Temui Habibie, Ahok dinasihati sikapi polemik Surah Al Maidah
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyempatkan diri untuk melakukan pertemuan dengan Presiden Ketiga Bacharuddin Jusuf Habibie. Pertemuan yang dilakukan pada Rabu (12/10) lalu tersebut lebih banyak terjadi obrolan hangat antar mereka.
Basuki atau akrab disapa Ahok ini mengatakan, dalam pertemuan tersebut dirinya sempat menerima buku dan banyak bercerita tentang film. Dan ternyata, Habibie juga sempat memberikan wejangan untuk menyikapi polemik pernyataanya tentang Surah Al Maidah ayat 51.
"Sarannya itu aja, kadang-kadang disalahpahamin pun, mau nangispun, masih senyum. Tidak usah dibalas dengan kata-kata," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (14/10).
-
Kenapa kata-kata bikin sakit hati? Dalam hidup, tidak jarang kita menghadapi situasi-situasi yang membuat hati kita terluka.
-
Kapan kata-kata bikin sakit hati? Ada saatnya dalam hidup ketika kamu harus memilih untuk mebalikkan halaman, menulis buku lain, atau hanya menutupnya.
-
Bagaimana kata-kata bikin sakit hati? 'Terkadang kita tidak sadar sedang berharap kepada orang yang tidak bisa diharapkan.'
-
Kata-kata apa yang bikin sakit hati? 'Kebahagiaan karena cinta hanya berlangsung sekejap saja, namun kekecewaan karena cinta berlangsung selamanya.' - Bette Davis
-
Kata-kata sakit apa yang seringkali membuat seseorang merasa tidak senang? Sebuah keadaan di mana seseorang merasa tidak senang karena dilukai hatinya, seperti dihina, dikhianati, ditipu, dan sebagainya.
-
Siapa yang bisa merasakan sakit hati? Sakit hati merupakan suatu perasaan yang seringkali menghampiri setiap individu dalam perjalanan kehidupan.
Mantan Bupati Belitung Timur ini mengungkapkan, sebagai orang yang lebih muda sudah seharusnya mendengarkan nasihat dari orang tua. Salah satu pesan yang dia ingat juga adalah soal pentingnya masa depan bangsa ditangan generasi selanjutnya.
"Artinya 'kalau saya (Pak Habibie) kan udah tua, sebentar lagi akan pergi ke alam istri saya. Tapi masa depan ada di kalian nantinya.'," tutup Ahok.
Sebelumnya diketahui, Ahok tersandung dugaan kasus penistaan agama. Gara-garanya, dalam acara diskusi dengan warga Kepulauan Seribu, pernyataan Ahok menyinggung soal Pemilihan Gubernur DKI Jakarta yang akan berlangsung pada Februari 2017 mendatang dan mengutip Surah Al Maidah ayat 51.
Ketua MUI KH Maruf Amin meminta aparat penegak hukum proaktif melakukan penegakan hukum secara tegas. Ia juga meminta masyarakat untuk tetap tenang dan tidak melakukan aksi main hakim sendiri serta menyerahkan penanganannya kepada aparat penegak hukum.
Dari hasil kajian yang dilakukan MUI, pernyataan Ahok yang mengutip surah Al Maidah ayat 51 dianggap menghina Al Quran dan para ulama. Penghinaan itu karena Ahok menyebut kandungan dari surah Al Maidah itu sebuah kebohongan, maka hukumnya haram dan termasuk penistaan terhadap Al Quran serta yang menyebarkan surah Al Maidah tersebut pembohong.
"Jadi MUI sudah membuat pendapat mengenai pernyataan Ahok beberapa waktu lalu. Menurut MUI ada penghinaan kepada Al Quran dan ulama. Dan ulama dianggap melakukan pembohongan," kata Maruf Amin, Rabu (12/10).
Pernyataan sikap MUI itu telah diserahkan kepada Bareskrim Polri untuk dijadikan bahan pemeriksaan Ahok atas laporan sejumlah elemen masyarakat. MUI meminta pihak kepolisian mengusut tuntas pelaporan terhadap Ahok tersebut. (mdk/sho)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar mengatakan, Ahok memiliki karakter tersendiri, dalam menyampaikan sesuatu ke publik
Baca SelengkapnyaNamun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.
Baca SelengkapnyaAhok mengaku belum menerima pesan WhatsApp dari Cagub Jakarta Ridwan Kamil.
Baca SelengkapnyaKetum MUI Kiai Haji Anwar Iskandar meminta calon Presiden dan Wakil Presiden hingga pimpinan partai politik hati-hati dalam bercanda soal agama.
Baca SelengkapnyaMegawati meminta Ahok untuk tidak berkomentar di hadapan media.
Baca SelengkapnyaGibran menganggap kritikan dari Ahok merupakan hal yang biasa.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran membela Presiden Jokowi yang disebut Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak bisa bekerja.
Baca SelengkapnyaAhok pun meluruskan pernyataannya soal Gibran dan Jokowi tak bisa kerja jika Prabowo memenangi Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaBukan membalas dendam, namun seorang muslim dapat melafalkan doa atau bacaan jika sakit hati dalam Islam.
Baca Selengkapnya"Singkatannya apa AMIN? Anies-Muhaimin," kata Cak Imin.
Baca SelengkapnyaDia melihat, tidak ada pelanggaran hukum yang dilakukan Suswono terkait ucapan tersebut.
Baca Selengkapnya