15 Awak KM Kelud Kembali Sembuh Covid-19, Total Sudah 26
Merdeka.com - 15 Awak Kapal Motor (KM) Kelud yang dirawat di RS Khusus Infeksi Covid-19, Pulau Galang, dinyatakan sembuh dari virus Corona atau Covid-19. 15 Awak kapal tersebut dinyatakan sembuh setelah dua kali pemeriksaan swab berturut-turut.
Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT PELNI (Persero), Yahya Kuncoro menjelaskan saat ini ke 15 awak kapal tersebut telah dijemput oleh Manajemen PELNI di Batam dan dalam proses pemulangan menuju domisili masing-masing kru. Sehingga, total sudah 26 awak kapal Kelud dinyatakan sembuh.
"Alhamdulillah hingga kini, sudah 26 orang kru KM Kelud telah dinyatakan sembuh dan negatif dari Covid-19," ujar Yahya dalam keterangannya, Minggu (3/5).
-
Siapa saja yang selamat? Basarnas Makassar mencatat 11 orang selamat, dua meninggal dunia, dan 24 lainnya masih dalam pencarian.
-
Siapa yang dirawat di rumah sakit? Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, saat ini dirawat di rumah sakit akibat infeksi pernapasan.
-
Bagaimana Yoro menunjukkan progres dalam pemulihannya? Telah berhasil melepaskan kruk. Berdasarkan informasi dari Manchester Evening News, Yoro tengah mengalami kemajuan signifikan dalam proses pemulihan dari cederanya. Setelah menjalani operasi, ia sempat menggunakan kruk untuk menjaga kakinya. Namun, kini bek tersebut sudah tidak lagi menggunakan kruk. Ia dilaporkan telah dapat berjalan dengan normal dan tidak merasakan nyeri di area yang terluka.
-
Siapa yang membantu dalam proses penyembuhan? 'Jika Anda merasa kewalahan atau tidak mampu mencari bantuan profesional, minta orang yang dicintai Anda untuk membantu Anda dalam proses ini,' ujarnya.
-
Siapa yang direhabilitasi? Jadi proses asesmen, dan juga rekomendasi asesmen ini tidak datang dari penyidik Polres Metro Jakarta Barat. Tetapi berdasarkan dari rekomendasi asesmen terpadu BNNP DKI Jakarta,' kata Syahduddi saat jumpa pers, Selasa (25/6/2024).
-
Siapa yang disiagakan di pos kesehatan Banyuwangi? Semua layanan kesehatan ini dilengkapi dengan tenaga dokter, paramedis, dan ambulans. Tenaga medisnya diisi oleh dokter dan perawat dari semua rumah sakit dan klinik yang ada di Banyuwangi.
Yahya mengatakan, dari 40 awak kapal yang sempat dirawat, saat ini masih terdapat 14 awak kapal yang sedang menjalani proses pemulihan dan menunggu hasil pemeriksaan swab. Menurut Yahya, ke-14 awak kapal tersisa dalam keadaan sehat.
"Kami terus pantau perkembangan kesehatan mereka, baik yang sudah dinyatakan sembuh maupun yang masih melakukan perawatan. Selalu kami ingatkan untuk tetap menjalani pola hidup sehat dan bersih," kata dia.
Beri Bantuan 75 Selimut
Pada kesempatan yang sama, Manajemen PELNI juga memberikan bantuan bagi RS Khusus Infeksi Covid-19 di Pulau Galang berupa 75 selimut.
"Kami harap bantuan ini dapat bermanfaat dan dapat digunakan untuk melengkapi kebutuhan perlengkapan di rumah sakit," tambah Yahya.
Reporter: Fachrur RozieSumber: Liputan6.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Total 77 jemaah, 26 jemaah diketahui meninggal dunia, kemudian 8 jemaah diizinkan pulang ini ke Tanah Air .
Baca SelengkapnyaPencarian korban dilanjutkan hari ini menggunakan RIB Kamajaya.
Baca SelengkapnyaSaat ini, tim gabungan masih mencari tiga korban hilang.
Baca Selengkapnya12 survivor tersebut ditemukan dan kemudian diselamatkan Tugboat Kharisma Bahari 168 yang melintas dari rute pelayaran dari Saumlaki Maluku menuju Gresik.
Baca SelengkapnyaKapal mengangkut 42 orang penumpang dan 16 orang Anak Buah Kapal (ABK).
Baca SelengkapnyaSebanyak 11 anak buah kapal (ABK) akhirnya ditemukan selamat setelah sempat terombang-ambing di Selat Malaka. Mereka ditemukan nelayan yang melintas.
Baca SelengkapnyaKapal itu mengalami kecelakaan dan tenggelam saat melewari rute Johor-Indonesia di perairan Selat Melaka.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini ratusan pengungsi Rohingya masih berada di pesisir Kuala Parek.
Baca SelengkapnyaKM Lebanon tenggelam akibat dihantam ombak besar. Sebanyak 19 penumpang dilaporkan selamat setelah ditolong nelayan setempat.
Baca SelengkapnyaPenyebab kapal tenggelam belum diketahui. Satu penumpang yang hilang masih dalam pencarian.
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan mengevakuasi satu korban meninggal dunia akibat tenggelamnya KM Yuiee Jaya II di Pulau Kayuadi, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sabtu (16/3).
Baca Selengkapnya