Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Warga melapor KJP anaknya diblokir, Ahok sebut ada toko yang nakal

Warga melapor KJP anaknya diblokir, Ahok sebut ada toko yang nakal Ahok di Bukit Duri. ©2017 merdeka.com/Yayu Agustini Rahayu

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) meminta Dinas Pendidikan DKI Jakarta mengecek pemblokiran Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU). Hal itu sebagai tindak lanjut laporan seorang warga yang menyatakan bahwa KJMU anaknya telah diblokir.

Seorang ibu yang enggan menyebutkan namanya mendatangi Balai Kota dan mengadu langsung kepada Ahok bahwa rekening Bank DKI yang dimilikinya telah diblokir. Padahal, seharusnya siswa pemegang KJMU menerima uang sebesar Rp 18 juta satu tahunnya. Namun dana yang cair baru satu semester saja yakni Rp 9 juta.

Ibu tersebut menceritakan bahwa anaknya telah diterima di Universitas Indonesia (UI) sejak tahun 2016 lalu. Seperti diketahui siswa pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP) yang berhasil masuk perguruan tinggi negeri maka bisa menerima KJMU.

Orang lain juga bertanya?

Ahok berjanji akan mengecek terlebih dahulu mengenai pemblokiran tersebut. Sebab ada beberapa faktor yang membuat KJP bisa diblokir.

"Nanti akan dicek dulu, ada beberapa kejadian diblokir karena dia tukar duit (tukar uang tunai), kan ada toko yang nakal juga. Nah itu akan ketahuan deteksi angkanya," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (27/2).

Selain itu, ibu tersebut juga mengatakan bahwa anaknya juga mendapatkan bidik misi. Bidik misi adalah bantuan biaya pendidikan bagi calon mahasiswa tidak mampu secara ekonomi dan memiliki potensi akademik.

"Anak saya sudah dapat bidik misi UI. Nah katanya kalau sudah dapat bidik misi, KJMU nya enggak dapat lagi," kata ibu tersebut kepada Ahok.

Ahok kemudian melihat buku rekening Bank DKI yang ditunjukkan oleh ibu tersebut. Kemudian Ahok meminta staf dari pegawai negeri sipil (PNS) DKI mengurusi permasalahan tersebut.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anggaran Bansos di Jakarta Capai Rp18,2 Triliun, Dana KJP Ditambah Rp200 Miliar
Anggaran Bansos di Jakarta Capai Rp18,2 Triliun, Dana KJP Ditambah Rp200 Miliar

Pemprov DKI Jakarta memiliki anggaran sebesar Rp18,2 triliun sebagai social safety net.

Baca Selengkapnya
Catat, Pelajar di Jakarta Ketahuan Merokok, Tawuran hingga Judol Disanksi Pencabutan KJP dan KJMU
Catat, Pelajar di Jakarta Ketahuan Merokok, Tawuran hingga Judol Disanksi Pencabutan KJP dan KJMU

Heru Budi menegaskan, pelajar penerima Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) bakal dicabut bila ketahuan tawuran dan merokok.

Baca Selengkapnya
Kronologi Tawuran Dua Pelajar Berjung KJP Dicabut Heru Budi
Kronologi Tawuran Dua Pelajar Berjung KJP Dicabut Heru Budi

Dua KJP dicabut itu milik siswa yang terlibat tawuran pada 12 Maret dan 16 Juli di Johar Baru, Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ahok Kritik Kebijakan Penonaktifan NIK KTP Jakarta Bikin Repot Banyak Orang
VIDEO: Ahok Kritik Kebijakan Penonaktifan NIK KTP Jakarta Bikin Repot Banyak Orang

Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengkritik langkah Pemerintah Provinsi Jakarta terkait penonaktifan puluhan ribu NIK KTP

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Ini, Ahmad Sahroni Kritik Keras Heru Budi sampai Singgung Nama Jokowi
Gara-Gara Ini, Ahmad Sahroni Kritik Keras Heru Budi sampai Singgung Nama Jokowi

Sejumlah netizen mengaku KJMU milik mereka dicabut secara tiba-tiba

Baca Selengkapnya
Tegas! Penerima KJMU Terlibat Judi Online Dicabut
Tegas! Penerima KJMU Terlibat Judi Online Dicabut

Syarat umum penerima bantuan biaya peningkatan mutu pendidikan melalui KJMU antara lain berdomisili dan memiliki KTP serta KK DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Fraksi PDIP DKI Kritik Heru Budi, Nilai Penetapan Desil Penerima KJMU Terlalu Ketat & Kaku
Fraksi PDIP DKI Kritik Heru Budi, Nilai Penetapan Desil Penerima KJMU Terlalu Ketat & Kaku

Mendorong Heru Budi untuk turun langsung ke masyarakat supaya tak tidak terlalu kaku

Baca Selengkapnya
PSI Jakarta Buka Hotline Pengaduan Penonaktifan NIK Warga, Catat Nomornya!
PSI Jakarta Buka Hotline Pengaduan Penonaktifan NIK Warga, Catat Nomornya!

PSI menyediakan layanan hotline pengaduan melalui nomor WhatsApp

Baca Selengkapnya
PDIP Jakarta Temukan 75.000 Penerima KJP Diputus Pemprov DKI Sejak 2023
PDIP Jakarta Temukan 75.000 Penerima KJP Diputus Pemprov DKI Sejak 2023

Fraksi PDI Perjuangan telah banyak menerima pengaduan masyarakat terkait pengurangan bantuan sosial pendidikan

Baca Selengkapnya
Ramai Isu Pemprov DKI Cabut KJMU, Begini Penjelasan Heru Budi
Ramai Isu Pemprov DKI Cabut KJMU, Begini Penjelasan Heru Budi

Bantuan sosial biaya pendidikan bersifat selektif dan tidak terus-menerus.

Baca Selengkapnya
Disdik DKI Batalkan KJP Plus 492 Peserta Gara-Gara Berbuat Mesum hingga Tawuran
Disdik DKI Batalkan KJP Plus 492 Peserta Gara-Gara Berbuat Mesum hingga Tawuran

Terdapat larangan yang wajib dipatuhi oleh penerima KJP Plus, seperti larangan membawa senjata tajam dan terlibat tindakan asusila.

Baca Selengkapnya
80 Persen Penerima Salahgunakan KJP, DPRD DKI Nilai Sekolah Swasta Gratis Jadi Solusi Tepat
80 Persen Penerima Salahgunakan KJP, DPRD DKI Nilai Sekolah Swasta Gratis Jadi Solusi Tepat

DPRD DKI menyebut, 80 persen atau 684 siswa penerima KJP didapati menggunakan bantuan pendidikan itu untuk hal-hal yang tidak baik.

Baca Selengkapnya