Bahas KKB di Papua, Menkopolhukam Panggil Polri dan TNI
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD akan mengundang pimpinan Polri, TNI, dan seluruh jajaran terkait untuk membahas situasi dan kondisi terkini di Papua pada hari ini, Selasa (10/3).
Mereka dipanggil untuk membahas aksi kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua, termasuk penyerangan terhadap Pos Koramil Jila Mimika, Papua, Senin (9/3).
"Saya mengundang Polri, kejaksaan, TNI, serta semua kementerian dan lembaga terkait ke sini (Kantor Kemenko Polhukam)," katanya di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin (9/3).
-
Bagaimana aparat keamanan merespon serangan KKB? 'Tindakan tegas aparat gabungan melakukan pengamanan wilayah di Kampung Yigi, merupakan upaya menjaga stabilitas keamanan dalam rangka kelancaran percepatan pembangunan di wilayah Papua,' kata Penkogabwilhan III, Letjen TNI Richard Tampubolon.
-
Bagaimana PPK menjalankan tugasnya? Langkah-langkah yang harus dilakukan oleh PPK meliputi persiapan logistik, rekrutmen saksi, pengadaan tempat pemungutan suara, penyusunan DPT, pelaksanaan kampanye, penyaluran logistik pemilu, pelaksanaan pemungutan suara, perhitungan suara, hingga pelaporan hasil pemilu ke KPU/KIP setempat.
-
Apa yang dilakukan petugas Satpol PP? Petugas Satpol PP menggerebek sejumlah kamar kos yang berada di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Kepuharjo, Kabupaten Lumajang.
-
Apa yang dilakukan TNI? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.
-
Bagaimana Paspampres menjalankan tugasnya? Tugas Paspampres ini tidak hanya dilakukan untuk perlindungan Presiden dan Wakil Presiden beserta keluarga, namun juga kepada Tamu Negara setingkat Kepala Negara atau Kepala Pemerintahan beserta keluarganya.
-
Apa yang dilakukan TNI di kantor polisi? Sejumlah TNI tiba-tiba datang ke kantor Polisi Tuban dengan membawa massa yang cukup banyak. Mereka datang bukan tanpa tujuan. Prajurit TNI mengincar salah satu sosok pimpinan tertinggi di kantor Polisi tersebut, yaitu Kapolres Tuban, AKBP Suryono. Para prajurit TNI itu datang bukan dengan maksud buruk, sebaliknya, mereka datang dengan perasaan riang gembira. Membawa sebuah banner ucapan yang dibuat khusus untuk merayakan hari bahagia para anggota Polri.
Menanggapi aksi KKB, Mahfud menjelaskan secara prosedural aparat keamanan, baik TNI maupun Polri sudah bekerja sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) yang ditentukan.
"Secara prosedural sudah ada SOP-nya, ya. Aparat keamanan sudah bekerja di sana, pemerintah sudah bekerja, tapi secara lebih detail penanganan besok masih akan ada rapat di Kemenko Polhukam," ujarnya seperti dilansir dari Antara.
Rencananya, rapat dengan berbagai kementerian terkait untuk membahas situasi di Papua akan berlangsung di Kemenko Polhukam sekitar pukul 09.30 WIB.
Sebelumnya, KKB melakukan serangkaian aksi penyerangan, seperti di Polsek Tembagapura, Papua, Senin (2/3), yang menyebabkan seorang anggota polisi terluka.
Penyerangan Kantor Polsek Tembagapura, terjadi sekitar pukul 13.00 WIT yang dilaporkan berasal dari arah perbukitan yang berada di belakang kantor polisi dengan tembakan yang membabi buta.
Masyarakat di pegunungan Timika juga dilaporkan resah dengan ulah KKB yang meneror warga sehingga ratusan warga meminta perlindungan aparat dan telah diungsikan ke kota.
Pada Senin (9/3), KKB kembali melakukan aksi penyerangan dan penembakan terhadap Pos Koramil Jila Mimika, Papua.
Atas insiden itu, seorang prajurit TNI, yakni Sersan Satu La Ongge dilaporkan gugur setelah tertembak.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam lawatannya ke Tanah Papua, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengatakan mengutamakan pendekatan lembut
Baca SelengkapnyaMahfud yakin TNI akan mengganjar hukuman tegas untuk prajurit yang bersalah.
Baca SelengkapnyaSehingga, Agung menegaskan tidak perlu bagi KPK memandang dalam operasi senyap atau OTT takut informasinya bocor.
Baca SelengkapnyaPenggantian nama KKB menjadi OPM itu berdasarkan Surat Telegram (ST) Nomor : STR/41/2024.
Baca SelengkapnyaKetua KPK Firli Bahuri menyatakan penetapan tersangka Kepala Basarnas sudah melibatkan TNI.
Baca SelengkapnyaAlexander mengatakan, saat melakukan tangkap tangan, tim dari KPK sudah mendapatkan setidaknya dua alat bukti.
Baca SelengkapnyaKapuspen TNI, Mayjen TNI Nugraha Gumilar mengakui penyiksaan terhadap anggota KKB itu adalah sebuah pelanggaran.
Baca SelengkapnyaBuntut kejadian itu, belasan prajurit dari satuan Batalion Infanteri Raider 300/Braja Wijaya jalani pemeriksaan internal
Baca SelengkapnyaKebijakan Panglima TNI mengubah penyebutan nama KKB menjadi OPM berdampak pada kinerja TNI.
Baca SelengkapnyaKalau kasus KPK menyangkut militer seharusnya diserahkan dan kerjasama dengan pihak Puspom TNI.
Baca SelengkapnyaKapolri mengeluarkan perintah tegas ke Brimob dan Densus 88 untuk sikat KKB serta teroris.
Baca SelengkapnyaPensiunan Jenderal TNI Ini Jelaskan Aturan Peradilan Militer buntut kasus Kepala Basarnas
Baca Selengkapnya