Api padam, pegawai gedung Sarinah masih dilarang naik ke lantai atas

Merdeka.com - Sekitar pukul 11.30 WIB kebakaran yang melalap lantai 14 Gedung Sarinah di Jalan Thamrin, Jakarta berhasil dikendalikan. Akibat dari kejadian ini, pusat perbelanjaan Sarinah ditutup untuk sementara waktu dan karyawan dilarang naik ke lantai atas gedung.

"Untuk sementara ditutup sementara satu hari ini tapi belum tahu kapan dibukanya," kata Manager Corporate Secretary Sarinah, Magry Warganegara mengatakan di lokasi kejadian, Kamis (15/10).

Berdasarkan pantauan merdeka.com, para pegawai yang sebelumnya menjauh dari lokasi kejadian saat ini telah memenuhi lorong serta depan pintu lift gedung untuk dapat naik ke bagian atas pusat perbelanjaan ini.

Menurut Security Gedung Sarinah, Hanun (45), para pegawai belum diperbolehkan naik ke lantai bagian atas gedung karena masih ada asap.

"Tidak boleh naik ke atas karena masih ada asap. Disuruh menunggu empat jam lagi sampai jam 3 sore," kata Hanun di lokasi kebakaran, Kamis (15/10).

Lebih lanjut, kata Hanun, para pegawai yang diperbolehkan ke bagian atas gedung adalah hanya mereka yang ingin mengambil barang-barang yang sebelumnya ditinggalkan saat kebakaran terjadi.

"Hanya SPG yang benar-benar urgent, sama yang mau ambil barang-barang," paparnya kepada merdeka.com.

Seperti diberitakan, sekitar pukul 10.40 WIB, pusat perbelanjaan Sarinah, tepatnya di tempat hiburan karaoke Masterpiece milik Ahmad Dani dilalap si jago merah. 21 unit mobil pemadam kebakaran diturunkan untuk memadamkan api.

Akibat kebakaran ini, dua orang karyawan Masterpiece Karaoke mengalami luka bakar ringan dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit terdekat. Lebih lanjut, berdasarkan informasi, kerugian ditaksir sekitar Rp 50 juta.