2 Wanita di Depok Dibacok Begal HP saat Menguburkan Kucing
Merdeka.com - Dua wanita menjadi korban pembacokan begal di Depok, Jawa Barat. Kedua korban mengalami luka di kepala dan ibu jari sebelah kiri.
Insiden itu berawal ketika korban bernama Ambarwati dan Zahra menguburkan kucing di Jalan Perikanan, Pancoran Mas, Depok pada Minggu (14/2) sekitar pukul 20.30 WIB.
"Pada saat kejadian kedua korban sedang menguburkan kucing di pinggir Jalan Perikanan. Saat menggali untuk menguburkan kucing tersebut tiba tiba korban di datangi oleh dua orang pelaku menggunakan sepeda motor dan bertanya kepada kedua korban," kata Kanit Reskrim Polsek Pancoran Mas Iptu Hendra, Senin (15/2).
-
Kenapa pelaku mengincar korban? “Pelaku pertama kali melihat korban saat turun dari bus Bintang Timur di Jalan Urip Sumoharjo. Dari situ, kedua pelaku berboncengan dan membuntutinya hingga di depan rumah dan langsung menarik tas korban,“ ujarnya saat di Mapolsek Rappocini Makassar, Senin (22/1).
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Dimana kejadian pembunuhan terjadi? Tindak penganiayaan itu terjadi di tepi Jalan Talang Sekuang Desa Muara Panco Timur, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Jambi, Jumat (15/12) sekitar pukul 10.30 WIB.
-
Di mana kejadian pembunuhan terjadi? Warga Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros Sulawesi Selatan digegerkan dengan penemuan mayat bapak dan anak dalam kondisi bersimbah darah, Kamis (6/12).
-
Apa yang dilakukan pelaku pada korban? 'Korban meninggal akibat kekerasan. Ini peristiwa pembunuhan dengan tindak kekerasan, ditali, dicekik. Kami penyidik melakukan penyidikan pembunuhan, tidak soal lain,' kata Endriadi.
Kemudian pelaku langsung menodongkan senjata tajam pada korban. Pelaku meminta ponsel korban dengan ancaman benda tajam.
"Korban mempertahankan HP tersebut, kemudian kedua korban dibacok," ujar dia.
Ambarwati terkena bacokan di ibu sebelah kiri. Sedangkan Zahra terkena bacokan pada kepala bagian belakang. Setelah itu korban berteriak minta tolong dan pelaku langsung melarikan diri.
"Pelaku lari menggunakan sepeda motor dan keluar dari Jalan Pertanian ke arah lampu merah Nusantara," kata dia.
Korban kemudian dilarikan ke rumah sakit. Ambar dirawat di RS Fatmawati. Zahra dirawat di RS Bhakti Yuda.
"HP korban tidak sempat diambil pelaku," kata dia.
Kasus ini masih didalami polisi. Petugas sudah melakukan cek TKP dan meminta keterangan saksi.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban bernama Ragil Sukarno Utomo alias Sinyo (50) dan Luciani Santoso (53).
Baca SelengkapnyaFoto kucing putih dalam kondisi mati itu dipakukan ke batang pohon pada bagian kakinya viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaMayat korban dimasukkan ke dalam karung lalu dibuang ke sungai di Kabupaten Tasikmalaya.
Baca SelengkapnyaMayat korban ditemukan mengenaskan terbungkus plastik di tempat pemakaman umum
Baca SelengkapnyaPenyidik masih melakukan pemeriksaan terhadap kedua yakni R (36) dan NP (27).
Baca SelengkapnyaKorban dibunuh kedua tersangka menggunakan pisau daging.
Baca SelengkapnyaPolisi telah menangkap pelaku mutilasi kepala SH, Fauzan Fahmi (43) pada hari yang sama setelah penemuan jenazah korban.
Baca SelengkapnyaKorban kritis terkena sabetan senjata tajam di perut dan tangan.
Baca SelengkapnyaKorban dan pelaku disebut saling mengenal melalui media sosial sejak Maret 2024.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku merupakan warga Kecamatan Pakis Aji sekaligus karyawan swasta serta pelajar.
Baca SelengkapnyaKorban ditemukan di Kampung Ciketing, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaPolisi mengidentifikasi dua pelaku begal sejoli mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) yang tewas ditikam.
Baca Selengkapnya