Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Antisipasi Corona, 2 Kampus di Jember Imbau Dosen-Mahasiswa Tunda ke Luar Negeri

Antisipasi Corona, 2 Kampus di Jember Imbau Dosen-Mahasiswa Tunda ke Luar Negeri Universitas Negeri Jember. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Universitas Jember (Unej) mengeluarkan surat edaran resmi berisi imbauan civitas, dosen dan mahasiswa menunda perjalanan ke luar negeri untuk mencegah penyebaran virus corona. Surat edaran itu ditandatangani rektor Unej, Iwan Taruna pada Selasa (03/03) kemarin.

"Benar. Kamis (05/03) kita juga akan gelar konferensi pers terkait langkah cepat dalam pencegahan penyebaran Korona di lingkungan kampus Universitas Jember (Unej), berdasarkan surat edaran rektor tersebut. Kita gelar bersamaan dengan Pembukaan Fasilitas Pojok Info COVID-19 di Dekanat Fakultas Kedokteran Unej," ujar Didung, Kasubag Humas Unej saat dikonfirmasi pada Rabu (04/03) malam.

Bagi warga kampus Unej yang baru pulang luar negeri, disarankan untuk membatasi interaksi (self isolated) dengan warga lain maupun keluarga. Pembatasan tersebut berlaku selama 14 hari sejak kedatangannya ke Indonesia.

Prioritas terutama bagi mereka yang baru datang dari negara-negara seperti Cina, Korea, Jepang, Singapura, Australia, Malaysia, Vietnam, Thailand, Filipina, Kamboja, Nepal, Sri Lanka, AS, Kanada dan negara-negara lain yang sudah mengakui terdampak virus Korona.

"Jika dalam jangka waktu 14 hari terdapat gejala seperti demam, batuk, pilek dan sesak nafas, dimohon untuk segera memeriksakan diri ke Unej Medical Centre (UMC) dan hasil check up dikirim ke email resmi Fakultas Kedokteran (FK) Unej," bunyi salah satu poin surat edaran tersebut.

Seluruh warga kampus Unej juga diimbau menjaga kebersihan dengan sering mencuci tangan menggunakan sabun, serta menjaga gaya hidup bersih dan sehat. Selain itu, warga juga diminta aktif meningkatkan kewaspadaan melalui literasi kesehatan tanpa membuat panik.

Himbauan senada juga disampaikan kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember. "Surat edaran sudah kita keluarkan pada 3 Maret 2020 kemarin. Semoga ini bisa meminimalisir penyebaran. Selain itu warga kampus juga diimbau bijak dan tidak panik berlebihan," ujar Babun Suharto, rektor IAIN Jember saat dikonfirmasi pada Rabu (04/03) malam.

Seperti halnya di Unej, IAIN Jember juga menghimbau warga kampusnya, jika memungkinkan, untuk menunda keberangkatan ke luar negeri, terutama ke negara-negara terdampak COVID-19.

Kampus yang akan beralih status menjadi UIN itu juga mengimbau seluruh warganya untuk menyediakan sabun dan antiseptic di seluruh toilet yang ada di kampus. Warga kampus juga diimbau untuk memperhatikan etika batuk dan bersin.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tips Agar Mahasiswa Tak Terjebak Magang Tipu-Tipu di Luar Negeri
Tips Agar Mahasiswa Tak Terjebak Magang Tipu-Tipu di Luar Negeri

Seperti diketahui, sejumlah mahasiswa diduga menjadi korban TPPO berkedok magang ferien job di Jerman,

Baca Selengkapnya
Perundungan PPDS di RSHS Bandung, Unpad Hentikan Studi Dua Pelaku
Perundungan PPDS di RSHS Bandung, Unpad Hentikan Studi Dua Pelaku

Pihak Unpad juga sedang memproses pemberian sanksi berat kepada seorang dosen pelaku bullying.

