4 Kabupaten ini jadi awal lokasi restorasi gambut
Merdeka.com - Badan Restorasi Gambut menetapkan empat kabupaten sebagai awal lokasi restorasi. Pemilihan empat kabupaten tersebut didasari atas historis kebakaran hutan selama lima tahun terakhir.
"Rencana lokasi restorasi di 4 kabupaten, yakni Kepulauan Meranti (Riau), Ogan Komering Ilir dan Musi Banyuasin (Sumatera Selatan), dan Pulang Pisau (Kalimantan Tengah)," kata Kepala Badan Restorasi Gambut Nazir Foead saat konferensi pers di Kantor Staf Kepresidenan, Jakarta, Kamis (31/3).
Nazir menjelaskan luas lahan yang akan direstorasi mencapai 834.491 hektar. Terdiri dari 77 persen kawasan budidaya dan 23 persen kawasan lindung. Nantinya, restorasi akan merangkul masyarakat sekitar.
-
Bagaimana RTH di Jakarta bisa membenahi lingkungan? Program yang ditujukan di setiap kelurahan ini bisa menjadi batu loncatan untuk membenahi dan memperbaiki kualitas lingkungan hidup di kawasan permukiman padat.
-
Siapa yang membangun kembali kehidupan setelah bencana? Kisah letusan Gunung Vesuvius tidak lagi hanya tentang pemusnahan, namun juga mencakup kisah mereka yang selamat dari letusan dan kemudian membangun kembali kehidupan mereka.
-
Kapan warga Jakarta bisa mendapatkan rumah setelah kebakaran Kramat Kwintang? Namun saat itu, kebijakan ini sempat menjadi permasalahan karena rumah yang dijanjikan bersamaan dengan program tersebut tidak bisa didapat dalam waktu singkat. Perlu sekitar 10 sampai 15 tahun sampai peserta pajak mendapatkan kembali tempat tinggal di lokasi tersebut.
-
Siapa yang memimpin proyek restorasi? 'Komite ilmiah' ini akan dipimpin arkeolog ternama Mesir, Zahi Hawass.
-
Bagaimana Mentan ingin mengembalikan lahan pertanian yang terkena banjir? Mentan mengatakan, pertanian adalah jantung masa depan bangsa yang perlu mendapat perhatian bersama baik di tingkat pusat maupun daerah. Dia ingin, sejumlah lokasi yang terdampak bencana dapat kemabli pulih dan berproduksi seperti sedia kala.
-
Bagaimana cara pemerintah kota Mojokerto revitalisasi Begraafplaatsen Mojokerto? Agar aksesnya maksimal, pemerintah kota melakukan revitalisasi dengan melakukan perkerasan aspal pada jalan, juga memberikan susunan paving semen menuju area masuk makam.
"Kami memaknai restorasi gambut sebagai restorasi sosial di mana partisipasi dan kesejahteraan masyarakat adalah kuncinya. Oleh sebab itu, desa akan menjadi pusat aksi restorasi," ujarnya.
Sementara itu, pemetaan daerah restorasi di empat kabupaten itu akan dikerjakan bersama dengan instansi lainnya. Seperti Kementerian Lingkugan Hidup dan Kehutanan, Bappenas, Badan Informasi dan Geospasial (BIG) dan NGO.
Dalam kesempatan yang sama, Deputi Bidang Edukasi Sosialisasi Partisipasi dan Kemitraan Badan Restorasi Gambut, Myrna Safitri menambahkan, pihaknya juga mengajak akademisi ikut dalam program tersebut. Beberapa universitas yang diajak terlibat antara lain Universitas Riau, Universitas Palangkaraya, UNS, UGM, Universitas Jambi, dan Universitas Sriwijaya.
"Target relawan dan mahasiswa yang akan dilibatkan berjumlah 2 ribu orang per tahun," tukasnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perwakilan 6 provinsi tersebut diundang untuk mempelajari restorasi gambut secara sistematis, terpadu dan terintegrasi.
Baca SelengkapnyaKepala Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Baturusa KLHK, Muchtar Effendi menjelaskan, ada kewajiban bagi perusahaan untuk melakukan penghijauan.
Baca SelengkapnyaCapaian ini menunjukkan bahwa perusahaan konsisten untuk menjaga tata kelola sawit dan konsisten bersinergi dengan masyarakat.
Baca SelengkapnyaBanyuwangi menerapkan skema padat karya, dengan melibatkan warga pra sejahtera untuk tenaga kerjanya.
Baca SelengkapnyaUsai satu tahun waktu berselang sejak terjadinya gempa Cianjur 2022, kini kondisi rumah-rumah warga cukup mengejutkan. Begini potretnya.
Baca SelengkapnyaSeluruh pembangunan rumah tinggal dan infrastruktur dilakukan secara baru.
Baca SelengkapnyaKeinginan sejak lama warga Distrik Kurik, Kabupaten Merauke, Papua Selatan untuk memiliki lahan pertanian padi akhirnya terpenuhi.
Baca Selengkapnya