13 Prajurit gugur, Kodam Sriwijaya kibarkan bendera setengah tiang
Merdeka.com - Musibah jatuhnya helikopter jenis Bell 412 EP No HA-5171 dan menewaskan 13 prajurit di Poso, Minggu petang, (20/3), membuat Kodam II Sriwijaya memasang bendera setengah tiang selama tiga hari. Satu di antara prajurit yang gugur sempat bertugas di satuan tersebut.
Pemasangan bendera setengah tiang itu dilakukan dalam upacara bendera mingguan di lapangan Makodam II Sriwijaya, Palembang, Senin (21/3). Kapendam II Sriwijaya Kolonel Syaepul Mukti Ginanjar mengungkapkan, pemasangan sebagai bentuk penghormatan terhadap gugurnya 13 prajurit TNI Angkatan Darat terbaik. Bendera itu dikibarkan setengah tiang selama tiga hari berturut-turut, 21-23 Maret 2016.
"Ini wujud kami berduka dan menghormati prajurit yang gugur dalam musibah itu," ungkap Syaeful, Senin (21/3).
-
Bagaimana helikopter jatuh? Dalam foto yang dirilis Press TV, helikopter berwarna biru itu terlihat jatuh menghantam gunung dan tergelincir dari gunung yang curam dan dipenuhi vegetasi.
-
Di mana lokasi kecelakaan helikopter? Kecelakaan ini terjadi di hutan Dizmar, yang berada di antara kota Varzaqan dan Jolva di Provinsi Azerbaijan Timur.
-
Kapan helikopter jatuh di Gunung Burangrang? Helikopter ini diperkirakan jatuh pada 8 Februari 2001 lalu, di kawasan Gunung Burangrang.
-
Kapan kecelakaan pesawat terjadi? De Havilland Comet merupakan desain jet komersial awal yang memiliki jendela persegi. Namun, dalam waktu lima tahun setelah diperkenalkan, tiga Komet mengalami serangkaian kecelakaan tragis dan menewaskan semua penumpang di dalamnya. Melansir IFLScience & Daily Mail, Senin (13/5), setelah kecelakaan ketiga di 1954, penyelidikan menemukan bahwa retaknya kusen jendela menjadi penyebabnya.
-
Siapa saja yang tewas dalam kecelakaan helikopter? Presiden Ebrahim Raisi dan juga Menlu Iran dipastikan tewas dalam kecelakaan tersebut.
-
Bagian pesawat apa yang lepas? Ketika pesawat berada di ketinggian 17.300 kaki, panel kaca depan pesawat tiba-tiba meledak dengan hebatnya.
Dijelaskannya, salah satu korban jatuhnya pesawat heli adalah Kolonel Inf Saiful Anwar yang bertugas sebagai Danrem 132/Tadulako. Sebalumnya, Siaful pernah bertugas di Palembang sebagai Asisten Teritorial Kodam II Sriwijaya periode Maret 2014 sampai 12 Agustus 2015.
"Beliau dikenal orangnya sangat baik, religius, ramah, supel dan dekat dengan siapa saja. Kami sangat kehilangan sosok beliau," ujarnya.
"Kita semua mendoakan semoga seluruh korban diampuni segala dosanya dan diterima disisi-Nya," sambungnya.
Seperti diketahui, helikopter yang sedang dalam penerbangan dari Desa Watutau, Kecamatan Lore Tengah, Poso menuju Bandara Kasiguncu Poso dalam rangka tugas rutin Operasi Tinombala, mengalami kecelakaan di Desa Kasiguncu, Poso, Sulawesi Tengah. Penyebab jatuhnya pesawat masih dalam investigasi Mabes TNI, dugaan sementara akibat cuaca buruk.
Pesawat yang dibeli tahun 2012 dari Kanada tersebut, membawa 13 personel TNI, yakni Danrem 132/Tadulako Kol Inf Saiful Anwar, Kol Inf Ontang (Badan Intelijen Negara), Kol Inf Heri Setiaji (Bais TNI), Komandan Detasemen Polisi Militer Palu Letkol CPM Teddy S Prapat, Kepala Kesehatan Kodim 1307 Poso, Kapten CKM Yanto, dan Kepala Penerangan Korem (Kapenrem) 132/Tadulako Mayor Inf Faki serta Ajudan Danrem Prada Kiki. Sementara kru penerbangan yakni Kapten Pnb Agung (Pilot), Lettu Pnb Wirahadi (copilot), Letda Tito (copilot), Sertu Bagus, Serda Karmin dan Pratu Bangkit.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kopda Hendrianto gugur akibat diserang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kampung Buosah, Distrik Aifat Selatan, Maybrat, Papua Barat Daya
Baca SelengkapnyaJenazah alamarhum disemayamkan di Batalyon Padang untuk diserahkan kepada pihak keluarga dan dimakamkan di Provinsi Jambi.
Baca SelengkapnyaSerangan KKB menyebabkan dua prajurit TNI menjadi korban.
Baca SelengkapnyaBertugas sebagai cadangan pembawa baki adalah Kirana Asha widya Baskara, perwakilan Provinsi Banten.
Baca SelengkapnyaDiketahui, setiap 12 Mei diperingati sebagai Hari Peringatan Tragedi Trisakti.
Baca SelengkapnyaWaka BPIP menjelaskan bahwa gerakan nasional pembagian 10 juta bendera merah putih akan mewujudkan 4 hal utama.
Baca SelengkapnyaBendera merah putih sepanjang 178 meter mengelilingi tugu
Baca SelengkapnyaDalam upacara ini, Tim yang bernama Indonesia Jaya menjalankan tugasnya dalam penurunan bendera.
Baca SelengkapnyaJenazahnya sedang dalam proses evakuasi ke Mulia, ibu kota Kabupaten Puncak Jaya.
Baca SelengkapnyaWarga melepas kepergian prajurit TNI dengan pelukan dan tangisan. Terlihat, sejumlah prajurit TNI yang bertugas juga ikut menangis
Baca SelengkapnyaSederet potret haru pada perayaan HUT ke-78 RI di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaPomdam III/Siliwangi menetapkan 13 prajurit TNI dari Yonif Raider 300/Braja Wijaya sebagai tersangka penyiksaan terhadap Defianus Kogoya, anggota KKB Papua.
Baca Selengkapnya