150 Rumah di Nabire dilanda banjir, ternak dan ikan ikut hanyut
Merdeka.com - Sebanyak lima kampung di Nabire, Papua, dilanda banjir. Banjir itu diakibatkan hujan deras yang menyebabkan dua sungai meluap sejak Selasa (22/3).
"Kedua sungai yang meluap, yakni Sungai Musairo dan Sungai Mirago," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Patrige kepada Antara di Jayapura, Rabu (23/3).
Dari laporan yang diterima pihak kepolisian, kelima kampung yang terkena banjir yakni kampung Biha Lagari 1 dengan jumlah penduduk 525 kepala keluarga dan areal yang terkena banjir sekitar 60 persen. Kemudian Kampung Lagari Jaya SP 2, kampung Maidey Lagari 3 ketinggian air mencapai satu meter, kampung Manunggal Jaya dan Kampung Makimi.
-
Dimana banjir terjadi? Sejumlah kereta api jarak jauh dari Jakarta tujuan Surabaya mengalami keterlambatan hingga dua sampai tiga jam dari jadwal yang seharusnya, akibat banjir di wilayah Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang.
-
Apa dampak dari banjir? Banjir tidak hanya menghancurkan rumah dan infrastruktur, tetapi juga mengakibatkan kerugian ekonomi yang signifikan.
-
Di mana banjir sering terjadi? Fakta menunjukkan bahwa banjir tidak hanya terjadi di wilayah-wilayah yang biasanya dianggap rawan banjir, tetapi juga di daerah perkotaan yang memiliki sistem drainase yang buruk.
"Tidak ada korban jiwa namun ternak dan kolam ikan banyak yang hanyut serta sawah terendam," kata Patrige.
Menurutnya, dari laporan yang diterima banjir yang mencapai satu meter itu kini berangsur-angsur surut dan hujan juga semakin reda. "Jumlah rumah yang terendam banjir di lima kampung itu sekitar 150 unit rumah," tandas Patrige.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Banjir di Kudus karena hujan lebat yang mengguyur sejak Sabtu (10/3) lalu.
Baca SelengkapnyaBanjir lahar dingin ini juga mengakibatkan akses jalan terputus karena jembatan rusak.
Baca SelengkapnyaTerjangan banjir bandang yang menyapu rumah-rumah dan mobil di Kenya menewaskan sedikitnya 45 orang dan melukai lebih dari 110 lainnya.
Baca SelengkapnyaSebanyak 8 kecamatan dalam Kabupaten Aceh Utara dikepung banjir, sejak Selasa (5/9) pagi. Akibat bencana ini, seribu lebih warga memilih mengungsi.
Baca SelengkapnyaLebih dari 320 KK menjadi korban banjir setelah sebuah tanggul di kawasan Perumahan Taman Mangu, Tangerang Selatan tak kuat menahan debit air hujan.
Baca SelengkapnyaPotret dua rumah milik penghafal Al-Quran masih berdiri kokoh setelah banjir bandang.
Baca SelengkapnyaBencana tersebut dilaporkan menimbulkan dampak kerusakan yang serius hingga ditetapkan dan diberlakukan masa tanggap darurat selama 14 hari.
Baca SelengkapnyaAkibat banjir, masyarakat beraktivitas menggunakan paruh karena akses jalan tidak bisa dilalui.
Baca SelengkapnyaBanjir terparah menggenangi wilayah Kecamatan Dumbo Raya dan Kota Barat
Baca SelengkapnyaBanjir lahar hujan Gunung Marapi yang melanda lima kabupaten/kota di Sumatera Barat (Sumbar).
Baca SelengkapnyaKampung Bulak Barat sempat direndam banjir hingga menutupi rumah-rumah warga
Baca SelengkapnyaBanjir salah satunya disebabkan luapan Kali Pesanggrahan.
Baca Selengkapnya