Kasus Positif Covid Meningkat, Wagub Ingatkan Warga Jakarta Kembali Disiplin Prokes
Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengingatkan warga Jakarta kembali patuh menerapkan protokol kesehatan seiring peningkatan jumlah kasus positif Covid-19. Per tanggal 15 Juni, kasus aktif di Jakarta mencapai 3.282 kasus.
"Kita mengajak masyarakat Jakarta untuk kembali patuh taat dan disiplin dan bertanggung jawab untuk memperhatikan protokol kesehatan," ujar Riza di Balai Kota Jakarta, Kamis (16/6).
Riza berujar, kedisiplinan protokol kesehatan menjadi upaya penting untuk memutus mata rantai penularan Covid-19, kendati tingkat kesakitan dan gejala varian Omicron tidak terlalu berat.
-
Kenapa Covid Pirola dikhawatirkan? Varian baru virus corona bernama Pirola tengah menimbulkan kekhawatiran di seluruh dunia. Varian BA.2.86, yang dijuluki 'Pirola', adalah varian baru Omicron yang bermutasi dan memicu lonjakan kasus baru. Pirola memiliki lebih dari 30 mutasi penting, menurut Scott Roberts, spesialis penyakit menular Yale Medicine dikutip dari Al-Jazeera.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Bagaimana cara agar terhindar dari Covid-19? 'Pemerintah mengimbau lebih rajin bermasker terutama jika sakit dan di keramaian, lebih rajin cuci tangan, lengkapi vaksinasi segera sebanyak 4x GRATIS, jaga ventilasi udara indoor, hindari asap rokok,' ujar Ngabila.
-
Mengapa Rizma viral? Seorang guru SD Negeri 2 Karangmangu, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah bernama Rizma Uldiandari sempat viral pada 2016 lalu.
-
Apa gejala yang dirasakan dari Covid Pirola? Gejala Covid Pirola Lantas, seperti apa gejala covid Pirola? Mengenai gejala yang ditimbulkan akibat infeksi Pirola, diketahui belum ada gejala yang spesifik seperti disampaikan ahli virologi dari Johns Hopkins University, Andrew Pekosz, dilansir dari Liputan 6.Namun, tetap saja ada tanda-tanda yang patut untuk Anda waspadai terkait persebaran covid Pirola. Apabila terkena COVID-19 gejala umum yang terjadi biasanya demam, batuk, sakit tenggorokan, pilek, bersih, lelah, sakit kepala, nyeri otot serta kemampuan indera penciuman berubah, maka gejala covid Pirola adalah sakit tenggorokan, pilek atau hidung tersumbat, batuk dengan atau tanpa dahak, dan sakit kepala.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
"Jangan menganggap enteng khususnya bagi orang tua atau lansia atau komorbid kita minta diperhatikan," imbuhnya.
Diketahui, dalam laporan Dinas Kesehatan pada Rabu 15 Juni, sebanyak 3.282 orang sedang menjalani perawatan atau isolasi akibat terkonfirmasi positif Covid-19.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan DKI, Dwi Oktavia mengatakan, jumlah orang yang menjalani perawatan atau isolasi, berdasarkan hasil penambahan kasus aktif per 15 Juni sebanyak 576 kasus. Orang yang menjalani perawatan atau isolasi disebut sebagai kasus aktif Covid-19.
"Jumlah kasus aktif di Jakarta 15 Juni naik sejumlah 576 kasus, sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 3.282 (orang yang masih dirawat/isolasi)," ucap Dwi dikutip pada Kamis (16/6).
Dwi mengingatkan warga Jakarta tidak lengah dengan upaya pencegahan penularan Covid-19 khususnya varian Omicron, kendati dari sisi gejala dan tingkat kesakitan terbilang ringan.
Upaya lainnya yang diimbau Dinas Kesehatan DKI adalah melakukan vaksinasi booster bagi warga yang telah lengkap mendapatkan vaksin dua dosis.
Selain itu, Dwi juga menuturkan, penindakan atas pelanggaran penggunaan masker akan kembali digencarkan.
"Melalui Satpol PP Provinsi DKI Jakarta, penindakan atas pelanggaran penggunaan masker dan pendataan buku tamu juga akan digencarkan, begitu pula dengan bentuk pelanggaran-pelanggaran PPKM lainnya, seperti pelanggaran di restoran/rumah makan, serta pelanggaran perkantoran, tempat usaha, dan tempat industri," imbuhnya.
Sanksi atas penindakan tersebut berupa kerja sosial, denda, penghentian sementara kegiatan, hingga pencabutan izin usaha.
"Harapannya, masyarakat dapat lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan dan turut berpartisipasi dalam memutus mata rantai penularan Covid-19," pungkasnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaHingga 19 Desember 2023, jumlah kasus Covid-19 JN.1 mencapai 41 kasus.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaPB IDI mengimbau masyarakat untuk menerapkan lagi protokol kesehatan seperti memakai masker dan menghindari kerumunan.
Baca SelengkapnyaSaat ini, Omicron EG.5 mendominasi di tengah kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaKemenkes meminta pelayanan kesehatan meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran Covid-19.
Baca Selengkapnya