4 Cara jitu meredam amarah saat berpuasa
Merdeka.com - Selama belasan jam umat muslim menahan lapar dan haus ketika berpuasa. Tak hanya itu, puasa juga menahan hawa nafsu dari segala bentuk perilaku yang kurang baik. Misalnya saja marah. Apalagi di dalam kondisi lapar, orang kerap kali cepat emosi. Akibatnya pahala puasa akan rusak karena amarah.
Namun kemarahan dapat diatasi dengan melakukan hal-hal berikut, seperti dikutip dari The Power Of Akhlak; Menjadi Kesayangan Allah ditulis ustaz Bobby Herwibowo, LC & ustaz A Hadi Yasin, S.
1. Berta'awudz
-
Apa hukum puasa Ramadhan? Hukum puasa Ramadhan bagi umat Islam yaitu wajib. Terutama bagi umat Islam yang sudah memenuhi beberapa persyaratan. Seperti:Suci Berakal sehatSudah baligh atau pubertasSehat jasmani dan rohani
-
Mengapa menahan diri dari hal yang membatalkan puasa? Terkait dengan kewajiban untuk menahan diri ini, Allah SWT telah berfirman,'Dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai (datang) malam.' (QS. Al Baqarah: 187).
-
Bagaimana cara agar semangat berpuasa? Ketika menahan lapar dan haus, ingatlah betapa kuatnya dirimu mengalahkan hawa nafsu.
-
Gimana cara menjaga kesehatan saat puasa? Selain itu, waktu sahur juga perlu diperhatikan. Disarankan untuk sahur sesuai dengan waktu yang ditentukan agar puasa dapat berjalan lancar hingga waktu berbuka. 'Kalau sahur jam 12 malam artinya waktu puasanya lebih dari 16 jam. Itu pasti lemas di siang hari karena puasa melebihi waktu seharusnya sekitar 14 jam,' katanya.
-
Kenapa asam lambung bahaya saat puasa? Bagi penderita asam lambung, menjaga kesehatan lambung selama berbuka puasa dapat menjadi tantangan tersendiri. Gejala seperti sensasi terbakar di dada, mulut pahit, atau refluks asam dapat mempengaruhi kenyamanan dan kualitas puasa mereka.
-
Apa dampak gula berlebihan saat puasa? Konsumsi makanan yang mengandung tinggi gula bisa dengan cepat meningkatkan kadar gula dan insulin. Hal ini dapat membuat peningkatan energi dengan cepat. Nah, jika tidak diimbangi dengan protein, serat, atau lemak, peningkatan energi ini bisa juga diikuti dengan penurunan gula darah dengan tajam. Perubahan kadar gula darah yang terjadi secara tiba-tiba ini jelas bisa mengganggu metabolisme tubuh. Akibatnya, tubuh mengalami fluktuasi besar dalam tingkat energi yang efeknya menyebabkan mudah lelah dan mengantuk.
Sulaiman bin Shard berkata, "Dua orang laki-laki saling maki di sisi Rasulullah dan saat itu kami duduk bersama beliau. Salah satu dari dua laki-laki itu memaki temannya dengan emosi hingga wajahnya memerah. Maka Rasulullah bersabda, aku tahu sebuah kalimat yang jika diucapkan pasti kemarahan orang itu akan hilang seaindanya ia mengucapkan Audzubillahiminashaitonirrojim."
2. Berdoa
Mintalah kepada Allah SWT agar diberi kekuatan untuk bersabar dan menahan amarah. Salah satu doa yang diajarkan untuk meraih kesabaran yang termaktub dalam Alquran.
Walammaa barazuu lijaaluuta wajunuudihi qaaluu rabbanaa afrigh 'alaynaa shabran watsabbit aqdaamanaa waunshurnaa 'alaa alqawmi alkaafiriina
"Ya Tuhan kami, tuangkanlah kesabaran atas diri kami, dan kokohkanlah pendirian kami dan tolonglah kami terhadap orang-orang kafir." (Surah Al Baqarah: 250).
3. Berwudhu
Sebab marah itu gejolak dan berbaring dapat meredakannya. Jika belum hilang juga, Rasulullah menyarankan untuk mandi atau berwudhu. Rasulullah bersabda, "Sesungguhnya marah itu dari syaitan dan syaitan diciptakan dari api, sedangkan api akan padam dengan air. Oleh karena itu, apabila kalian marah maka berwudhulah."
4. Bersikap sabar dan mengingat balasan yang dijanjikan oleh Allah SWT bagi orang yang menahan amarahnya.
Ibnu Mas'ud berkata, "Suatu kali, Rasulullah pernah membagi harta bagian. Setelah pembagian, ada seorang laki-laki dari kaum Anshor berkata, 'Demi Allah, Muhammad tidak bersikap adil dalam pembagian ini.' Aku mendengar ucapan itu lalu aku sampaikan kepada Rasulullah. Saat kusampaikan berita itu, wajah beliau memerah karena marah tapi beliau berucap, Semoga Allah merahmati Musa. Ia pernah disakiti dengan kata-kata yang lebih menyakitkan lagi dari ini. Maka beliau pun bersabar."
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Umat muslim dianjurkan untuk selalu memohon perlindungan dari hawa nafsu yang menyesatkan. Berikut cara mengendalikan hawa nafsu dalam Islam.
Baca SelengkapnyaYuk, telusuri 5 cara yang dapat membantu kamu meredam emosi dengan mudah.
Baca SelengkapnyaHadits Riwayat Bukhari dan Muslim, beribadah di bulan puasa dapat menghapus dosa-dosa lalu seorang individu
Baca SelengkapnyaDoa ketika marah bisa dibaca umat Muslim agar bisa mengendalikan emosi.
Baca SelengkapnyaSaat berpuasa, kita tak hanya mendapat pahala semata. Manfaat bagi tubuh secara fisik dan mental juga menjadi hadiah bagi mereka yang berpuasa.
Baca SelengkapnyaCara menghindari sifat ghadab penting untuk diketahui umat Islam.
Baca SelengkapnyaKata-kata semangat puasa lucu ini dapat membuat suasana Ramadan lebih riang dan ceria.
Baca SelengkapnyaAda beberapa cara menghindari sifat hasad dan iri.
Baca SelengkapnyaBerkata kasar bukanlah sifat orang beriman. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara agar tidak berkata kasar dalam Islam.
Baca SelengkapnyaAmarah yang kita miliki bisa disalurkan secara positif tanpa harus meledak dan disalurkan melalui perilaku negatif.
Baca SelengkapnyaSetiap umat muslim dianjurkan untuk mengendalikan nafsu agar tidak berbuat dosa dan melanggar agama.
Baca SelengkapnyaDoa puasa atau niat puasa patut dihafal untuk mengawali amalan yang satu ini.
Baca Selengkapnya