Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Akibat Banjir, Warga Kabupaten Serang ke TPS Naik Perahu

Akibat Banjir, Warga Kabupaten Serang ke TPS Naik Perahu Warga Kabupaten Serang naik perahu ke TPS Karena Banjir. ©2020 Merdeka.com/Dwi Prasetya

Merdeka.com - Akibat luapan sungai Ciujung, sejumlah daerah di Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang terendam Banjir. Akibatnya perhelatan pemilihan Bupati Kabupaten Serang dilakukan dalam kondisi air menggenangi rumah warga.

Seperti yang terjadi di Kampung Dadap, Desa Cijeruk, Kecamatan Kibin, meski banjir warga tetap berantusias menggunakan hak pilihnya. Mereka harus menaiki perahu karet agar bisa ke lokasi TPS 10 yang berada di tengah pemukiman terisolir akibat banjir.

Asman salah satu warga mengungkapkan dirinya kesulitan untuk memberikan hak suaranya ke TPS akibat banjir. Dia harus menaiki perahu karet yang disediakan oleh BPBD kabupaten serang untuk ke TPS.

"Mau nyoblos susah, harus naik perahu dulu. Tinggi air sampe pinggang," ujarnya saat menunggu giliran untuk menaiki perahu, Rabu (9/12).

Asman mengatakan pemukimannya sudah dua hari terendam banjir, akibat luapan sungai Ciujung."Banjir sudah dua hari, air dari Ciujung,"katanya.

Sementara itu Camat Kibin Imron Ruhyadi mengungkap kurang lebih 20 TPS di wilayahnya terdampak banjir.

"Kurang lebih 20 TPS (yang terdampak). Banjir sudah dua hari, terparah di Kampung Nagara dan Cijeruk,"ujarnya.

Untuk diketahui, kampung Dadap sudah dua hari terendam banjir, ketinggian air mencapai 50cm hingga 1,5 meter. Dan sebagian besar warga di wilayah itu, tetap bertahan di rumah menunggu air surut.

TPS Sepi

Namun, akibat banjir yang menerjang sejumlah wilayah di Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, Tingkat warga yang datang ke TPS untuk memberikan hak pilihnya, tidak maksimal.

Berdasarkan pantauan, di TPS 11, yang merupakan TPS darurat di komplek Bumi Nagara Lestari (BNL). Hingga pukul 10.25 WIB, warga yang telah mendatangi TPS sekitar 30 orang dari Daftar Pemilih Tetap 426.

"Paling juga ada 30, kita sudah umumin pake speaker masjid, lewat WA group juga sudah. DPT nya 426," kata Narmuda ketua TPS 11, Rabu (9/12).

Narmuda mengatakan warga sebagian besar mengungsi dan memilih tetap tinggal di rumah. Rumah mereka dilanda banjir sejak hari Minggu kemarin, dan ketinggian air hingga kini masih setinggi dada orang dewasa.

"Ada yang di rumah karena kejebak banjir, mungkin malas keluar rumah. Di blok D masih sedada orang dewasa," ujarnya.

Begitu juga yang terjadi di TPS 10 di komplek Bumi Nagara Lestari, yang juga merupakan TPS darurat. Hingga pukul 10.25 Wib hanya 19 orang yang datang ke TPS dari 428 DPT.

"19 Orang jumlah DPT 428. Petugas sudah kasih imbauan sekitar jam 07.00 WIB. Ada yang ngungsi, pada keluar (warga-red),"ujar Suyatno ketua TPS 10.

Suyatno mengungkapkan TPS 10 merupakan TPS darurat, karena lokasi awal telah digenangi air sejak hari Minggu. "Sebelum banjir rencana TPS di jalur utama, tapi banjir. Akhirnya dipindah ke sini," ujarnya.

Camat Kibin Imron Rahyudi saat ditemui di lokasi mengatakan kondisi sepinya partisipasi warga untuk datang ke TPS, karena sebagian besar warga di wilayah itu mengungsi akibat banjir.

"Mau bagaimana, orang pada ngungsi rumah pada kosong. Ini TPS (berdekatan), karena lokasi banjir, dipindah ke sini," ujarnya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Akibat Terjangan Banjir 1 Meter Melanda Duri Kepa, Warga Manfaatkan Pos Satpam Jadi TPS Darurat
FOTO: Akibat Terjangan Banjir 1 Meter Melanda Duri Kepa, Warga Manfaatkan Pos Satpam Jadi TPS Darurat

Pencoblosan dilakukan terlambat dan terpaksa dipindahkan ke pos satpam akibat banjir menggenangi kawasan tersebut setinggi 1 meter.

