Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

ABG di Pekanbaru dipaksa Ibunya jadi kurir ganja dicokok polisi

ABG di Pekanbaru dipaksa Ibunya jadi kurir ganja dicokok polisi Ilustrasi Narkoba. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - RSN (11), seorang anak perempuan di Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau tertangkap tangan membawa satu kilogram ganja kering siap edar. Bocah itu disuruh oleh Ibunya mengirimkan ganja kepada pembeli barang haram tersebut.

"Anak tersebut dimanfaatkan oleh ibunya berinisial KM untuk menjadi kurir ganja," kata Kepala Kepolisian Daerah Riau, Brigjen Pol Supriyanto di Pekanbaru, Rabu (27/4).

Polisi kemudian melakukan pengembangan berikut barang bukti 17 kilogram ganja di kediaman orang tua kandungnya, yakni KM. Pengungkapan yang dilakukan Senin (25/4) di Jalan Kubang Raya itu berawal dari operasi penyamaran atau Under Cover Buy oleh Jajaran Kepolisian Resor Kota Pekanbaru.

Petugas yang telah mengantongi identitas pelaku peredaran ganja di Pekanbaru itu kemudian memesan satu kilogram ganja seharga Rp 1,8 juta ke pelaku SP (35). SP merupakan seorang tahanan di salah satu Lapas di Kota Pekanbaru yang tidak lain adalah ayah tiri RSN.

"Pengendalian dari dalam Lapas. Dari Lapas kemudian diperintahkan kepada istrinya KM. Istrinya menggunakan metode anak kecil yang kemungkinan harapannya lepas dari jeratan hukum," beber Supriyanto.

Kasat Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru, Kompol Iwan Lesmana secara rinci menjelaskan, bahwa penangkapan ganja yang melibatkan anak di bawah umur itu merupakan hasil pengembangan atas kasus yang sama beberapa waktu lalu.

"Awalnya petugas menangkap seorang tersangka pengedar ganja di Rumbai pada Minggu lalu (24/4). Dari penangkapan itu, kami mengamankan 500 gram ganja," jelasnya.

Dari penangkapan tersebut, petugas kemudian melakukan pengembangan dengan menjerat pelaku pengedar lainnya melalui proses penyamaran. Dari hasil penyamaran itu, petugas menghubungi KM untuk memesan satu kilogram ganja.

Tersangka KM menyetujui transaksi dengan kepolisian lantas menyuruh anaknya untuk mengirimkan satu kilogram ganja ke polisi. Transaksi itu dilakukan di sebuah minimarket di Jalan Kubang.

"Awalnya kita kaget, yang datang anak kecil berjilbab dengan membawa tas. Setelah kita periksa isi tasnya ternyata berisi satu kilo ganja," ungkapnya.

Dari anak tersebut, petugas kemudian melakukan pengembangan ke rumahnya di Jalan Tuah Karya, Panam. Di rumah itu, polisi menemukan 16 paket ganja, masing-masing seberat satu kilogram. Sementara ibu kandungnya KM terlebih dahulu kabur.

"Kita duga pada saat transaksi, ibu nya memonitor dari jauh. Sehingga saat kita ke rumahnya, KM kemudian melarikan diri," katanya, dilansir dari Antara.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Konsumsi dan Edarkan Ganja, Staf Satpol PP Brebes Ditangkap BNNP Jateng
Konsumsi dan Edarkan Ganja, Staf Satpol PP Brebes Ditangkap BNNP Jateng

Seorang staf Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Brebes, AN kedapatan memakai dan mengedarkan ganja. Dia diringkus BNNP Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Polisi Buru DPO Pemasok 30 Kg Ganja ke Tanjung Priok
Polisi Buru DPO Pemasok 30 Kg Ganja ke Tanjung Priok

B merupakan pemasok narkoba kepada R (43) dan AF (43).

