Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Anggap Ada Rekayasa Kasus, Vanessa Angel Akan Lapor ke Mabes Polri

Anggap Ada Rekayasa Kasus, Vanessa Angel Akan Lapor ke Mabes Polri Vanessa Angel Doakan Orang-Orang yang Dianggap Jahat. ©2019 Merdeka.com/Erwin Yohanes

Merdeka.com - Artis Vanessa Angel melalui pengacaranya berencana melaporkan oknum dan pihak-pihak terkait di Polda Jatim ke Propam Mabes Polri. Hal ini terkait dengan tudingan dugaan rekayasa kasus, yang kini tengah menjerat Vanessa dan 4 orang muncikari.

Upaya pelaporan terhadap anggota Polda Jatim ini, disampaikan oleh pengacara Vanessa, Milano Lubis. Ia menyatakan, kasus yang dianggapnya sudah keterlaluan rekayasanya ini, akan dilaporkannya ke Bareskrim dan Propam Mabes Polri.

Ia beralasan, dasar laporan tersebut berawal dari ditemukannya rekening koran dari salah satu muncikari, yang menunjukkan adanya aliran dana.

Dari rekening koran itu, tersebutlah nama seseorang berinisial HH, yang melakukan transfer dana sebesar Rp 80 juta.

"Semua bukti transfer dari oknum Polda Jatim. Ini bukan penjebakan, tetapi ini rekayasa dari awal. Ini akan kita laporkan ke Bareskrim dan Propam Mabes Polri. Semua pihak terkait penyidikan ini akan kita laporkan," tukasnya, Senin (29/4).

Ia menambahkan, bukti transfer ini juga telah diserahkan pada majelis hakim. Ia berharap, dalam memutuskan perkara ini, majelis hakim akan mempertimbangkan bukti transfer yang dimilikinya tersebut. Sebab, dalam bukti transfer itu lah, tertera nama nama inisial HH yang mentransfer uang sejumlah Rp 80 juta. "Bukan Rian, bukan Dhani (yang melakukan transfer)," tambahnya.

Menanggapi hal ini, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera mempersilakan langkah tersebut untuk ditempuh. Pihaknya pun mengaku siap menghadapi proses hukum yang ada.

"Silakan, mekanisme hukum kita hadapi," ujarnya singkat.

Sebelumnya, dalam dakwaan 4 muncikari disebutkan, jika uang yang hendak dipakai untuk menyewa Vanessa Angel dan Avreillya Shaqilla, berasal dari seseorang bernama Rian Subroto. Oleh Rian, uang tersebut diberikan secara tunai pada seseorang bernama Dhani.

Oleh Dhani, uang tersebut kemudian ditransfer ke muncikari Tentri Novanta. Selanjutnya, oleh Tentri uang tersebut ditransfer ke muncikari Intan Permatasari alias Winindya Chasanovri alias Nindy. Oleh Nindy, uang tersebut lalu ditransfer ke rekening Fitriandri alias Vitly Jen hingga sampai kemudian ke rekening Endang Suhartini alias Siska. Lantas, uang tersebut sampai ke rekening Vanessa dan Avriellya Shaqilla. (mdk/eko)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mantan Manager Artis Fuji Ditangkap Kasus Penggelapan Rp1,3 Miliar
Mantan Manager Artis Fuji Ditangkap Kasus Penggelapan Rp1,3 Miliar

Fuji melaporkan pria yang sempat menjadi managernya itu sejak September 2023.

Baca Selengkapnya
Tak Sendiri, 8 Potret Fuji Ungkap Bantuan untuk Eks Manajer dalam Kasus Dugaan Penggelapan Rp 1,3 Miliar
Tak Sendiri, 8 Potret Fuji Ungkap Bantuan untuk Eks Manajer dalam Kasus Dugaan Penggelapan Rp 1,3 Miliar

Fuji sebut masih ada sosok yang terlibat dalam penggelapan uangnya.

