Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bali, Yogya & Jakarta Jadi Kota Tujuan Buronan Asing 'Ngumpet'

Bali, Yogya & Jakarta Jadi Kota Tujuan Buronan Asing 'Ngumpet' Brigadir Dipo Ramadanu selaku NCB Interpol Indonesia. ©2018 Merdeka.com/mo

Merdeka.com - Selain Pulau Bali, Yogyakarta dan Jakarta menjadi kota tujuan bagi buronan asing mengamankan diri. Buronan tersebut merupakan penjahat kakap di negara asalnya.

Demikian diungkap Brigadir Dipo Ramadanu selaku staff National Centre Bureau (NCB) Interpol Indonesia.

"Para pelarian ini, pergi ke tempat-tempat wisata iya di Jogjakarta atau pun di Jakarta, paling banyak Bali. Karena Bali tujuan wisata yang sangat terkenal di dunia. Karena mereka pikir di sini bisa bebas," ucapnya, saat ditemui di Mapolda Bali, Rabu (12/12).

Brigadir Dipo juga menjelaskan, tertangkapnya mereka karena sistem di Indonesia sudah sangat baik, sehingga mereka cepat terdeteksi.

"Sistem kita sudah sangat bagus, dengan teman-teman Imigrasi dan Polda juga sangat pro aktif, jadi mereka sudah biasa kita atasi. Sistem kita bekerja di Imigrasi. Jadi kalau kita mendapatkan informasi dari kepolisian Asing. Kalau mereka tidak memberikan informasi jadi kita tidak tau dia pelaku pidana," imbuhnya.

Brigadir Dipo juga menjelaskan, selama dua tahun belakangan ini, dari tahun 2017 sampai 2018 Interpol Indonesia sudah mengkap 30 buronan asing.

"Untuk 2 tahun ini yang berhasil kita amankan sekitar 30 orang. Kalau kasusnya macan-macam. Namun yang paling banyak penipuan, cyber crime, ada beberapa penculikan dan pelecehan seksual, dan paling banyak penipuan karena mereka kesini itu punya uang," ujarnya.

Untuk buronan asing yang paliang banyak bersembunyi di Indonesia, menurut Brigadir Dipo adalah negara-negara di Asia Timur dan Eropa Timur.

"Kalau untuk negaranya paling banyak Asia Timur, kemudian dari Eropa Timur, itu yang paling banyak," jelasnya.

Bridagir Dipo juga mengungkapkan, biasanya para buronan ke Indonesia juga karena ada rekannya. Namun rekannya, tidak tau kalau sudah menjadi pelaku di negaranya.

"Biasanya mereka di sini ada teman satu negara. Jadi mereka bisa pindah-pindah (Negara) dan ganti handphone. Karena di sini walaupun uang habis pun mereka bisa mendapatkan uang dari temannya," ujarnya.

Selain itu, Brigadir Dipo juga menjelaskan selama ini untuk kendala menangkap para buronan asing adalah dari bahasa untuk berkomunikasi.

"Kendala yang pertama itu kemungkinan bahasa untuk berkomunikasi dengan negara lain karena ada perbedaan waktu. Dimana kita juga memerlukan persuratan dan dokumen dan itu memerlukan waktu dan harus translate dokumen dan lain-lainnya," ujarnya.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Begini Jadinya Jika Bule Tanya Alamat ke Warga Lokal, Sama-sama Bingung Bikin Ngakak
Begini Jadinya Jika Bule Tanya Alamat ke Warga Lokal, Sama-sama Bingung Bikin Ngakak

Percakapan singkat antar keduanya terdengar begitu menggelitik.

Baca Selengkapnya
Imigrasi Bali Cekal 3 WNI Hendak ke Kamboja, Ada Grup 'Jual Ginjal' Saat HP Diperiksa
Imigrasi Bali Cekal 3 WNI Hendak ke Kamboja, Ada Grup 'Jual Ginjal' Saat HP Diperiksa

Dari 3 WNI ini, dua di antaranya perempuan dan satu pria.

Baca Selengkapnya
Kisah Lucu Kolonel TNI Disuruh Bicara Bahasa Jawa Saat Beli Senjata di Eropa Timur
Kisah Lucu Kolonel TNI Disuruh Bicara Bahasa Jawa Saat Beli Senjata di Eropa Timur

Di tengah misi pembelian senjata TNI kadang terselip humor yang mengundang senyum.

Baca Selengkapnya
103 WNA Ditangkap di Bali, Diduga Lakukan Kejahatan Siber
103 WNA Ditangkap di Bali, Diduga Lakukan Kejahatan Siber

103 WNA Ditangkap di Bali, Diduga Lakukan Kejahatan Siber

Baca Selengkapnya
Ditangkap Imigrasi, WN Tanzania dan Uganda Lakukan Prostitusi di Bali
Ditangkap Imigrasi, WN Tanzania dan Uganda Lakukan Prostitusi di Bali

Pihaknya melakukan operasi pengawasan di dua lokasi berbeda yakni Seminyak dan Kuta.

Baca Selengkapnya
Menteri Luhut Minta Bareskrim Tindak Tegas WNA Pelaku Narkoba dan Judi Online
Menteri Luhut Minta Bareskrim Tindak Tegas WNA Pelaku Narkoba dan Judi Online

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan meminta agar warga negara asing (WNA) pelaku judi online dan narkoba ditindak tegas.

Baca Selengkapnya
Momen Menegangkan Para Bintara Polri Terjaring Satgas 'OTT', Dikomandoi Jenderal Bintang 1
Momen Menegangkan Para Bintara Polri Terjaring Satgas 'OTT', Dikomandoi Jenderal Bintang 1

Sebuah video memperlihatkan seorang jenderal bintang 1 Wakapolda Bengkulu melakukan aksi OTT kepada bintara yang baru lulus.

Baca Selengkapnya
Viral Seorang Pria Tanyai Bule saat Mau Naik Bus, Bahasa Inggrisnya Logat Jawa
Viral Seorang Pria Tanyai Bule saat Mau Naik Bus, Bahasa Inggrisnya Logat Jawa

Tory nama pria Jawa itu langsung bertanya kepada sang turis dengan bahasa Inggris tentang soal tujuan perginya

Baca Selengkapnya
WNA China Jadi Joki Tes Bahasa Inggris
WNA China Jadi Joki Tes Bahasa Inggris

Ternyata ada WNA China jadi joki untuk ujian bahasa Inggris. Sekarang dia ditangkap.

Baca Selengkapnya
Unik Jadi Sorotan, Mahasiswa UGM Wajib Pakai Bahasa Daerah saat Presentasi Mata Kuliah ini
Unik Jadi Sorotan, Mahasiswa UGM Wajib Pakai Bahasa Daerah saat Presentasi Mata Kuliah ini

Cara unik dilakukan Dosen di Fakultas Ilmu Budaya UGM dengan wajibkan Mahasiswa presentasi pakai Bahasa Daerah.

Baca Selengkapnya
Banyak WNA Berulah di Bali, Ini Teguran Keras Pj Gubernur Bali ke Petugas Terkait
Banyak WNA Berulah di Bali, Ini Teguran Keras Pj Gubernur Bali ke Petugas Terkait

Agar tidak menimbulkan dampak buruk maka penanganan WNA bermasalah itu perlu dilakukan maksimal.

Baca Selengkapnya