Angka kematian ibu melahirkan di Solo naik 100 persen
Merdeka.com - Angka kematian ibu melahirkan di Kota Solo hingga bulan November ini tercatat sebanyak 6 kasus. Jumlah tersebut naik 100 persen dibandingkan tahun 2013 lalu.
Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo, Siti Wahyuningsih menyebut, penyebab kematian tersebut mayoritas disebabkan preeklamsia. Dari 6 kasus, 5 di antaranya karena preeklamsia dan 1 lainnya karena pendarahan.
"Tahun 2013 ada 3 yang meninggal. Penyebabnya sama, 2 meninggal karena preeklamsia dan 1 pendarahan," ujar Siti, Rabu (12/11).
-
Siapa yang berisiko terkena preeklamsia? Faktor risiko termasuk riwayat keluarga preeklamsia, kehamilan remaja atau lanjut usia, obesitas, penyakit autoimun, diabetes, dan penyakit ginjal.
-
Mengapa preeklamsia terjadi? Masih belum diketahui secara pasti apa yang menyebabkan preeklamsia, dan kondisi ini bisa berkisar dari ringan hingga berat.
-
Apa penyebab alami kematian manusia? Kematian karena penyebab alami sangat umum terjadi. Penyebab alami yang dimaksud dalam hal ini adalah segala sesuatu yang bukan merupakan kecelakaan atau hal lain yang dipengaruhi oleh suatu kekuatan eksternal, seperti kecelakaan atau pembunuhan.
-
Apa yang diyakini terjadi pada wanita hamil yang meninggal? Menurut mitos yang tersebar, wanita yang meninggal ketika sedang hamil, terutama jika kematian mereka disebabkan oleh keadaan yang tragis atau tidak wajar, diyakini akan terus merasakan kehamilannya bahkan setelah meninggal.
-
Apa penyebab kematian karena usia tua? Seiring bertambahnya usia, tubuh manusia memang mengalami penurunan fungsi, yang membuat kita lebih rentan terhadap berbagai penyakit. Namun, penyebab kematian yang sesungguhnya biasanya adalah kondisi medis yang tidak selalu terdeteksi dengan mudah pada lansia.
-
Apa penyebab keguguran Kiky Saputri? Ditambahkan, ketika ditanya lebih lanjut tentang penyebab keguguran yang dialaminya, Kiky Saputri menyebut kemungkinan dirinya kelelahan.'Ya kecapean lah, dadah i love you sayang,' tutup Kiky Saputri sambil berlalu.
Menurut dia, meskipun naik 100 persen angka kematian ibu di Kota Solo jauh di bawah standar nasional. Ia berjanji akan menekan angka kematian ibu saat melahirkan hingga nol. Angka kematian bayi di Solo masih rendah, yakni 39 kasus per 10.000 angka kelahiran. Sedangkan pada skala nasional angkanya 102 kasus per 10.000 kelahiran.
Berbagai upaya dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo antara lain dengan mengintensifkan kelas hamil di 17 Puskesmas Kota Solo. Kelas hamil diberikan sebanyak 14 kali pertemuan guna menekan angka kematian ibu melahirkan.
"Untuk menekan angka kematian ibu hamil kami intensifkan kelas hamil di masing-masing Puskesmas," katanya.
Kelas hamil, lanjut Siti dilaksanakan sebanyak 14 kali pertemuan serta dua jam setiap kelas. Tahun ini, dia mengatakan pihaknya menyiapkan dana Rp 100 juta untuk kelas hamil. Menurut Siti, tahun ini ada 190 wanita hamil yang diwisuda. Mereka lulus setelah mengikuti kelas hamil.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Setiap tahun ada 78.000 bayi meninggal dari 4,6 juta yang dilahirkan," kata Budi.
Baca SelengkapnyaKaryawan sebuah minimarket di Surabaya tiba-tiba melahirkan saat tengah bekerja. Ujungnya miris.
Baca SelengkapnyaPasien tidak dibersihkan dan penanganan terhadap bayi prematur itu juga tidak maksimal.
Baca SelengkapnyaTekanan darah tingi dapat menempatkan ibu dan bayi pada risiko kesehatan selama kehamilan.
Baca SelengkapnyaPada saat ini persalinan di Indonesia masih mengancam dengan tingkat kematian yang tinggi.
Baca SelengkapnyaTujuan dari peringatan ini adalah untuk mengedukasi masyarakat dan tenaga kesehatan tentang pentingnya deteksi dini dan penanganan preeklamsia.
Baca SelengkapnyaJasadnya dijemput langsung oleh Kepala BP2MI, Benny Rhamdani di terminal kargo Bandara El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur, Senin (18/9).
Baca SelengkapnyaDampak yang ditimbulkan laka lantas banyak korban menderita luka-luka dan kerugian materi.
Baca SelengkapnyaKemenkes mencatat 27 kasus kematian petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSelain menyoroti angka kematian tinggi akibat penyakit tidak menular, Jokowi menekankan pentingnya pencegahan stunting atau gizi buruk.
Baca SelengkapnyaBanyak pekerja yang mengalami PHK sehingga berpengaruh pada perekonomian keluarga.
Baca SelengkapnyaDalam kasus bunuh diri, gangguan kesehatan mental menjadi pemicu utama.
Baca Selengkapnya