Baca Selengkapnya
Rektor Tanggapi Kabar Guru Besar Unja Diduga Terlibat TPPO Mahasiswa Magang ke Jerman
Rektor Tanggapi Kabar Guru Besar Unja Diduga Terlibat TPPO Mahasiswa Magang ke Jerman

Rektor juga menyatakan kesiapannya untuk memberikan pendampingan bagi mahasiswa menjadi korban.

Baca Selengkapnya
Tolak Ganjar Sampaikan Kuliah Umum, Ini Alasan Mahasiswa Universitas Cendrawasih Papua
Tolak Ganjar Sampaikan Kuliah Umum, Ini Alasan Mahasiswa Universitas Cendrawasih Papua

Calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo batal menyampaikan kuliah umum di Universitas Cendrawasih (Uncen) menyusul penolakan mahasiswa.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Buka-Bukaan Guru Besar UI Dapat Intimidasi Kritik Keras Pemerintahan Jokowi
VIDEO: Buka-Bukaan Guru Besar UI Dapat Intimidasi Kritik Keras Pemerintahan Jokowi

Ketua Dewan Guru Besar Universitas Indonesia (UI), Harkristuti Harkrisnowo, mengatakan ada intimidasi yang diterima civitas akademika UI.

Baca Selengkapnya
Gaduh Pemilihan Rektor Berujung Gelar Guru Besar 2 Profesor Dicabut, Ini Penjelasan UNS
Gaduh Pemilihan Rektor Berujung Gelar Guru Besar 2 Profesor Dicabut, Ini Penjelasan UNS

Rektor memastikan kegaduhan pascapencopotan gelar guru besar 2 profesor tak menggangu proses belajar mengajar.

Baca Selengkapnya
Mahfud Dapat Laporan Rektor Diminta Buat Pernyataan Sebut Jokowi Negarawan
Mahfud Dapat Laporan Rektor Diminta Buat Pernyataan Sebut Jokowi Negarawan

Menurut Mahfud, tindakan untuk mengajak sejumlah rektor menyatakan sikap seperti itu adalah perbuatan yang kurang sehat.

Baca Selengkapnya
Kecewa dengan Pelanggaran Demokrasi dan Etika, Mahasiswa UNS Keluarkan Maklumat Supersemar
Kecewa dengan Pelanggaran Demokrasi dan Etika, Mahasiswa UNS Keluarkan Maklumat Supersemar

Kecewa dengan Pelanggaran Demokrasi dan Etika, Mahasiswa UNS Keluarkan Maklumat Supersemar

Baca Selengkapnya
Polri Imbau Universitas Tidak Mudah Tergiur Program Magang ke Luar Negeri
Polri Imbau Universitas Tidak Mudah Tergiur Program Magang ke Luar Negeri

Universitas jangan mudah tergiur dengan program magang di luar negeri yang bisa untuk menaikan akreditasi.

Baca Selengkapnya
Respons Rektor soal Dugaan Korupsi UNS
Respons Rektor soal Dugaan Korupsi UNS

Rektor UNS menegaskan untuk tetap tegak lurus mematuhi hukum yang berlaku.

Baca Selengkapnya
Sivitas Akademika Unipdu Jombang Serukan Pemilu Damai dan Tolak Politik Praktis
Sivitas Akademika Unipdu Jombang Serukan Pemilu Damai dan Tolak Politik Praktis

Mahasiswa juga menyuarakan agar ASN, TNI dan Polri tetap netral dan bekerja sesuai dengan porsinya.

Baca Selengkapnya
Menko Polhukam akan Bentuk Tim Khusus Tangani Kasus TPPO Mahasiswa Modus Ferienjob di Jerman
Menko Polhukam akan Bentuk Tim Khusus Tangani Kasus TPPO Mahasiswa Modus Ferienjob di Jerman

Kasus TPPO berkedok program magang ke Jerman atau ferienjob diikuti ribuan mahasiswa dari 33 kampus.

Baca Selengkapnya