1.273 Personel Polda Metro Jaya akan patroli amankan arus mudik dan balik
Merdeka.com - Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriah, pihak Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mengerahkan 1.273 anggota lalu lintas (lantas). Anggota lantas tersebut tidak hanya ditempatkan di 142 pos pengamanan, namun juga akan bergerak untuk ke titik kemacetan untuk menguranginya demi arus mudik dan balik.
"Soal kesiapan kita sudah siap, baik lokasi maupun personelnya. Personelnya kalau tidak salah ada 1.273," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Yusuf di Jakarta, Minggu (3/6).
"Jadi status 142 pos PAM (pengamanan) itu berdasarkan hasil rapat koordinasi kemarin dengan lintas sektoral, maupun dengan internal kita. Kemudian itu sudah disepakati oleh masing-masing Kasatwil, Kapolres, kalau tempat itu layak dibuat pos PAM," sambungnya.
-
Dimana saja pemudik motor terlihat ramai? Mudik motor masih jadi primadona Jutaan pemudik dengan motor menyemut selama musim mudik 2023. Memadati ruas-ruas jalan demi bertemu keluarga di kampung halaman.
-
Siapa yang mudik? Tahun ini, diprediksi 123 juta orang akan melakukan perjalanan mudik.
-
Di mana anak motor sering berkumpul? Dari berbagai momen kebersamaan anak motor kerap terlontar kata-kata keren yang inspiratif.
-
Siapa yang disambut di Bandara? Berdasarkan keterangan Sekretariat Presiden, Xanana tiba sekitar pukul 07.50 WIB. PM Xanana Gusmao akan mengikuti serangkaian pertemuan dalam KTT Ke-43 ASEAN yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo.
-
Dimana mudik paling banyak? Paling banyak di Pulau Jawa.
-
Dimana arus mudik di Jawa Tengah terlihat padat? Kepadatan arus kendaraan yang keluar dari gerbang Tol Kalikangkung berdampak pula pada kepadatan arus kendaraan di ruas tol dalam kota Semarang.
Ia menerangkan, dari 1.273 personel tersebut, akan dibagi ke beberapa pospam, dan ada juga nanti yang bergerak. "Tidak semuanya di pospam, ada nanti yang mobile," ujarnya.
Kemudian personel juga ada yang di tempat pemberangkatan mudik bareng, ada di terminal, dan tempat-tempat berkumpulnya masyarakat. Selain itu, disiapkan juga anggota di batas wilayah hukum Polda Metro Jaya.
"Km 39, aslinya sampai km 41, tapi di 39 itu ada rest area. Rest area itu salah satu sumber macet. (Antisipasi) Kita tempatkan anggota di sana, disiapkan juga jalur-jalur khusus, kalau pun nanti di situ terjadi kemacetan," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, dalam rangka mengamankan Hari Raya Idul Fitri, Polda Metro Jaya akan segera menggelar Operasi Ketupat 2018 pada 7 hingga 24 Juni 2018. Dalam operasi tersebut, polisi juga menyiapkan seratusan pos pengamanan (pospam) di titik-titik tertentu.
"Posko itu sekitar 143, itu ada di jalur mudik, ada juga di tempat-tempat hiburan masyarakat, termasuk tempat rekreasi. Baik di Ancol, TMII, Kebun Binatang Ragunan, kemudian Monas, atau tempat lain yang dimungkinkan ada kegiatan masyarakat," kata Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Pol Purwadi Arianto di Jakarta, Jumat (1/6). (mdk/ded)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Karyoto mengharapkan dibukanya markas polisi dan TNI sebagai tempat penitipan tersebut masyarakat yang ingin berpegian ke luar kota merasa aman dan nyaman.
Baca SelengkapnyaStrategi Jenderal Bintang Dua Tangkal Teror & Sabotase di Kota Jakarta saat Ditinggal Mudik Warganya
Baca SelengkapnyaKepala Korlantas Polri, Irjen Pol. Aan Suhanan mengatakan, tim pengurai akan ada di setiap polda bertugas menyelesaikan permasalahan arus lalu lintas.
Baca SelengkapnyaIrjen Karyoto telah memerintahkan jajarannya untuk turun mengamankan rumah ibadah selama natal
Baca SelengkapnyaDiperkirakan sebanyak 76.192 personel dan beberapa instansi terkait yang bakal terlibat diterjunkan.
Baca SelengkapnyaPemudik juga bisa menitipkan rumah kosongnya kepada polisi agar terus dipantau selama mudik
Baca SelengkapnyaPersonel disebar di beberapa titik antara lain Gedung DPR/MPR, Bundaran HI, Patung Kuda Arjuna Wiwaha Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaLatif mengatakan, pihaknya telah menyiapkan titik-titik penyekatan untuk menjaga masyarakat supaya tidak melakukan arak-arakan.
Baca SelengkapnyaSigit mengatakan puluhan ribu posko itu disiapkan untuk mengawal pemudik
Baca SelengkapnyaSigit memastikan, TNI-Polri dalam keadaan siap untuk menciptakan rasa aman masyarakat dari gangguan kriminalitas selama arus mudik dan balik
Baca SelengkapnyaOperasi Ketupat dilaksanakan selama 13 hari yaitu mulai 4 April sampai dengan 16 April 2024.
Baca SelengkapnyaTerkait rekayasa lalu lintas, terdapat tiga skema yang disiapkan.
Baca Selengkapnya