Kasus Covid-19 DKI Meningkat, Wagub Sebut Mitigasi Selaras dengan Pemerintah Pusat
Merdeka.com - Angka kasus positif Covid-19 dan Omicron di Jakarta terus mengalami peningkatan. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, kebijakan mitigasi DKI Jakarta selaras dengan kebijakan pemerintah pusat.
"Kita akan koordinasikan dengan pemerintah pusat. Prinsipnya kita akan mengikuti kebijakan yang akan diambil oleh pemerintah pusat," kata Riza di Balai Kota, Selasa (5/1) malam.
Contoh kebijakan mitigasi adalah masa karantina pelaku perjalanan luar negeri yang terus diperpanjang.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Bagaimana cara agar terhindar dari Covid-19? 'Pemerintah mengimbau lebih rajin bermasker terutama jika sakit dan di keramaian, lebih rajin cuci tangan, lengkapi vaksinasi segera sebanyak 4x GRATIS, jaga ventilasi udara indoor, hindari asap rokok,' ujar Ngabila.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Mengapa Covid-19 menjadi pandemi global? Pandemi Covid-19 telah menjadi salah satu peristiwa paling berdampak di abad ke-21. Penyakit yang disebabkan oleh virus corona jenis baru ini telah menginfeksi lebih dari 200 juta orang dan menewaskan lebih dari 4 juta orang di seluruh dunia.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Bagaimana Pulau Onrust menjadi tempat karantina? Masih di era Kolonial Belanda, pulau ini ternyata juga pernah menjadi tempat karantina ketika wabah leptospirosis mulai menyerang Batavia dan sekitarnya.
Politikus Gerindra itu pun berujar bagi pelaku perjalanan luar negeri agar selalu menggunakan masker. Hal ini sebagai upaya pencegahan agar saat kembali ke Jakarta terkonfirmasi negatif dari virus.
Selain karantina, dia mengingatkan agar masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk memastikan penularan virus varian Omicron tidak semakin meluas.
"Di sana jangan sampai lepas masker. Tidak melaksanakan prokes di luar negeri tahu-tahu nanti di sana kena Omicron kemudian masuk Jakarta membawa Omicron," tutup dia.
Selain itu, bagi warga belum menerima vaksin, Riza berujar agar segera melakukan vaksinasi. Tujuannya, meminimalisir dampak dari infeksi virus.
Kasus Covid-19 di Jakarta Meningkat
Sementara itu, pada laporan Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Selasa 4 Januari 2022, kasus positif Covid-19 bertambah 115 kasus. Hasil ini didapat dari tes PCR kepada 11.419 orang.
"11.419 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 115 positif dan 11.304 negatif," ucap Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia.
Selain hasil tes PCR, Dinkes juga menyampaikan hasil tes positif yang didapat dari tes antigen. Dwi mengatakan, ada 56.267 orang melakukan tes antigen dengan hasil 18 positif dan 56.249 negatif.
Hasil tes tersebut, tidak disertai ada tidaknya kasus varian Omicron dari konfirmasi positif Covid-19.
Sementara itu, dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 851.449 dengan tingkat kesembuhan 98,3 persen dan total 13.588 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,6 persen.
"Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 0,8 persen,, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,0 persen," ujarnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaTemuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca SelengkapnyaMeningkatnya Covid-19 di Singapura, Menteri Sandiaga Uno mengimbau agar masyarakat berwisata di Indonesia saja
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaBandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.
Baca SelengkapnyaImbauan ini untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaSaat ini, Omicron EG.5 mendominasi di tengah kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca Selengkapnya