12 Jam, penyidik KPK masih nongkrong di Komisi VII DPR
Merdeka.com - Sejak Pukul 10.00 WIB pagi tadi, belasan penyidik KPK masih berada di ruang Komisi VII DPR hingga Pukul 22.00 WIB. Setelah sebelumnya menggeledah sejumlah ruangan di Kompleks Parlemen dalam pengusutan kasus SKK Migas.
Pantauan merdeka.com, Kamis (16/1), penyidik KPK masih berada di ruang sekretariat Komisi VII DPR. Mereka terlihat terbagi dua kelompok dan sedang melakukan perbincangan.
Kelompok pertama, sedang berbincang dan terlihat mengobrol sembari memegang HP yang dilakukan oleh beberapa penyidik. Sedangkan kelompok kedua, terlihat sedang membahas sesuatu dengan membolak-balikan sebuah berkas. Ada juga penyidik yang sedang asyik menikmati nasi kotak dan bermain telepon genggam.
-
Siapa yang diadukan ke DKPP? Dalam sidang pemeriksaan dugaan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) perkara nomor 19-PKE-DKPP/I/2024, Nus Wakerkwa mengadukan Ketua KPU Hasyim Asy’ari berserta anggota KPU Mochammad Afifuddin dan Parsadaan Harahap.
-
Apa yang disita KPK di rumah kader PDIP? Dia melanjutkan, di rumah Mahfud yang berada di perumahan Halim Perdana Kusuma telah disita dua handphone dan uang tunai pecahan Rp 20 ribu senilai Rp 300 juta rupiah
-
Siapa kader PDIP yang digeledah rumahnya? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah seorang anggota DPRD Jawa Timur bernama Mahfud dari Fraksi PDIP.
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
-
Mengapa DPR mencecar bos PT Timah? Anggota DPR Amin Ak sampai keras mencecar Bos PT Timah terkait kasus korupsi rugikan negara Rp271 triliun melibatkan banyak pengusaha.
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
Kegiatan ini terpantau tanpa mereka sadari dari bagian luar ruangan Sekretariat Komisi VII DPR. Sementara para pewarta masih menunggu di luar ruangan, tepatnya di lobby Nusantara I DPR.
Belum diketahui kapan mereka meninggalkan DPR. Sementara itu, menurut keterangan Pamdal DPR, satu penyidik sejak sore tadi sudah meninggalkan DPR dengan membawa dua koper dan pergi menggunakan mobil.
"Tadi pas wartawan mengejar penyidik lain, satu penyidik keluar bawa dua koper pergi. Mungkin barang bukti," kata dia.
Diketahui, belasan penyidik KPK menggeledah beberapa ruangan yang ada di DPR, di antaranya, ruang kerja Politikus Demokrat Sutan Bhatoegana dan Tri Yulianto, juga sekretariat Fraksi Demokrat yang ada di lantai 9.
KPK juga memeriksa ruang kerja Wakil Ketua Komisi VII DPR Zainudin Amali dan Sekretariat Fraksi Golkar. Mereka juga memeriksa risalah data rapat komisi di ruang server DPR.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gedung Sekretariat DPR RI digeledah penyidik Komisi Pemberantaran Korupsi (KPK) pada Selasa (30/4) sore.
Baca SelengkapnyaPenggeledahan masih berlangsung, belum diketahui terkait kasus apa
Baca SelengkapnyaPetugas KPK terlihat keluar rumah sekitar pukul 23.52 WIB.
Baca SelengkapnyaTak ada sepatah kata pun dari penyidik KPK saat keluar gedung Setdaprov Jatim.
Baca SelengkapnyaKomisi D DPRD Jateng yang digeledah KPK membidangi perhubungan, infrastruktur, hingga pengelolaan keuangan.
Baca SelengkapnyaDugaan korupsi dalam proyek rumah dinas tersebut merugikan negara puluhan miliar.
Baca SelengkapnyaHingga berita ini ditulis, penggeledahan masih berlangsung
Baca SelengkapnyaKPK mencegah Sekjen DPR keluar negeri terkait kasus korupsi pengadaan rumah dinas.
Baca SelengkapnyaAlex menyebut dalam proyek tersebut, adanya peningkatan harga yang dilakukan secara berkelompok.
Baca SelengkapnyaKPK masih bungkam soal siapa yang terjaring OTT karena tim masih menjalankan tugasnya di lapangan.
Baca SelengkapnyaPenggeledahan tersebut untuk mengumpulkan bukti kasus dugaan korupsi proyek pengadaan rumah dinas DPR RI.
Baca SelengkapnyaSekjen DPR Indra Iskandar sebelumnya bersama enam orang lain dicegah KPK ke luar negeri terkait penyidikan kasus dugaan korupsi proyek rumah DPR.
Baca Selengkapnya