Baca Selengkapnya
Polisi Ungkap Fakta Kuatkan Dugaan Artis Hana Hanifah Terima Rp1 Miliar dari Korupsi DPRD Riau
Polisi Ungkap Fakta Kuatkan Dugaan Artis Hana Hanifah Terima Rp1 Miliar dari Korupsi DPRD Riau

Pemanggilan ulang terhadap Hana Hanifah telah dijadwalkan guna menguatkan keterangan yang telah diberikan.

Baca Selengkapnya
Kronologi KPK Tetapkan Dirut Taspen Nonaktif Jadi Tersangka Korupsi Berkedok Investasi Bodong
Kronologi KPK Tetapkan Dirut Taspen Nonaktif Jadi Tersangka Korupsi Berkedok Investasi Bodong

Uang yang dikorupsi eks Dirut Taspen berkaitan dengan asuransi dana pensiun pegawai negeri

Baca Selengkapnya
Admin Medsos Awkarin Akui Gelapkan Uang Endorse
Admin Medsos Awkarin Akui Gelapkan Uang Endorse

Nominal uang yang digelapkan admin medsos Awkarin masih didalami polisi.

Baca Selengkapnya
Artis Hana Hanifah Terima Ratusan Juta Hasil Korupsi DPRD Riau, Ini Sosok Pengirimnya
Artis Hana Hanifah Terima Ratusan Juta Hasil Korupsi DPRD Riau, Ini Sosok Pengirimnya

Sudah 283 orang saksi yang diperiksa termasuk artis cantik Hana Hanifah. Hana bakal dipanggil lagi sebagai saksi.

Baca Selengkapnya
Kasus Investasi Fiktif Rp6,2 Miliar, Bunga Zainal Jalani Pemeriksaan Tambahan
Kasus Investasi Fiktif Rp6,2 Miliar, Bunga Zainal Jalani Pemeriksaan Tambahan

Bunga Zainal mendatangi gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, setelah melaporkan dugan penipuan investasi fiktif senilai Rp6,2 miliar yang menimpanya.

Baca Selengkapnya
Kejagung Diminta Jerat Hakim Mangapul dengan Pasal Pencucian Uang Terkait Suap Vonis Bebas Ronald Tannur
Kejagung Diminta Jerat Hakim Mangapul dengan Pasal Pencucian Uang Terkait Suap Vonis Bebas Ronald Tannur

Mangapul merupakan satu dari tiga hakim yang ditangkap Kejaksaan Agung di Surabaya terkait vonis bebas Ronald Tannur.

Baca Selengkapnya
Kejagung Telusuri Sumber Dana Suap Ronald Tannur untuk Hakim
Kejagung Telusuri Sumber Dana Suap Ronald Tannur untuk Hakim

penyidikan awal masih mencatatkan bahwa uang miliaran rupiah untuk suap itu berasal dari Lisa Rahmat (LR) selaku pengacara Ronald Tannur.

Baca Selengkapnya
Profil Kamaruddin Simanjuntak, Mantan Pengacara Brigadir J yang Terjerat Kasus Hoaks
Profil Kamaruddin Simanjuntak, Mantan Pengacara Brigadir J yang Terjerat Kasus Hoaks

Kamaruddin Simanjuntak ditetapkan jadi tersangka kasus penyebaran berita bohong. Berikut profil lengkapnya.

Baca Selengkapnya
Uang Deposito Nasabah Rp13,5 Miliar Hilang di Bank Victoria Syariah, OJK Respons Begini
Uang Deposito Nasabah Rp13,5 Miliar Hilang di Bank Victoria Syariah, OJK Respons Begini

Dugaan tersebut mencuat setelah pihak PT Pool Advista Finance Tbk (POLA) melaporkan BVS ke Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya).

Baca Selengkapnya
Diduga Terlibat TPPU, Belasan Rekening Milik Ivan Sugianto yang Paksa Anak SMA Sujud & Gonggong Diblokir
Diduga Terlibat TPPU, Belasan Rekening Milik Ivan Sugianto yang Paksa Anak SMA Sujud & Gonggong Diblokir

Ivan mengatakan, ada beberapa orang yang saat ini sedang menjalani proses hukum.

Baca Selengkapnya