TGUPP yang dibentuk Jokowi dinilai tempat pejabat bermasalah
Merdeka.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah memindahkan tujuh mantan kepala dinas ke Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP). Namun, TGUPP tersebut dinilai merupakan tempat orang-orang yang bermasalah di lingkungan Pemprov DKI Jakarta.
"Itu mah tempat kumpulnya orang bermasalah sebelum pensiun, di posisi itu mereka enggak punya kekuatan, enggak punya kuasa anggaran dan tidak ada anak buah," ujar Pengamat Kebijakan Publik Agus Pambagio kepada wartawan, Jumat (14/2).
Tim tersebut terdiri dari mantan Kepala Dinas Perhubungan Udar Pristono, mantan Kepala Dinas Kebersihan Unu Nurdin dan mantan Kepala Dinas Pendidikan Taufik Yudi Mulyanto. Ketiganya memang pernah disorot lantaran kasus-kasus yang ada di lingkungan Pemprov DKI.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Siapa yang usulkan Jokowi jadi pemimpin? Usulan tersebut merupakan aspirasi dan pendapat dari sejumlah pihak.
-
Apa usulan PKS untuk Jokowi? Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi atau Habib Aboe mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang bakal capres Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto untuk makan siang di Istana Kepresidenan.
-
Siapa yang menolak Gubernur Jakarta ditunjuk Presiden? Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Taufik Basari menegaskan, pihaknya menolak mekanisme penunjukan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta oleh Presiden.
-
Siapa yang diusulkan ke PDI Perjuangan untuk calon gubernur di Jakarta? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.Ia pun tak memungkiri Ahok dan Anies adalah tokoh yang diusulkan kepada PDI Perjuangan untuk diusung sebagai kepala daerah di Jakarta.
-
Bagaimana pengaruh Jokowi terhadap Pilgub Jateng? Responden yang puas dengan kinerja presiden Jokowi mendukung Kaesang dengan 33,8 persen. Di posisi kedua Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi 29,1 persen dan diposisi ketiga Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul 14,8 persen.
Agus pesimis TGUPP tersebut dapat membantu Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dalam membangun Ibu Kota. Lantaran, TGUPP dibentuk secara mendadak.
"Ya gimana mereka kan dibentuknya mendadak juga, jadi enggak mempengaruhi perubahan birokrasi DKI, mereka itu kayak staf khusus, enggak ada kerjaan," kata dia.
TGUPP tersebut terdiri dari:
1. Udar Pristono yang dicopot dari Kepala Dinas Perhubungan
2. Kian Kelana yang dicopot dari Kepala Dinas Sosial
3. Taufik Yudi Mulyanto yang dicopot dari Kepala Dinas Pendidikan
4. Unu Nurdin yang dicopot dari Kepala Dinas Kebersihan
5. Sugianta yang dicopot dari Kepala Dinas Informasi dan Humas DKI
6. Ipih Ruyani yang dicopot dari Kepala Dinas Kelautan dan Pertanian
7. Zaenal Mussapa yang dicopot dari Kepala Bakesbangpol. (mdk/ded)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keberadaan TGUPP di Pemprov DKI Jakarta juga sempat menjadi perdebatan.
Baca SelengkapnyaKetika menjadi gubernur, Anies merekrut puluhan orang sebagai anggota TGUPP
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan angkat bicara terkait tuduhan TGUPP sebagai bentuk orang dalam.
Baca SelengkapnyaKawasan aglomerasi sendiri adalah pusat penyelarasan kegiatan dan administrasi dari beberapa wilayah.
Baca SelengkapnyaJuru bicara Sandiaga Denny H Suryo Prabowo meminta isu ordal di TGUPP Anies tidak perlu diperpanjang lagi supaya tidak semakin gaduh.
Baca SelengkapnyaAHY meminta pemerintah untuk fokus pada pembenahan ekonomi masyarakat lebih dulu.
Baca SelengkapnyaAhok mengatakan, Presiden Jokowi dan Cawapres Gibran Rakabuming Raka tidak bisa bekerja.
Baca SelengkapnyaAHY menyinggung IKN yang dikhawatirkan mangkrak hingga rakyat menderita.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta Agus berkolaborasi dengan Polri dan seluruh elemen masyarakat terkait penanganan Papua.
Baca SelengkapnyaPDIP terlihat melakukan perlawanan usai Golkar dan PAN gabung Prabowo
Baca SelengkapnyaPj Gubernur DKI Heru Budi dinilai gugup memimpin Ibu Kota.
Baca SelengkapnyaAnggawira menilai Anies Baswedan lupa dengan sejarah soal pernyataannya orang dalam atau 'ordal'.
Baca Selengkapnya