Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Lapor Dugaan Korupsi Dana Desa 2 Tahun Lalu, Ini Alasan Warga Sampang Serbu Kejari

Lapor Dugaan Korupsi Dana Desa 2 Tahun Lalu, Ini Alasan Warga Sampang Serbu Kejari Kejaksaan Negeri Sampang, Jawa Timur. ©2021 Merdeka.com/Instagram @kejari_sampang

Merdeka.com - Warga Kabupaten Sampang, Jawa Timur menyerbu Kejaksaan Negeri setempat setelah kasus dugaan korupsi Dana Desa (DD) Sokobanah Daya yang dilaporkan dua tahun silam tak kunjung ditindaklanjuti institusi penegak hukum, Rabu (24/3/2021). Para warga yang berunjuk rasa mengatasnamakan diri mereka sebagai Masyarakat Antikorupsi Sampang.

Massa bersama sejumlah pegiat Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) berunjuk rasa ke kantor kejaksaan guna mempertanyakan kembali tindak lanjut laporan kasus DD Sokobanah Daya pada 2018.

"Kami ingin pertanyakan kejelasan kasus DD Sokobanah, karena kasus ini telah dilaporkan dua tahun lalu, akan tetapi hingga ini belum ada perkembangan lebih lanjut," ujar Busiri, korlap aksi unjuk rasa itu.

Proses Hukum

Berdasarkan penuturan Busiri, kasus dugaan korupsi Dana Desa di Desa Sokobanah Daya, Kecamatan Sokobanah, Sampang itu sudah dilaporkan ke Kejari Sampang pada 15 Maret 2019.

Kejari Sampang pun telah melakukan penyelidikan dengan memanggil sejumlah pihak yang diduga terlibat.

Dalam perkembangannya, Kejari Sampang juga telah meningkatkan status dari penyelidikan ke penyidikan. Tersangkanya sudah ditetapkan, namun identitasnya dirahasiakan dengan dalih untuk kepentingan penyidikan.

"Saat ini kasus yang kami laporkan telah berlangsung selama dua tahun, tapi tidak perkembangan lebih lanjut, baik dari segi proses, ataupun penahanan tersangka. Untuk itu kami datang ke sini dalam rangka mempertanyakan hal itu," ungkapnya, dikutip dari Antara, Kamis (25/3/2021).

Sempat Tegang

kejaksaan negeri sampang jawa timur

©2021 Merdeka.com/Instagram @kejari_sampang

Aksi di depan Kejari Sampang itu sempat diwarnai ketegangan. Pengunjuk rasa berkeberatan lantaran petugas melarang mereka masuk ke kantor Kejari Sampang.

Berkat upaya pendekatan persuasif yang dilakukan Polres Sampang, ketegangan itu tak berlangsung lama.

Kasi Intel Kejari Sampang Ahmad Wahyudi menyatakan kasus itu masih dipelajari tim internal Kejari Sampang.

"Sebab, kami di sini baru diganti, dan oleh karena itu, kami pelajari dulu kasusnya. Yang jelas, setiap laporan masyarakat tetap kami tindak lanjuti," ujarnya, saat menemui massa aksi.

Bukan Kali Pertama

 Unjuk rasa menuntut penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Desa di Desa Sokobah, Kecamatan Sokobanah ini bukan kali pertama terjadi. Sebelumnya, warga sudah pernah melakukannya, yakni pada 14 Maret 2020.

Saat itu, Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Sampang Edi Sutomo menyatakan kelanjutan pengusutan kasus dugaan korupsi tersebut masih harus menunggu hasil audit tim Institut Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.

Kasus dugaan korupsi DD Sokobanah Daya, Kecamatan Sokobanah Tahun Anggaran 2018 berupa pembangunan proyek irigasi senilai Rp589.246.000. Kasus ini telah dilaporkan masyarakat kepada Kejari Sampang pada 15 Maret 2019 silam. (mdk/rka)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Termukan Penyelewengan Bantuan Pemprov Jateng untuk Desa Mencapai Rp2 Triliun
Polisi Termukan Penyelewengan Bantuan Pemprov Jateng untuk Desa Mencapai Rp2 Triliun

Polda Jateng juga akan menggandeng instansi dalam rapat koordinasi tersebut untuk turut memantau proses penyelidikannya.

