Ini 5 bukti bahwa Cirebon Kota Tilang

Merdeka.com - Baru-baru ini muncul sebutan anyar untuk Cirebon. Jika dulu kota ini terkenal dengan Kota Udang, kini masyarakat justru mengenalnya dengan Cirebon Kota Tilang. Hal ini adalah buntut dari ulah oknum polisi yang melakukan tilang seenaknya. Banyak warga Cirebon sendiri yang ditilang dengan alasan-alasan konyol.

Mulai dari lampu yang terlalu silau, membawa ransel, sampai shock yang dianggap terbalik. Namun apakah semua itu benar? Nah, kali ini merdeka.com akan menyajikan deretan 'korban tilang' oknum polisi tak bertanggung jawab yang dihimpun dari berbagai sumber termasuk media sosial.

Berikut ini adalah bukti bahwa Cirebon Kota Tilang.

Shock Upside Down Byson dibilang terbalik

Yang satu ini mungkin bisa dianggap sebagai yang paling kocak. Motor Yamaha Byson yang menggunakan Shock Upside Down kena tilang di Cirebon. Pihak kepolisian menganggap bahwa penggunaan Shock model tersebut sangat membahayakan."Ini kenapa sock depan dibalik? Ini bisa membahayakan pengguna, Anda saya tilang karena shock depan kebalik."

Shock Upside Down Byson ditilang © DRC7

Itulah perkataan yang dilontarkan pada seorang pengguna Byson yang memiliki akun Facebook Satria Luccifer. Pertanyaannya: apakah shock upside down benar membahayakan? Tidak aman? Atau harus kenap tilang? Lantas bagaimana dengan shock standar pabrik yang disematkan pada Yamaha Xabre 150?

All New Honda CB150R ditilang karena lampu LED

Pengendara ini ditilang karena motornya menggunakan lampu LED yang sebenarnya itu adalah bawaan pabrik.Cerita ini disampaikan oleh seorang pemilik akun Facebook Budhi di grup Facebook Yamaha New Vixion Lightning Riders. Dia menceritakan kisah temannya yang ditilang di kawasan Cirebon.Motor yang digunakan kala itu adalah Honda All-New CBR150R yang memang dari pabrik sudah dibekali lampu LED. Polisi yang menindak tak percyaa bahwa itu adalah lampu asli alias bukan modifikasi. Yang lebih unik lagi, pengendara yang ditilang tadi pun memberi uang sebesar Rp 100.000 dan diperbolehkan pergi.

tilang konyol polisi © Pertamax7.com

Mungkinkah memang polisi tersebut tidak tahu bahwa saat ini sudah banyak motor baru yang menggunakan lampu LED? Ataukah ada faktor lain yang membuat pemotor ini ditilang?

Yamaha YZF-R15 ditilang karena lampu menyala hanya satu

Heru Danuarsi menceritakan pengalamannya berkendara dan ditilang polisi saat di Cirebon lewat sebuah postingan di media sosial Facebook. Saat mengendarai Yamaha YZF-R15 miliknya, seorang polisi menghentikan laju kendaraannya dan lantas menilang.Perkaranya cuma satu, dia ditilang karena lampu depan motornya hanya menyala satu. Padahal, motor Yamaha R15 memang menyala hanya satu saja. Uniknya lagi, polisi tidak memberikan surat tilang malah meminta uang 500 ribu atas pelanggaran tersebut.

Aksi tilang © Pertamax7.com

Dikutip dari Pertamax7.com (18/4), Heru tetap tidak mau membayar tapi polisi ngotot harus bayar. Ketika diberi Rp 200 ribu, oknum polisi itu pun membolehkan Heru pergi.

Mobil ditilang karena bawa barang

Sebuah mobil ditilang oleh aparat kepolisian hanya karena membawa barang. Bagaimana bisa?Ya, itulah yang dialami oleh seorang memiliki akun instagram muhammadfahmimuzaki. Dalam postingan instagram-nya, dia bercerita bahwa dirinya baru saja ditilang karena membawa barang, seperti yang dikutip dari Pertamax7 (12/1).

Sebuah mobil ditilang gara-gara bawa barang © Pertamax7

Pemilik akun menuliskan dengan caption seperti ini:Ini mobil pribadi apa mobil barang mas?ya mobil pribadi pak.Cuma saya tadi belanja alat musik.Maaf anda saya tilang.Kopeett!!!!Lucunya negeri ini.Milik pribadi aja ditilang apalagi hasil nyuri.Postingan tersebut diunggah ulang oleh Didi Susanto di lama Facebook dan seketika langsung viral.

Ditilang gara-gara bawa ransel di motor

Ini yang teranyar dan langsung viral. Baru-baru ini, seorang pengguna motor ditilang di Cirebon. Dia memosting pengalamannya ditilang oleh oknum polisi dan membaginya di Facebook. Melalui akun Imron Welding, beginilah ceritanya.

Cirebon Kota Tilang © facebook.com/imron welding

Dari penjelasannya, dikatakan bahwa dia terjerat oleh pasal 225. Nah, kira-kira pasal 225 itu apa? Berikut adalah isi dari pasal 225. Nyambung? Tidak. Ada kemungkinan polisi yang salah ucap atau pengendara yang salah dengar. Terlepas dari itu semua, saat ini citra polisi khususnya di Cirebon sedang mengalami krisis.So, jika memang tidak ingin berurusan dengan mereka, sebaiknya kita sebagai pengguna jalan selalu menaati peraturan yang ada agar terhindar dari kejadian-kejadian seperti ini. (mdk/ega)