Lima Pompa Air Disiagakan Usai Pintu Keluar Tol Meruya Banjir 1,5 Meter
Merdeka.com - Lima pompa air disiagakan untuk menyedot air yang merendam kawasan kolong di pintu keluar tol Meruya Utara, Kembangan, Jakarta Barat, Selasa (21/12). Lima pompa air tersebut terdiri tiga di antaranya milik pihak Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Barat dan dua milik Jasa Marga selaku pengelola jalan tol.
"Kalau kita sifatnya 'support' saja, kita sediakan tiga pompa mobile," kata Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Barat Purwanti Suryandari saat dikonfirmasi di kawasan Meruya, Jakarta Barat.
Upaya itu dilakukan lantaran kawasan tersebut sempat terendam banjir saat hujan deras terjadi pada Senin (20/12). Saat itu, banjir di lokasi tersebut sempat setinggi 1,5 meter.
-
Dimana banjir Jakarta tahun 2020 terjadi? Tercatat sekitar 158 kelurahan terendam banjir. Tak hanya merendam pemukiman warga, air juga menggenang di jalan-jalan.Akibatnya, sejumlah transportasi umum seperti KRL, Transjakarta, dan penerbangan di Halim Perdanakusuma dihentikan.
-
Di mana saja Jakarta banjir? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. 'Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta,' kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).Adapun data wilayah terdampak diantaranya Jakarta Selatan.
-
Dimana banjir terjadi? Sejumlah kereta api jarak jauh dari Jakarta tujuan Surabaya mengalami keterlambatan hingga dua sampai tiga jam dari jadwal yang seharusnya, akibat banjir di wilayah Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang.
Menurut Purwanti, banjir terjadi lantaran lokasi kolong tol tersebut berbentuk cekung sehingga air hujan berkumpul di tengah. Karena itu, pompa air tersebut dikerahkan guna menyedot air ke saluran pembuangan.
Tidak hanya itu, pihaknya juga berencana memperlebar kolam olakan yang ada di sekitar pintu tol untuk menampung air.
"Olakan ini kan sudah lumayan besar sebenarnya. Cuman kita perbesar lagi jadi bagaimana air masuk ke olakan itu lebih cepat supaya enggak tekor pompanya," kata Purwanti.
Purwanti berharap upaya tersebut mempercepat surutnya genangan air di kolong tol. Hingga saat ini intensitas hujan di lokasi tergolong tidak begitu deras.
Dengan kondisi seperti ini, Purwanti memperkirakan lokasi tersebut tidak akan tergenang seperti kemarin. "Kalau kondisi seperti ini InsyaAllah tidak tergenang," kata dia. Dikutip Antara.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BPBD DKI telah memetakan 25 kelurahan rawan banjir di Jakarta
Baca SelengkapnyaBanjir satu meter di kawasan Pejaten membuat warga beraktivitas menggunakan perahu.
Baca SelengkapnyaUpaya penanggulangan banjir juga telah dilakukan dengan bekerja sama dengan pihak terkait.
Baca SelengkapnyaSelain banjir, Kota Semarang, Jawa Tengah juga dilanda tanah longsor.
Baca SelengkapnyaUntuk mengurai kemacetan yang hingga kini masih terjadi, polisi saat ini tengah melakukan sistem Contraflow.
Baca SelengkapnyaSelain itu, kemacetan panjang juga terjadi di Jalan Arteri Yos Sudarso akibat kendaraan yang mengantre.
Baca SelengkapnyaBanjir yang menggenangi Stasiun Semarang Tawang membuat perjalanan kereta api terganggu
Baca SelengkapnyaWarga tidak menyangka banjir akan separah ini karena sebelumnya tidak ada seperti ini
Baca SelengkapnyaCurah hujan yang tinggi menyebabkan debitnya yang masuk ke badan sungai menjadi lebih besar hingga akhirnya meluap.
Baca SelengkapnyaKetinggian banjir yang merendam kawasan tersebut tampak mencapai sekitar 50 cm.
Baca SelengkapnyaAkibat banjir, masyarakat beraktivitas menggunakan paruh karena akses jalan tidak bisa dilalui.
Baca SelengkapnyaCuaca ekstrem di Semarang menyebabkan banjir, tanah longsor sampai angin kencang
Baca Selengkapnya