Baca Selengkapnya
16 TPS di Tangsel Terendam Banjir, Pencoblosan Terancam Ditunda
16 TPS di Tangsel Terendam Banjir, Pencoblosan Terancam Ditunda

16 TPS di Tangsel Terendam Banjir, Pencoblosan Terancam Ditunda

Baca Selengkapnya
Jalannya Hanya Bisa Dilalui Gerobak Sapi, Ini Kisah Petugas KPU Antar Surat Suara ke Pedalaman Desa di Lampung
Jalannya Hanya Bisa Dilalui Gerobak Sapi, Ini Kisah Petugas KPU Antar Surat Suara ke Pedalaman Desa di Lampung

Dibalik suksesnya pelaksanaan Pemilu tahun 2024, terdapat perjuangan dan medan yang dilalui agar surat suara bisa sampai ke TPS dengan selamat.

Baca Selengkapnya
Empat Lokasi TPS di Pelalawan Terendam Banjir, Ada Opsi Fasilitasi Warga dengan Perahu Motor
Empat Lokasi TPS di Pelalawan Terendam Banjir, Ada Opsi Fasilitasi Warga dengan Perahu Motor

Tinggi air di lokasi TPS itu mencapai setinggi lutut hingga setinggi paha dewasa.

Baca Selengkapnya
Terkena Dampak Kekeringan, Begini Kondisi Desa Terpencil di Ponorogo yang Memprihatinkan
Terkena Dampak Kekeringan, Begini Kondisi Desa Terpencil di Ponorogo yang Memprihatinkan

Warga harus berjuang keras untuk mendapatkan air di tengah bencana kekeringan.

Baca Selengkapnya
Perjuangan Bawa Logistik Pemilu di Pedalaman Maluku, Jalan Kaki 20 Km Lewati Sungai dan Hutan
Perjuangan Bawa Logistik Pemilu di Pedalaman Maluku, Jalan Kaki 20 Km Lewati Sungai dan Hutan

Mereka harus bekerja keras karena akses jalan kendaraan belum tersedia.

Baca Selengkapnya
Potret Petugas Pemilu di Kupang, Bawa Logistik Terjang Banjir Demi Warga Mencoblos
Potret Petugas Pemilu di Kupang, Bawa Logistik Terjang Banjir Demi Warga Mencoblos

Petugas penyelenggara pemilu dibantu warga menerobos derasnya aliran sungai banjir, agar logistik pemilu tiba di tempat pemungutan suara tepat waktu.

Baca Selengkapnya
20 Ribu Warga Karanganyar Demak Belum Mencoblos karena TPS Terendam Banjir
20 Ribu Warga Karanganyar Demak Belum Mencoblos karena TPS Terendam Banjir

Direncanakan, pencoblosan dilakukan maksimal pada 24 Februari 2024, atau 10 hari pasca Pemilu.

Baca Selengkapnya
Uji Nyali Warga Desa, Potret Masyarakat Lampung Terpaksa Hadapi Ombak Pantai usai Belanja di Pasar
Uji Nyali Warga Desa, Potret Masyarakat Lampung Terpaksa Hadapi Ombak Pantai usai Belanja di Pasar

Sebuah video memperlihatkan warga Lampung yang harus melewati ombak pantai dengan menggunakan motor demi bisa pulang ke rumah usai belanja di pasar.

Baca Selengkapnya
Probolinggo Terancam Kekeringan dan Krisis Air Bersih, Warga Terpaksa Minum Air Kubangan Sungai
Probolinggo Terancam Kekeringan dan Krisis Air Bersih, Warga Terpaksa Minum Air Kubangan Sungai

Warga Desa Sumberkare terpaksa menggunakan air sungai untuk berbagai kebutuhan.

Baca Selengkapnya
Kapal Pembawa Logistik Suara Pemilu 2024 Kecelakaan di Perairan Mentawai
Kapal Pembawa Logistik Suara Pemilu 2024 Kecelakaan di Perairan Mentawai

Kapal itu itu membawa 50 kota suara, 40 bilik suara, serta 1 kardus C hasil dari 10 TPS.

Baca Selengkapnya
Banjir Rendam 34 TPS di Jakarta, Paling Banyak Kawasan Jakarta Barat
Banjir Rendam 34 TPS di Jakarta, Paling Banyak Kawasan Jakarta Barat

Hujan lebat mengguyur DKI Jakarta menyebabkan puluhan TPS terdampak banjir.

Baca Selengkapnya