Balap liar, 40 remaja di Pekanbaru diamankan polisi
Merdeka.com - Polisi mengamankan 40 orang remaja saat sedang melakukan aksi balap liar di kawasan Stadion Utama Jalan Nagasakti Kota Pekanbaru, Riau, Rabu (27/12). Aksi mereka tergolong meresahkan masyarakat dan berpotensi menyebabkan kecelakaan lalu lintas.
"Mereka dan sepeda motornya dibawa petugas ke kantor untuk didata. Ada 40 remaja, dana 13 unit sepeda motor," ujar Wakil Kepala Polresta Pekanbaru AKBP Edy Sumardi Priadinata kepada merdeka.com, Rabu (27/12).
Kepolisian menyebutkan, selain 40 orang itu, turut diangkut 13 unit sepeda motor yang digunakan mereka untuk melakukan balapan di lokasi Stadion Utama.
-
Apa saja kendaraan yang terlibat? Kecelakaan tersebut terekam kamera CCTV di lokasi kejadian. Terlihat, truk sudah menabrak dua kendaraan Brio plat B 2780 TYB dan expander hitam E-1505-MR sebelum jarak 300 meter dari TKP. Alhasil setelah di GT Halim Utama MI tidak bisa mengendalikan truknya langsung menabrak menabrak mobil Isuzu pick up Z-8445-AH sampai terpental ke gardu 5.Kemudian menabrak mobil hyundai putih B-1061-SPW selanjut berturut-turut menabrak mobil Box putih D-8633-YR dan truk kuning terbalik.
-
Apa yang dilakukan gerombolan motor? Mereka juga menggeber-geber knalpot sepeda motornya sebelum meneror warga.
-
Dimana saja pemudik motor terlihat ramai? Mudik motor masih jadi primadona Jutaan pemudik dengan motor menyemut selama musim mudik 2023. Memadati ruas-ruas jalan demi bertemu keluarga di kampung halaman.
-
Siapa yang pakai Yamaha di balapan? Aldi Satya Mahendra dari Team BrCorse Yamaha menempati posisi kedua, sementara kakaknya, Galang Hendra Pratama yang membela ProGP NitiRacing, meraih posisi ketiga.
-
Dimana gerombolan motor itu masuk? Gerombolan bermotor itu datang ke Kampung Al-Furqon, Desa Cisolok ini dengan menggunakan lima sepeda motor.
-
Kenapa gerombolan motor itu masuk? Mereka saya usir, tetapi tidak mau pergi. Setelah pemilik kontrakan datang, orang tidak dikenal itu pun baru mau pergi,“ kata Nining.
"Ini merupakan operasi premanisme yang digelar Satuan Reserse Kriminal Polresta Pekanbaru. Tentunya untuk menciptakan rasa aman dan kondusif di tengah-tengah masyarakat," jelas Edy.
Setelah diamankan, 40 orang remaja yang terjaring balap liar ini kemudian diberi pengarahan. Mereka juga disuruh membuat surat pernyataan, agar tidak akan mengulangi perbuatannya.
"Selain itu, kendaraan mereka juga kita minta agar segera dilengkapi surat-suratnya, yang tidak ada, kita lakukan tilang," ujar perwira menengah jebolan Akademi Kepolisian tahun 1996 ini.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petugas menyasar beberapa lokasi strategis di Kota Pekanbaru pada Sabtu hingga Minggu (25/2) dinihari.
Baca SelengkapnyaNiat ingin kabur dari kejaran polisi, para bocah yang melakukan balap liar ini malah terjebak lumpur sawah.
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan 22 sepeda motor yang dipakai untuk aksi balap Liar maupun terkait pemakaian knalpot brong.
Baca SelengkapnyaRonny menuturkan, dari tangan para tersangka tersebut penyidik berhasil mengamankan tujuh kendaraan.
Baca SelengkapnyaDalam operasi ini, polisi berhasil mengamankan 42 kendaraan roda dua yang terlibat dalam balapan liar dan penggunaan knalpot tidak standar.
Baca SelengkapnyaPolisi Jombang sengaja beri hukuman tak biasa kepada puluhan remaja pengendara motor knalpot brong.
Baca SelengkapnyaPelaku balap liar dinilai mengganggu aktivitas ibadah umat muslim di bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan 36 unit sepeda motor yang tidak sesuai standar
Baca SelengkapnyaKetika itu mereka berkonvoi dengan delapan motor berhasil diberhentikan petugas yang sedang berpatroli.
Baca SelengkapnyaMereka diduga kuat masih ada kaitan dengan tujuh mayat mengambang di Kali Bekasi yang akan tawuran di daerah Jatiasih, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaPolisi menyita barang-barang digunakan para remaja saat konvoi menggunakan sepeda motor dan membawa bendera dari penangkapan tersebut.
Baca SelengkapnyaSebanyak 60 remaja berkumpul di Jalan Cipendawa di bedeng atau gubuk di depan perusahaan semen di Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Sabtu (21/9).
Baca Selengkapnya