Baca Selengkapnya
Dalami Dugaan Penyelewengan Dana Bantuan Pemprov, Polda Jateng Panggil Para Kades di Karanganyar
Dalami Dugaan Penyelewengan Dana Bantuan Pemprov, Polda Jateng Panggil Para Kades di Karanganyar

Pemanggilan tersebut terkait pertanggungjawaban program bantuan dana provinsi tahun 2020-2022.

Baca Selengkapnya
Mantan Kades di Malang Korupsi Alokasi Dana Desa, Diancam 20 Tahun
Mantan Kades di Malang Korupsi Alokasi Dana Desa, Diancam 20 Tahun

Pelaku diduga menyalahgunakan wewenang untuk kepentingan pribadi saat menjabat sebagai Kades.

Baca Selengkapnya
Maju Pilkades, Calon Petahana Korupsi Dana Desa Rp380 Juta Buat Modal Kampanye
Maju Pilkades, Calon Petahana Korupsi Dana Desa Rp380 Juta Buat Modal Kampanye

SS adalah kades desa setempat periode 2016-2022. Dia kembali maju untuk periode kedua pada pilkades 2024.

Baca Selengkapnya
Kades di Malang Korupsi Dana Pembangunan Jalan hingga Musala, Uangnya Dipakai untuk Keperluan Ini
Kades di Malang Korupsi Dana Pembangunan Jalan hingga Musala, Uangnya Dipakai untuk Keperluan Ini

Tersangka melakukan korupsi dana seratusan juta rupiah

Baca Selengkapnya
Geledah Rumah Dinas Menteri Desa Abdul Halim Iskandar, KPK Sita Uang Tunai dan Barang Bukti Elektronik
Geledah Rumah Dinas Menteri Desa Abdul Halim Iskandar, KPK Sita Uang Tunai dan Barang Bukti Elektronik

Penyidik KPK menggeledah rumah dinas Abdul Halim Iskandar di kawasan Jakarta Selatan pada Jumat lalu.

Baca Selengkapnya
Para Kades di Karanganyar Dipanggil Polda Jateng, Ini Penjelasan Bupati
Para Kades di Karanganyar Dipanggil Polda Jateng, Ini Penjelasan Bupati

Bupati Karanganyar Rober Christanto buka suara ihwal pemanggilan para kepala desa (kades) oleh penyidik Ditreskrimsus Polda Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Buntut Dugaan Penyalahgunaan Anggaran Desa, Polda Jateng Periksa 13 Orang
Buntut Dugaan Penyalahgunaan Anggaran Desa, Polda Jateng Periksa 13 Orang

"Dari 13 yang diperiksa sudah dua wilayah kita minta klarifikasi,” kata Dirreskrimsus Polda Jateng, Kombes Pol Dwi Subagio

Baca Selengkapnya
Mabes Polri Pastikan Proses Hukum Kades di Jateng Terkait Dugaan Pemotongan Dana Aspirasi
Mabes Polri Pastikan Proses Hukum Kades di Jateng Terkait Dugaan Pemotongan Dana Aspirasi

Mabes Polri Pastikan Proses Hukum Kades di Jateng Terkait Dugaan Pemotongan Dana Aspirasi

Baca Selengkapnya
KPK Periksa Menteri Desa Abdul Halim Iskandar soal Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah Jatim
KPK Periksa Menteri Desa Abdul Halim Iskandar soal Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah Jatim

Halim tiba di Gedung Merah Putih KPK pada pukul 09.52 WIB. Dia tidak didampingi kuasa hukum.

Baca Selengkapnya
KPK Obok-Obok Kantor dan Rumah Dinas Bupati Situbondo!
KPK Obok-Obok Kantor dan Rumah Dinas Bupati Situbondo!

Hal itu dibenarkan oleh Juru Bicara (Jubir) KPK, Tessa Mahardika Sugiarto.

Baca Selengkapnya
Polda Jateng Selidiki Dugaan Korupsi Dana Bantuan Desa di Tiga Kabupaten, Begini Modusnya
Polda Jateng Selidiki Dugaan Korupsi Dana Bantuan Desa di Tiga Kabupaten, Begini Modusnya

Kepolisian memastikan pengusutan kasus ini semata-mata agar dapat mengawasi jalannya proyek pembangunan di tiga daerah tersebut.

Baca Selengkapnya