Satpol PP Awasi Pelaksanaan PTM 100 Persen di Jakarta
Merdeka.com - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta mengerahkan dua hingga lima orang personel per sekolah untuk mengawasi pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dengan kapasitas 100 persen. Upaya ini juga untuk mengantisipasi peningkatan kasus penularan Covid-19 varian Omicron.
"Pelaksanaan PTM di sekolah yang sedang berjalan, kami tempatkan anggota di sana," kata Kepala Satpol PP DKI Jakarta Arifin saat apel kunjungan Satpol PP Depok di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (19/1).
Menurutnya, pengerahan personel di sekolah itu dilakukan mulai Selasa setelah mencermati peningkatan kasus Covid-19 selama pelaksanaan PTM 100 persen termasuk temuan varian Omicron di Jakarta.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa kasus ISPA meningkat di Jakarta? Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mencatat kasus infeksi saluran pernapasan (ISPA) di DKI Jakarta terus meningkat akibat polusi udara yang kian memburuk di Jabodetabek.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Apa modus ratusan pelajar tersebut? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
Dia menjelaskan pengawasan dilakukan dengan patroli hingga siaga di sejumlah sekolah yang berada dekat dengan warung atau dikelilingi banyak pedagang.
Pasalnya, lanjut dia, selama ini saat keluar sekolah banyak laporan pelajar yang berbelanja dan menimbulkan potensi kerumunan sehingga rentan dengan penularan Covid-19. Pelajar berbelanja dan berkerumun mengingat kantin di dalam lingkungan sekolah ditutup selama PTM.
"Ketika dia di dalam gerbang sekolah tidak ada kantin, tapi ketika dia di luar sekolah anak-anak siswa belanja di pedagang-pedagang sehingga berkerumun kemudian melepaskan masker kemudian sambil ngobrol makan minum," ujarnya seperti dilansir dari Antara.
Sebelumnya, sebanyak 39 sekolah Jakarta tutup sementara karena ditemukan kasus Covid-19 yang paling banyak ditemukan pada siswa.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan tercatat ada 67 kasus ditemukan di satuan pendidikan yang menyelenggarakan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen sejak 8 Januari 2022.
Mereka terdiri dari 62 siswa, dua orang pendidik, dan tiga orang tenaga kependidikan.
"Totalnya yang ditutup ada 39 sekolah namun sebagian sudah dibuka kembali. Dari total sekian yang terpapar, peserta didik 62, pendidik dua, tenaga kependidikan tiga. Total 67 yang terpapar virus Corona," kata Riza di Balai Kota Jakarta, Selasa.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nantinya, venue KTT ASEAN difokuskan di Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaTanggal 4-7 wilayah-wilayah yang yang bersinggungan ke tempat untuk venue dan penginapan KTT ASEAN itu PJJ total 100 persen di 9 kecamatan.
Baca SelengkapnyaPelaksanaan uji coba WFH dilakukan dengan persentase kehadiran 50 persen
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaAkibat kondisi itu, pemkot menerapkan kebijakan belajar jarak jauh.
Baca SelengkapnyaJakarta masih masuk kategori kota dengan tingkat polisi udara buruk pada Senin (21/8) pagi ini.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaMasker dianggap bisa melindungi anak-anak dari bahaya polusi.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaKadisdik mengatakan berdasarkan Surat Edaran Kemendikbud masih diutamakan menggelar pembelajaran tatap muka.
Baca SelengkapnyaDinas kesehatan DKI Jakarta mengungkapkan kasus Covid-19 naik 40 persen dalam sepekan. Sementara kasus mycoplasma pneumonia enam orang.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca Selengkapnya