Ketika Djarot luapkan kekecewaan soal Ahok yang tak bisa jaga etika
Merdeka.com - Selama beberapa bulan terakhir, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, turut menyaksikan ketegangan Ahok dan DPRD. Lama memendam, dia kini berani mengungkapkan kekecewaannya soal gaya bicara Ahok saat diwawancara di salah satu stasiun televisi.
Djarot mengatakan, sebagai seorang tokoh publik harusnya Ahok tetap menjaga etikanya dalam berbicara. Sebab melalui televisi, ucapan seseorang dapat menjadi contoh dan ditiru khalayak yang menonton.
"Hendaknya semua pejabat publik, kami semua di dalam memberikan statement apalagi secara terbuka harus menggunakan kata-kata yang baik, yang santun, yang tidak memberikan contoh kepada masyarakat begitu ya untuk melakukan atau meniru kata-kata yang kurang pantas," ujarnya di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (24/3).
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
-
Apa kritik Djarot untuk Jokowi? Menurut Djarot, meski tidak melanggar prosedur, tindakan Jokowi melanggar etika moral.
-
Apa yang membuat Ahok heran tentang koruptor? Dia menyoroti hukum dan sanksi para koruptor. Saking lemahnya hukum, Ahok heran melihat bekas tahanan koruptor yang justru semakin kaya. Beberapa di antaranya bahkan tak segan pamer kekayaan.
-
Kenapa Ahok prihatin dengan korupsi? Ahok pun merasa prihatin dengan nasib generasi muda di masa mendatang.
-
Bagaimana Ahok memulai karier politik? Ahok pun memutuskan untuk masuk ke politik. Ia memulai karier politiknya sebagai anggota DPRD DKI Jakarta setelah terpilih pada tahun 2004.
-
Apa yang dikatakan Hasto soal Jokowi? Lebih lanjut Hasto menyatakan, Jokowi ingin mempertahankan kekuatan politik dengan menguasai parpol. Tidak hanya PDIP namun juga Partai Golkar pimpinan Airlangga Hartarto, salah satu pembantunya di Kabinet Indonesia Maju.
Ahok memang telah mengaku salah. Tapi dia berharap perbuatan itu tak terulang lagi dan menjadi pelajar penting buat semua pihak.
"Pak Ahok juga sudah minta maaf ya dan itu sebagai suatu pembelajaran. Dan kami berharap dengan kasus seperti ini tidak lagi terjadi seperti itu. Saya yakin betul bahwa Pak Gubernur meminta maaf itu dengan kata yang tulus," tutup politisi PDI Perjuangan ini.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok menegaskan ada upaya adu domba dengan memotong ucapanya
Baca SelengkapnyaMegawati meminta Ahok untuk tidak berkomentar di hadapan media.
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan, Ahok memiliki karakter tersendiri, dalam menyampaikan sesuatu ke publik
Baca SelengkapnyaMantan Gubernur DKI Basuki T Purnama bercerita saat ditahan kasus penistaan agama.
Baca SelengkapnyaMegawati menyinggung soal Ahok yang merupakan salah satu kader PDIP
Baca Selengkapnya"Tapi InsyaAllah Pak Ahok itu jujur yang saya kenal,” kata Ganjar.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran membela Presiden Jokowi yang disebut Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak bisa bekerja.
Baca SelengkapnyaCawapres nomor urut 02 itu justru menyerahkan ihwal penilaian tersebut kepada warga.
Baca SelengkapnyaKetua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri menjawab sejumlah pertanyaan dari komedian Cak Lontong.
Baca SelengkapnyaGibran menganggap kritikan dari Ahok merupakan hal yang biasa.
Baca SelengkapnyaMenurut Arsjad semua orang bebas dalam menyuarakan untuk mendukung siapa saja dengan cara yang berbeda-beda, termasuk Ahok.
Baca SelengkapnyaPersoalan di Jakarta menjadi konten perdana yang diunggah Ahok di 2024.
Baca Selengkapnya