015 itu akan dilakukan dalam kurun waktu 2 tahun.

"Kita sudah menceritakan bagaimana mengevaluasi program kegiatan, prasdik ada enam sekolah yang masih bermasalah sebagai warisan 2015. Kemudian sering pak gubernur di dalam arahannya, masih ada 47 persen sekolah yang belum laik," kata Sopan di kantornya, Jakarta, Senin (28/3).

Di tahun 2016, instansinya akan merehabilitasi sekitar 156 sekolah dengan kategori perbaikan total. Anggaran yang diusulkan pun mencapai Rp 1,2 triliun. Kabarnya, proses lelang sudah dilakukan pada Mei dan akan dibangun fisiknya pada Juni.

Bagaimana untuk 2017? Sopan menuturkan ada sekitar 627 sekolah yang bakal direhabilitasi. Rinciannya, 133 sekolah bakal digarap Disdik DKI Jakarta, 357 sekolah rusak berat dan 137 sekolah rusak sedang akan diperbaikin pihak Suku Dinas. Total anggaran yang diusulkan sebesar Rp 3 triliun.

"Pada 2017 kita mengusulkan 627 yang akan kita rehab. Dengan prediksi nilai anggaran Rp 3 triliun. 133 lokasi yang akan direhab, yang merupakan kewenangan dinas. Rusak berat dikerjakan Sudin 357 sekolah dengan biaya Rp 942 miliar. Untuk rehab sedang 137 lokasi, Rp 125 miliar," terangnya.

Dia mengakui pengawasan terhadap kontraktor yang kurang menyebabkan bangunan tidak berumur lama. Oleh sebab itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintahan untuk memperketat pengawasan.

"Pengawasannya kita ada Dinas Perumahan. Ini akan memfungsikan bagaimana agar tidak ada lagi kejadian baru tiga bulan sudah ambruk. Demikian pula dalam strategi pelelangan. Tidak ada lagi PT yang pinjam bendera. Tidak bertanggungjawab," pungkasnya.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Heru Budi Kumpulkan 2.000 Kepala Sekolah Usai Guru Honorer Dipecat Akibat Kebijakan 'Cleansing'
Heru Budi Kumpulkan 2.000 Kepala Sekolah Usai Guru Honorer Dipecat Akibat Kebijakan 'Cleansing'

Sebagai informasi ada 107 guru honorer terdampak cleansing atau pemberhentian sebagai tenaga pendidik

Baca Selengkapnya
Usai Viral Guru Honorer Kena 'PHK', Plt Disdik Jakarta: 141 Orang Sudah Mengajar Kembali
Usai Viral Guru Honorer Kena 'PHK', Plt Disdik Jakarta: 141 Orang Sudah Mengajar Kembali

Budi menyatakan bahwa mereka sudah kembali mulai Selasa (23/7) ini dan mengajar sesuai dengan tugasnya.

Baca Selengkapnya
DPRD DKI Minta Disdik Jakarta Pulihkan Status Ratusan Guru Honorer yang Diputus Kontrak
DPRD DKI Minta Disdik Jakarta Pulihkan Status Ratusan Guru Honorer yang Diputus Kontrak

Komisi E DPRD DKI Jakarta menjadwalkan pemanggilan kepada Disdik DKI Jakarta imbas cleansing guru honorer

Baca Selengkapnya
Kekurangan Guru hingga Hubungan Keluarga Jadi Alasan Kepala Sekolah Angkat Honorer Tak Sesuai Aturan
Kekurangan Guru hingga Hubungan Keluarga Jadi Alasan Kepala Sekolah Angkat Honorer Tak Sesuai Aturan

Disdik Jakarta telah mengingatkan sejak 2017, agar tak mengangkat guru honorer.

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Coret 771 Penerima KJMU, Ada yang Punya Aset Capai Rp1 Miliar Hingga Mobil
Pemprov DKI Coret 771 Penerima KJMU, Ada yang Punya Aset Capai Rp1 Miliar Hingga Mobil

Temuan tersebut merupakan hasil pemadanan yang dilakukan terhadap penerima KJMU tahap 2 tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Buntut Ratusan Guru Honorer Diberhentikan, Disdik Bakal Periksa Kepsek
Buntut Ratusan Guru Honorer Diberhentikan, Disdik Bakal Periksa Kepsek

Disdik DKI Jakarta telah melaksanakan rapat dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) terkait cleansing guru honorer.

Baca Selengkapnya
Terbukti Manipulasi Nilai Rapor, 51 Siswa SMP di Depok Dicoret Masuk 8 SMA
Terbukti Manipulasi Nilai Rapor, 51 Siswa SMP di Depok Dicoret Masuk 8 SMA

Kasus ini diawali pengecekan nilai oleh Tim Pengawasan PPDB Jabar bersama Panitia PPDB SMAN 1.

Baca Selengkapnya
Kepesertaan Ribuan Calon Siswa SMA/SMK Negeri di Jabar Dibatalkan, Ini Penjelasan Ridwan Kamil
Kepesertaan Ribuan Calon Siswa SMA/SMK Negeri di Jabar Dibatalkan, Ini Penjelasan Ridwan Kamil

Ridwan Kamil mengatakan pembatalan itu untuk memberikan pelajaran bahwa semua harus sesuai dan ikut pada aturan yang ditetapkan.

Baca Selengkapnya
Heru Budi Ungkap Nasib Data 4.000 Guru Honorer yang Diberhentikan
Heru Budi Ungkap Nasib Data 4.000 Guru Honorer yang Diberhentikan

Ada data guru honorer yang belum tercatat dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik).

Baca Selengkapnya
Bangku Kosong saat PPDB DKI untuk Siswa Mutasi di Semester Genap
Bangku Kosong saat PPDB DKI untuk Siswa Mutasi di Semester Genap

Pemprov bakal menyampaikan informasi perihal pengisian bangku kosong itu pada semester genap dengan mengeluarkan surat edaran.

Baca Selengkapnya
Disdik DKI Buka Suara, Terungkap Penyebab Ratusan Guru Honorer Diberhentikan
Disdik DKI Buka Suara, Terungkap Penyebab Ratusan Guru Honorer Diberhentikan

Per Selasa 16 Juli 2024 total ada 107 guru honorer yang dipecat.

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Jakarta Temukan Ratusan Data Penerima KJMU 2023 Tak Penuhi Syarat
Pemprov DKI Jakarta Temukan Ratusan Data Penerima KJMU 2023 Tak Penuhi Syarat

Adapun proses verifikasi ini sebagai bagian dari langkah selektif Pemprov DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya