27 Unit motor pelat Jakarta diamankan Brimobda NTT
Merdeka.com - Lantaran mencurigakan, sebanyak 27 unit sepeda motor tanpa dokumen lengkap alias bodong, harus diamankan di Mako Brimob Polda NTT, Jumat (13/5). Selain itu, puluhan motor ini dilakukan penggosokan ulang nomor rangka, untuk memastikan kebenaran dokumen yang disertakan dalam pengirman itu.
Menurut kasat intel Brimob Polda NTT, AKP Ezabio Bere, puluhan sepeda motor ini diamankan dari sebuah truk kontainer yang akan diturunkan di salah satu tempat penampungan di kelurahan Pasir Panjang, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur.
"Tanggal sepuluh, jam satu, ada di kelurahan pasir panjang di kampung belu, ada satu kontainer dari tenau ke kampung itu. dia menurunkan sepeda motor saat anggota intelijen melakukan patroli, jadi dari situ dia menurunkan kendaraan, trus kendaraan itu didorong ke salah satu rumah yang sempit. Dari situ kami ada kecurigaan, mengapa kok motor banyak-banyak tidak ditaru ditempat yang luas," kata dia.
-
Apa yang dilakukan gerombolan motor? Mereka juga menggeber-geber knalpot sepeda motornya sebelum meneror warga.
-
Dimana gerombolan motor itu masuk? Gerombolan bermotor itu datang ke Kampung Al-Furqon, Desa Cisolok ini dengan menggunakan lima sepeda motor.
-
Bagaimana gerombolan motor itu masuk? Para pelaku merangsek masuk dengan menggunakan lima sepeda motor.
-
Kenapa gerombolan motor itu masuk? Mereka saya usir, tetapi tidak mau pergi. Setelah pemilik kontrakan datang, orang tidak dikenal itu pun baru mau pergi,“ kata Nining.
-
Apa saja kendaraan yang terlibat? Kecelakaan tersebut terekam kamera CCTV di lokasi kejadian. Terlihat, truk sudah menabrak dua kendaraan Brio plat B 2780 TYB dan expander hitam E-1505-MR sebelum jarak 300 meter dari TKP. Alhasil setelah di GT Halim Utama MI tidak bisa mengendalikan truknya langsung menabrak menabrak mobil Isuzu pick up Z-8445-AH sampai terpental ke gardu 5.Kemudian menabrak mobil hyundai putih B-1061-SPW selanjut berturut-turut menabrak mobil Box putih D-8633-YR dan truk kuning terbalik.
-
Bagaimana Polres Garut menindak geng motor? Setelah diterapkannya aturan tersebut, sejumlah aksi kriminalitas telah berhasil ditindak seperti balap liar di Jalan Sawah Lega, Sukawening yang selama ini dijadikan trek tak resmi dan menggu kenyamanan masyarakat.
Pembokaran yang nampak mencurikan, membuat anggota intel satuan Brimob harus mengamankan sementara hingga pihak pemilik melengkapi dokumen, serta menunggu pencabutan berkas dari Polda Metro Jaya, agar bisa dilakukan serah terima di Polda NTT.
"Untuk mempertanggungjawabkan kendaraan itu, setelah dia tunjukan identitas, karena identitas kurang jelas dan para pemilik barang sepakat juga untuk membawa sepeda motor ini ke makosat untuk diamankan. Barusan ini selesai cross check, surat dari Polda Metro Jaya menyangkut 27 kendaraan ini, ternyata adminsitrasinya sah," tambah Ezabio.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi memeriksa delapan unit plat nomor dan STNK. Ternyata, tidak cocok dengan database.
Baca SelengkapnyaKendaraan-kendaraan diambilnya di daerah lain luar Kabupaten Pati dan rencana akan dikirim ke luar pulau.
Baca SelengkapnyaSebanyak 36 unit sepeda motor tanpa dokumen kepemilikan sah diamankan Tim Resmob Polda Jambi. Kendaraan bodong diangkut dua truk dari Jakarta menuju Medan.
Baca SelengkapnyaDari hasil penyidikan terkuak kalau EL dibantu Kopda AS menjadikan Markas Gudbalkir Pusziad di Buduran sebagai lokasi penampungan kendaraan curian di Sidoarjo.
Baca SelengkapnyaRatusan kendaraan hasil curian tersebut ditampung di gudang Balkir Pusat Zeni TNI Angkatan Darat, Sidoarjo, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaBuntut dari keterlibatannya dalam kasus penggelapan ini, Mayor Czi BP, Kopda AS, dan Praka J ditetapkan tersangka dan ditahan Pomdam V/ Brawijaya.
Baca SelengkapnyaKasus sindikat penggelapan ratusan unit sepeda motor yang dilakukan tersangka MY dan EI, berhasil terkuak.
Baca SelengkapnyaLima orang diamankan dalam pengungkapan kasus motor curian ini.
Baca SelengkapnyaKetika itu mereka berkonvoi dengan delapan motor berhasil diberhentikan petugas yang sedang berpatroli.
Baca SelengkapnyaDia menjelaskan puluhan kendaraan tersebut diamankan karena saat ditemukan tidak dilengkapi dengan surat-surat.
Baca SelengkapnyaDonny melanjutkan bahwa salah satu pelaku, RS, adalah seorang residivis kasus yang sama dan baru bebas dari penjara pada Februari 2024.
Baca SelengkapnyaTerlibat Pencurian Ratusan Kendaraan di Jawa Timur, Anggota TNI di Sidoarjo Ditangkap
Baca Selengkapnya