Kewalahan Atasi Harga Bawang Putih, Pemprov DKI Ajukan Izin Impor
Merdeka.com - Pemprov DKI terus berkoordinasi dengan Kementerian Perdagangan untuk mengatasi lonjakan harga pangan terutama bawang putih pada awal Bulan Ramadan. Untuk menekan lonjakan harga tersebut, Food Station telah mengatur izin impor bawang pada Kemendag.
Asisten Bidang Perekonomian dan Keuangan Pemprov DKI Jakarta, Sri Haryati mengakui, jika pihaknya kesulitan untuk menekan harga bawah putih. Sehingga Pemprov DKI telah menugaskan Food Station untuk mengurus izin dan rekomendasi impor bawang putih di Kemendag.
"Saat ini terkait dengan rekomendasi dari kementerian pertanian belum diterbitkan, tapi yang kami lakukan adalah kami berkoordinasi jadi food station kami tugaskan untuk berkoordinasi dengan importir-importir," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (6/5).
-
Apa yang dilakukan Kemendag untuk mengatasi harga cabai? 'Memang kita Desember harga cabai melejit, itu musiman. Musim hujan, panen gagal. Saya tadi pagi ke pasar sudah turun,' kata Mendag dalam konferensi pers Capaian Kinerja 2023 dan Outlook Perdagangan 2024, di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (4/1/).
-
Bagaimana upaya Kementan untuk memenuhi produksi bawang merah? Direktur Jenderal Hortikultura Kementan, Prihasto Setyanto mengatakan bahwa upaya kementan dalam memenuhi produksi bawang merah terus dilakukan melalui penyediaan benih unggul, alsintan hingga akses Kredit Usaha Rakyat (KUR) pertanian.
-
Bagaimana Pemkot membantu para petani? Pemerintah melalui PPL (Penyuluh Pertanian Lapangan), membantu mulai dari media tanam, bibit, pupuk, hingga instalasi hidroponik.
-
Bagaimana DPR ingin membantu mengatasi mahalnya beras? 'Untuk itu, kami ingin mendorong pemerintah supaya terus melakukan upaya-upaya untuk menjaga stabilitas harga beras,' ungkap Puteri.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI mengatasi kemacetan Jakarta? Pemprov DKI juga bakal memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan alias Artificial Intelligence (AI). Menurut Kepala Dishub DKI Syafrin Liputo, pihaknya sedang memproses kerja sama dengan Google Inc.
-
Bagaimana Kemendag memantau harga cabai? Mendag mengaku pagi ini telah melakukan kunjungan ke Pasar Palmerah Jakarta Pusat untuk memantau stabilitas harga dan pasokan barang kebutuhan pokok.
Pemprov DKI juga berkoordinasi dengan importir bawang putih resmi. Harapannya agar saat bawang datang, Food Station bisa langsung mendapat jatah satu kontainer.
"Paling enggak saat mendarat ada satu kontainer, masing- masing ada 8 importir yang akan untuk bisa diberikan ke DKI," jelasnya.
Solusi sementara, Pemprov DKI Jakarta mengandalkan operasi pasar BUMD dan Kementerian Pertanian untuk mengatasi mahalnya bawang putih.
"PD Pasar Jaya juga ada OP (operasi pasar) dari Kementan. Jadi pak menteri turun ke beberapa pasar di bawah PD Pasar Jaya," terangnya.
Saat ini, lanjut Sri, harga bawang di OP DKI berkisar Rp 20-30 ribu sementara harga di Pasar Induk Rp48 ribu. Harga itu belum masuk harga eceran di pasar tradisional.
Reporter: Delvira HutabaratSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sudah Kantongi Izin, Mendag Minta Pengusaha Segera Impor Bawang Putih
Baca SelengkapnyaKemendag menyebut, hasil monitoring bawang putih menunjukkan masih terdapat perusahaan yang realisasi impornya rendah.
Baca SelengkapnyaPusbarindo menilai kenaikan harga yang cukup signifikan itu disebabkan oleh masalah pasokan.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengutus ID Food untuk mengimpor 200.000 ton bawang putih dari China.
Baca SelengkapnyaSaat ini, harga bawang putih meningkat tajam menjadi Rp40.000 per kg.
Baca SelengkapnyaBadan Pangan Nasional bekerjasama dengan Kementerian Pertanian menggelar GPM Bawang Merah dalam rangka Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaPenetapan harga acuan ini dapat menjadi tolok ukur untuk menentukan perkembangan harga bawang putih di pasaran.
Baca SelengkapnyaKarena dua faktor ini harga bawang merah bertahan mahal.
Baca SelengkapnyaChina menjadi pemicu harga bawang putih di Indonesia meroket jelang lebaran.
Baca SelengkapnyaLima hari sebelum lebaran harga bawang merah berkisar Rp35.000-Rp45.000/kilogram. Namun, saat ini harganya mencapai Rp65.000-Rp70.000/kilogram.
Baca SelengkapnyaIndonesia masih mampu memenuhi kebutuhan bawang merah dalam negeri tanpa harus impor.
Baca SelengkapnyaAda beberapa harga komoditas bahan pangan yang mengalami kenaikan antara lain, beras, telur ayam, daging ayam, dan gula pasir.
Baca Selengkapnya