Warga bingung soal feeder, Ahok bilang 'teriak aja pakai kernet'
Merdeka.com - Sejak resmi beroperasi, ternyata masih banyak warga DKI Jakarta mengaku kebingungan operasional bus sedang pengumpan (feeder) di Koridor 6 (Ragunan-Dukuh Atas atau Monas). Padahal, sudah sejak senin (28/12) lalu bus feeder itu lalu lalang di kawasan itu.
Menanggapi hal itu, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan permasalahan itu karena kurangnya sosialisasi dari PT Transjakarta mengenai operasional bus feeder di koridor tersebut.
"Ya itu menurut saya TransJakarta sederhana sekali, tinggal masukin atau teriak-teriak saja pakai kernet. Bilang gratis-gratis, tinggal ngomong atau tempelin pengumuman kek, apa kek," kata Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (30/12).
-
Siapa yang ditegur sopir angkot? Peristiwa itu diketahui terjadi di Jalan Baru Puspanegara Citeureup, Kabupaten Bogor belum lama ini. Pemotor itu awalnya hendak menegur dengan sedikit sindiran, namun mendapat reaksi tak terduga dari sopir angkot tersebut.
-
Kenapa sopir angkot marah saat ditegur? Sopir yang mengemudikan angkot berwarna biru itu tak terima laju kendaraanya tiba-tiba dihentikan oleh pemotor tersebut.'Mau kemana bos?,' ucap pemotor'Kenapa hah? Kenapa? Yang lain lewat lewat aja kenapa lu?' timpa sopir angkot.
-
Kenapa pemilik bus dianggap bertanggung jawab? 'Saya kira selain sopir bus yang lalai dan memaksakan, kuat dugaan pemilik bus juga sebenarnya mengetahui kondisi ini. Karena hanya dua dugaannya, unit bus tidak pernah dicek atau sengaja dibiarkan beroperasi meski bermasalah.' 'Apa pun itu, dua-duanya jelas salah.
-
Apa saja masalah Trans Semarang? Namun terkadang operasional bus itu memiliki sejumlah masalah. Salah satunya adalah armadanya yang ternyata melebihi ambang batas emisi.
-
Apa yang dilakukan sopir angkot saat ditegur? Sopir yang mengemudikan angkot berwarna biru itu tak terima laju kendaraanya tiba-tiba dihentikan oleh pemotor tersebut.'Mau kemana bos?,' ucap pemotor'Kenapa hah? Kenapa? Yang lain lewat lewat aja kenapa lu?' timpa sopir angkot.
-
Siapa yang menggagas Transjakarta? Pertama kali digagas tahun 2001 dan ditindaklanjuti saat era Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso.
Seharusnya, kata pria yang disapa Ahok ini, solusinya sangat mudah, yaitu menaruh petugas on board atau kernet menempelkan pengumuman pada kaca atau tempat strategis lain bahwa bus feeder itu gratis.
"Harusnya juga ada kernet dong. Kita kan sudah hitung dan kenapa kernet dihilangkan, harusnya ada kernetnya," jelasnya.
Mantan politisi Gerindra ini tak segan mengkritik manajemen dan teknis promosi PT Transjakarta di bawah pimpinan ANS Kosasih itu. "Makanya saya bilang dia (Dirut PT Transjakarta) enggak ngerti manajemen bus," tandas Ahok.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ratusan sopir angkot menggeruduk Gedung DPRD Kota Bekasi, pada Rabu (2/10).
Baca SelengkapnyaSyafrin menyebut, laporan dari masyarakat terhadap keberadaan jukir liar sangat diperlukan.
Baca SelengkapnyaPegawai Kementerian Keuangan (Kemenkeu) kena semprot TNI usai melempar umpatan ketika ditegur masuk jalur TransJakarta
Baca SelengkapnyaAhok pernah menjabat sebagai Gubernur Jakarta pada 2014 silam
Baca SelengkapnyaAhok menegaskan ada upaya adu domba dengan memotong ucapanya
Baca SelengkapnyaMenurut Ahok, penertiban jukir liar di Jakarta sulit dilakukan karena adanya pihak lain yang terlibat.
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran membela Presiden Jokowi yang disebut Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak bisa bekerja.
Baca Selengkapnya