Kapolda Metro Jaya akan tindak ormas lakukan sweeping selama Ramadan
Merdeka.com - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Moechgiyarto memperingatkan kepada organisasi kemasyarakatan (ormas) untuk tidak main hakim sendiri selama bulan Ramadan. Termasuk ormas yang melakukan sweeping jika menemukan ada tempat hiburan malam atau minimarket menjual minuman keras yang menjual kadar alkohol di atas ambang yang diizinkan.
"Bapak-bapak tidak boleh main hakim sendiri. Berikan kepercayaan kepercayaan kepada kami yang diberikan kewenanangan oleh Undanf-Undang untuk menegakkan hukum," kata Moechgiyarto saat menggelar silaturahmi Kapolda Metro Jaya bersama pengelola industri pariwisata dan pimpinan ormas, Mapolda Metro Jaya, Selasa (31/5).
Namun dia mempersilakan, jika ada ada Ormas atau masyarakat menemukan tempat usaha yang melanggar peraturan selama bulan Ramadan, seperti menjual minuman keras melaporkan kepada aparat kepolisian. Dia juga meminta masyarakat untuk melaporkan anggota polisi yang tidak menindaklanjuti laporan mereka.
-
Kenapa rumah dinas bupati terbengkalai? Dilansir dari kanal YouTube Bucin TV, istana putih itu dari awal direncanakan akan menjadi rumah dinas bupati. Namun setelah selesai dibangun pada tahun 2013, rumah itu tidak pernah digunakan sama sekali.
-
Kenapa Kompol Syarif ditinggalkan? Sony akan menempuh pendidikan S2 di di Melbourne, Australia.
-
Kenapa Kapolda Metro Jaya merombak jajaran? 'Benar, mutasi merupakan hal biasa dalam rangka penyegaran personel, tour of area,' kata Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Rabu (6/12).
-
Siapa yang cabut laporan? Meskipun Rinoa Aurora Senduk mencabut laporan dugaan penganiayaan yang menimpa dirinya.
-
Siapa yang dipecat dari pekerjaannya? Pada 19 September, bank tersebut mengumumkan pemutusan hubungan kerja Shi dan pengeluaran dirinya dari Partai Komunis China setelah dilakukan penyelidikan terkait masalah tersebut, menurut laporan dari media China, Securities Times.
"Saya sudah sampaikan jajaran saya, saya tidak main-main. Jika ada anggota saya, misal Kapolsek yang tidak menindaklanjuti laporan masyarakat, akan saya copot," tegas jenderal polisi bintang dua itu.
Mantan Kapolda Jawa Barat itu menambahkan, masyarakat memang diberi kewenangan melakukan tangkap tangan jika ada pihak yang melakukan pelanggaran hukum. Namun, lanjutnya, ada baiknya masyarakat melaporkan hal tersebut kepada kepolisian.
"Tapi permasalahan, perhitungkan, apa kita mampu melakukan itu. Kalau anda mampu silakan. Tapi jangan menimbulkan ekses hukum," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto menegaskan bakal mengandangkan pelaku tawuran saat bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro mengeluarkan maklumat melarang sejumlah kegiatan masyarakat yang bisa berdampak negatif, selama Ramadhan 1445.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto telah mengeluarkan maklumat melarang sejumlah kegiatan masyarakat.
Baca SelengkapnyaPihaknya tidak bisa bergerak sendiri tanpa adanya peran serta masyarakat.
Baca SelengkapnyaJenderal bintang dua ini memastikan pelaku tawuran bakalan salat ied di dalam sel
Baca SelengkapnyaPelaku tawuran dipastikan akan ditindak secara tegas, bahkan mereka yang diamankan akan diberi sanksi tambahan berupa pencabutan bantuan sosial biaya pendidikan
Baca SelengkapnyaRhama mengaku akan memberikan sanksi tegas terhadap pengelolanya.
Baca SelengkapnyaIrjen Pol Mohammad Iqbal perintahkan seluruh tempat hiburan malam di Riau tutup selama bulan ramadan
Baca SelengkapnyaSelain itu, masyrakat dilarang untuk tidak bermain petasan.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya melarang warga DKI Jakarta dan sekitarnya untuk melakukan kegiatan takbiran keliling atau di jalan raya.
Baca SelengkapnyaWarga dapat menghubungi nomor pengaduan Polres Metro Tangerang Kota di 082211110110 atau Call Center 110.
Baca SelengkapnyaTercatat, sebanyak 6 anggota polisi yang bertugas di wilayah hukum Polres Metro Jaksel diberi sanksi pemecatan.
Baca Selengkapnya