Mencicipi Sosis Solo Mbah Bedug, Kuliner Unik Khas Boyolali yang Namanya Diberikan oleh Raja Keraton Surakarta
Tak jauh dari Alun-Alun Pengging yang berada di Desa Bendan, Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali, terdapat sebuah kuliner legendaris. Namanya Sosis Solo Mbah Bedug.
Kuliner Sosis Solo Mbah Bedug tak jauh berbeda dari sosis solo pada umumnya. Yang membedakan adalah ukuran Sosis Solo Mbah Bedug yang lebih besar dan isi daging cincang sapi yang khas. Resepnya sudah diwariskan secara turun temurun.
“Kita menggunakan bahan-bahan yang premium, misal daging sapi yang tidak ada lemaknya, telur dengan kualitas bagus, tepung terigu yang bagus, dan minyak kelapa. Jadi lebih sehat untuk gorengan,”
kata Desi Tri Pratiwi, pemilik kuliner Sosis Solo Mbah Bedug, dikutip dari YouTube Liputan6 pada Selasa (20/2).
Dengan bahan-bahannya yang berkualitas, kuliner ini digandrungi banyak orang. Kelezatannya tersebar dari mulut ke mulut. Selain itu, pihak pemilik kuliner juga melakukan pemasaran lewat media sosial yang terbukti ampuh.
“Ini saya tahu dari media sosial. Harganya juga terjangkau bagi masyarakat. Varian rasanya juga banyak,” kata Eni Lestari, salah seorang pembeli kuliner Sosis Solo Mbah Bedug.
Ada cerita menarik di balik pemberian nama “Mbah Bedug” pada sosis solo ini. Saat itu, tepatnya pada tahun 1950, kakek dari Desi merupakan abdi dalem Keraton Surakarta. Ia meminta izin berjualan di Boyolali. Sang raja mengizinkannya dan memberinya nama “Sosis Bedug”. Kini Sosis Mbah Bedug diteruskan oleh generasi keempat.
“Karena ini sudah nama turun-temurun dari simbah. Jadi kami hanya melestarian namanya simbah dulu,” terang Desi.
berita untuk kamu.
Dalam sehari, Desi bisa menjual sebanyak 700 sosis solo. Bahkan di hari libur sosis yang terjual bisa mencapai lebih dari 1.000 buah.
Harga kuliner ini juga relatif terjangkau, yaitu Rp4.000 untuk sosis solo isi ayam, dan Rp5.000 untuk sosis solo isian sapi.
Karena rasanya dan juga pamornya sebagai kuliner legendaris, banyak masyarakat yang menjadikan kuliner ini sebagai oleh-oleh.
“Saya langganan di sini sudah 10 tahun. Rasanya mantap sekali. Ini sosis paling enak yang pernah saya rasakan. Setiap saya pulang ke Solo oleh-olehnya pasti ini,” kata salah seorang pembeli, dikutip dari kanal YouTube Grand Food Channel.
- Shani Rasyid
Kuliner legendaris Rembang ini ternyata juga digemari Ganjar Pranowo
Baca SelengkapnyaKuliner ini menjadi serbuan pecinta kuliner dari luar kota
Baca SelengkapnyaWalaupun terlihat sederhana, namun cita rasa Nasi Gegok sungguh mewah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Resep bumbu bakaran serbaguna simpel adalah bumbu yang bisa digunakan untuk berbagai jenis makanan, tak cuma daging atau sosis.
Baca SelengkapnyaKuliner khas Bali yang satu ini bisa menjadi alternatif menu makan Anda bersama keluarga.
Baca SelengkapnyaMakanan tradisional yang unik dari Sulawesi Selatan ini konon sudah dikonsumsi bangsawan sejak zaman dulu.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum resep cireng isi berbagai varian yang cocok untuk ide jualan bahkan untuk sekadar cemilan di rumah.
Baca SelengkapnyaTak lengkap rasanya jajan tahu bulat tanpa sotong yang renyah nan gurih.
Baca SelengkapnyaWedang Dongo adalah minuman tradisional yang mudah dijumpai di Kota Solo
Baca Selengkapnya