Kapolda Metro larang pesta petasan saat rayakan pergantian tahun
Merdeka.com - Kapolda Metro Jaya Irjen Tito Karnavian ingin memastikan perayaan malam pergantian tahun baru 2016 di ibu kota berjalan kondusif. Selain bakal menggelar razia preman di sejumlah titik, polisi juga bakal merazia petasan.
"Ada beberapa kebijakan, untuk antisipasi kerawanan itu. Mulai dari koordinasi sebelum natal dan tahun baru akan kami tingkatkan operasi bersama dari Polda, Kodam dan Pemda melakukan operasi petasan, petasan kita larang. Karena banyak negatifnya," kata Tito usai rapat koordinasi bersama Kodam dan Pemprov DKI dalam persiapan Operasi Lilin Jaya 2015 di Mapolda Metro Jaya. Jumat (18/12).
Jenderal bintang dua ini menegaskan, kembang api masih diperbolehkan selama tidak mengganggu kenyamanan dan ketenangan masyarakat. Petasan dilarang karena cenderung mengganggu publik.
-
Mengapa kembang api digunakan di tahun baru? Meskipun tidak ada jawaban langsung, beberapa sejarawan meyakini kembang api mengalami perkembangan dari yang digunakan untuk perayaan menjadi hal pokok selama perayaan Malam Tahun Baru. Hal ini mungkin disebabkan oleh keinginan manusia untuk menandai momen penting dengan kemegahan.
-
Dimana lokasi pesta kembang api spektakuler di Jakarta? Sementara itu, Jakarta selalu menjadi pusat perayaan malam Tahun Baru yang meriah, lengkap dengan pesta kembang api spektakuler di berbagai titik.
-
Apa tujuan awal kembang api? Dilansir laman ABC News, Selasa (31/12), masa ini, kembang api mengiringi banyak perayaan, termasuk pernikahan, kelahiran, dan perayaan lainnya untuk mengusir hantu-hantu atau roh jahat.
-
Bagaimana cara menikmati wisata di Api Tak Kunjung Padam? Pengunjung kawasan wisata Api Tak Kunjung Padam bisa membakar aneka makanan di sini, mulai dari jagung, sosis, hingga ikan.
-
Mengapa api di Pamekasan tak kunjung padam? Saat digali, tanah di sini memunculkan api
-
Dimana lokasi Api Tak Kunjung Padam? Spot Wisata Api Tak KunjungPadam yang berada di Desa Brata Tinggi, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan ini membuat takjub banyak orang.
"Kembang api masih bisa. Tapi kita imbau, jangan gunakan petasan yang besar sehingga mengganggu ketenangan publik. Misal suara besar, api banyak, ini bahaya. Jenis petasan jelas tidak boleh, mercon tidak boleh," tegasnya.
Untuk membahas soal ini, pihaknya akan menggelar rapat bersama Pangdam dan Gubernur DKI Jakarta.
"Kalau membahayakan dilarang, ada juga jenis kembang api tertentu yang berbahaya, itu tidak boleh. Karena beberapa kasus tawuran, menggunakan kembang api dan menyebabkan kebakaran," ucapnya. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Satriadi juga mengajak masyarakat agar bersama-sama menciptakan perayaan tahun baru yang aman, nyaman, dan penuh suka cita.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto telah mengeluarkan maklumat melarang sejumlah kegiatan masyarakat.
Baca SelengkapnyaKaryoto mengatakan, sejauh ini belum menerima surat pemberitahuan dari pihak manapun terkait rencana konvoi pada malam pergantian tahun.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya melarang warga DKI Jakarta dan sekitarnya untuk melakukan kegiatan takbiran keliling atau di jalan raya.
Baca SelengkapnyaSelain itu, masyrakat dilarang untuk tidak bermain petasan.
Baca SelengkapnyaPerayaan malam tahun baru bertentangan dengan syariat Islam dan mengganggu ketertiban.
Baca SelengkapnyaSepanjang Jalan MH Thamrin-Jenderal Sudirman telah dijaga ketat oleh pasukan Brimob jelang perayaan malam tahun baru 2024.
Baca SelengkapnyaLatif mengatakan, pihaknya telah menyiapkan titik-titik penyekatan untuk menjaga masyarakat supaya tidak melakukan arak-arakan.
Baca SelengkapnyaRencananya Pemprov DKI akan membuat Jakarnaval dan malam muda-mudi untuk memeriahkan momen pergantian tahun nanti.
Baca SelengkapnyaApabila mendapati kegiatan konvoi takbiran keliling untuk segera melaporkan ke call center Polri 110
Baca SelengkapnyaCegah Kebakaran saat Malam Tahun Baru, Warga Jakarta Diimbau Tidak Main Petasan
Baca SelengkapnyaBerbagai atribut kampanye yang bertebaran dan menyebabkan pemandangan kota terlihat kumuh akhirnya mukai ditertibkan.
Baca Selengkapnya