Baca Selengkapnya
Kurir Bawa 13 Karung Goni Berisi 132 Bal Ganja Seberat 300 Kg Siap Edar Diringkus Polisi
Kurir Bawa 13 Karung Goni Berisi 132 Bal Ganja Seberat 300 Kg Siap Edar Diringkus Polisi

Polisi mengamankan seorang terduga pelaku berinisial AM (35)

Baca Selengkapnya
Kurir 3 Kg Sabu di Palembang Berlagak Santai saat Distop Polisi, Panik ketika Akan Digeledah
Kurir 3 Kg Sabu di Palembang Berlagak Santai saat Distop Polisi, Panik ketika Akan Digeledah

Pria berinisial RA (49) ditangkap polisi di Jalan Mayjen Yusuf Singadekane, Palembang. Dia tertangkap tangan membawa 2 Kg sabu-sabu.

Baca Selengkapnya
Polisi Ungkap Transaksi Narkoba di Tanah Abang, 12 Kg Ganja Disita
Polisi Ungkap Transaksi Narkoba di Tanah Abang, 12 Kg Ganja Disita

Dalam penangkapan itu, ditemukan 12 kilogram ganja dibungkus dengan menggunakan lakban.

Baca Selengkapnya
Jual Ganja di Warung Kopi, Ibu Paruh Baya di Tapanuli Selatan Ditangkap Polisi
Jual Ganja di Warung Kopi, Ibu Paruh Baya di Tapanuli Selatan Ditangkap Polisi

Dalam penggeledahan itu, petugas kepolisian Polres Tapanuli Selatan menemukan 96 kemasan ganja kering seberat 360 gram.

Baca Selengkapnya
Istri Muda Sambil Gendong Anak Nangis Lihat Suami Diciduk Polisi Karena Pengedar Narkoba 'Jangan Pak'
Istri Muda Sambil Gendong Anak Nangis Lihat Suami Diciduk Polisi Karena Pengedar Narkoba 'Jangan Pak'

Seorang pria pengedar narkoba di Pekanbaru, Riau diringkus oleh pihak kepolisian. Momen penangkapan menjadi momen memilukan bagi sang istri.

Baca Selengkapnya
73 Kilogram Ganja Diselundupkan Kurir di Depok, Modus Dibungkus Tumpukan Ikan Asin
73 Kilogram Ganja Diselundupkan Kurir di Depok, Modus Dibungkus Tumpukan Ikan Asin

Adapun barang bukti puluhan kilogram ganja ini diketahui dikirim dari Aceh dengan tujuan Jabodetabek.

Baca Selengkapnya
Ungkap 6,6 Kg Sabu dan Tembakau Sintetis, Polsek Kebon Jeruk Tangkap dua Residivis
Ungkap 6,6 Kg Sabu dan Tembakau Sintetis, Polsek Kebon Jeruk Tangkap dua Residivis

Dua tersangka yang diamankan adalah IS alias T (29) dan IS alias B (32).

Baca Selengkapnya
Kendarai Becak Motor Selama 10 Jam dari Medan ke Rokan Hilir, Pria Ini Ternyata Bawa 5 Kg Ganja
Kendarai Becak Motor Selama 10 Jam dari Medan ke Rokan Hilir, Pria Ini Ternyata Bawa 5 Kg Ganja

Ganja itu diperoleh dari jaringan pengedar narkoba lintas provinsi yaitu Aceh dan Medan, Sumatera Utara.

Baca Selengkapnya
Demi Rp25 Juta, ABG Ini Nekat Antar Dua Kilogram Sabu dan Ribuan Ineks
Demi Rp25 Juta, ABG Ini Nekat Antar Dua Kilogram Sabu dan Ribuan Ineks

Mereka mengaku belum menerima upah, karena baru mendapatkan uang jalan saja.

Baca Selengkapnya
Polisi Ini Disuruh Napi Lapas Padang Bawa 141 Kilogram Ganja, Berakhir Tragis
Polisi Ini Disuruh Napi Lapas Padang Bawa 141 Kilogram Ganja, Berakhir Tragis

Terkait siapa temannya A, Ikhlas belum bisa memberikan keterangan lebih jauh, karena perkaranya masih dilakukan pendalaman.

Baca Selengkapnya