16 'Macan Polsek' siap beraksi berantas begal motor di Semarang
Merdeka.com - Maraknya aksi tindak kejahatan di Kota Semarang, membuat aparat kepolisian setempat geram. Mereka, kini telah meminta 16 'Macan Polsek' untuk memperketat pemantauan sekaligus memberangus aksi kriminal yang terjadi di wilayahnya masing-masing.
Menurut Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, AKBP Wika Hardianto, dengan adanya pengetatan pemantauan di tiap kecamatan maka ke depan diharapkan mampu memberangus aksi kriminal di wilayahnya. Ke-16 'Macan Polsek' yang dimaksud tersebut, merupakan para Kanit Reskrim yang berjaga di 16 kecamatan Kota Semarang.
"Kami ingin, mereka pro aktif melapor tiap temuan setiap 24 jam sekali kepada kami. Jadi, apapun itu harus dilaporkan baik tindak kejahatan konvensional mulai penjambretan, pencopetan, begal motor hingga kejahatan cyber," tegas Wika, kepada wartawan, di Mapolrestabes Semarang, Jawa Tengah, Jumat (5/9).
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Bagaimana cara petugas menjaga ketertiban? Dengan tetap mematuhi aturan yang berlaku dan tidak membuat kerusuhan selama menyampaikan pendapatnya. 'Hindari keributan maupun benturan dengan pendemo lainnya. Mari kita jaga kedamaian dan ketertiban,' imbuhnya.
-
Apa tujuan patroli polisi? 'Patroli ini bertujuan untuk memastikan keamanan di lokasi-lokasi yang sering dikunjungi masyarakat, terutama menjelang pemilihan umum yang dapat meningkatkan aktivitas masyarakat di luar rumah,' ujar Kapolsek Langgam Iptu Alferdo Kaban, Senin (4/11).
-
Apa yang dilakukan Tim Patroli? Sebanyak sembilan anggota tim patroli perintis Polres Bekasi Kota diperiksa oleh Propam Polda Metro Jaya setelah tujuh remaja ditemukan tewas di kali. Tujuh remaja tewas saat kabur dari anggota kepolisian yang melakukan patroli.'Sampai dengan saat ini, yang diperiksa itu ada 9 anggota patroli perintis Polres Metro Bekasi Kota,' kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, saat dikonfirmasi, Senin (23/9).
-
Kenapa polisi gencar jaga Kamtibmas menjelang pemilu? 'Pentingnya menjaga ketertiban umum (Kamtibmas) demi kelancaran Pemilu yang damai. Kegiatan sosialisasi dilakukan setelah salat Isya kemarin,' kata Bagus, Rabu (10/1)
-
Dimana kejadian polisi mengancam warga? Peristiwa itu terjadi di Palembang, Senin (18/12) pukul 11.30 WIB.
Dari semua kejahatan yang marak terjadi di Semarang, yang paling diwaspadai ialah kejahatan begal motor karena pelakunya kerap melukai korbannya memakai golok dan parang.
Wika mengatakan, pengerahan 16 'macan Polsek' ini selain untuk memantau warganya juga dimaksudkan menangkal setiap potensi tindak kejahatan. Untuk itu, mereka harus berpatroli rutin guna memetakan titik rawan kejahatan.
Lebih lanjut, Wika menguraikan, tak hanya Kanitreskrim saja yang bergerak, karena setiap Kasatreskrim yang menjadi atasannya pun wajib menjadi tameng bila ada perkara yang menimpa anak buahnya.
Dia mengungkapkan, setiap anggotanya akan dibekali semua peralatan teknologi untuk membantu kelancaran komunikasi. Anggota reserse, kata dia, tak cukup dibekali skil fisik saja namun harus rutin berkomunikasi via BlackBerry Messenger, map dan perangkat teknologis lainnya. Sejauh ini, Wika menilai, aksi kriminal di Kota Semarang cenderung menurun khususnya tren kejahatan jalanan.
Sebelumnya diberitakan, ada empat begal jalanan nekat merampas sepeda motor Mio milik Herwandi Winangjaya (31), saat melintas di Jalan Panjaitan Semarang Tengah, Rabu (4/9) pukul 22.00 WIB malam kemarin. Para pelaku sempat menodongkan parang untuk menakuti korbannya. (mdk/tyo)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komisi III mendukung langkah-langkah yang dilakukan Polda Sumut dalam memberantas begal.
Baca SelengkapnyaKedua ABG itu ditangkap saat polisi menggelar patroli.
Baca SelengkapnyaAksi begal di Kota Medan sudah meresahkan masyarakat.
Baca SelengkapnyaKepada para geng motor dan begal, Jontra mengingatkan untuk jangan macam-macam kepada masyarakat.
Baca Selengkapnya12 Anggota geng motor itu ditangkap saat hendak melakukan tawuran.
Baca SelengkapnyaKepolisian menggelar patroli gabungan skala besar bersama personel Kodim 0322 Siak dan Dinas Perhubungan Kabupaten Siak
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan 22 sepeda motor yang dipakai untuk aksi balap Liar maupun terkait pemakaian knalpot brong.
Baca SelengkapnyaPara remaja anggota gangster tersebut berusaha melarikan diri dengan sepeda motornya masing-masing.
Baca SelengkapnyaKegiatan patroli menyasar lokasi yang dianggap rawan tawuran dan kejahatan jalanan.
Baca SelengkapnyaPara pelaku kemudian diamankan ke Polres Metro Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaLatif mengatakan, pihaknya telah menyiapkan titik-titik penyekatan untuk menjaga masyarakat supaya tidak melakukan arak-arakan.
Baca SelengkapnyaKetika itu mereka berkonvoi dengan delapan motor berhasil diberhentikan petugas yang sedang berpatroli.
Baca Selengkapnya