Banjir, Warga Kabupaten Serang Naik Perahu Menuju ke TPS
Merdeka.com - Akibat luapan sungai Ciujung, sejumlah daerah di Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang terendam Banjir. Akhirnya perhelatan pemilihan Bupati Kabupaten Serang dilakukan dalam kondisi air menggenangi rumah warga.
Seperti yang terjadi di Kampung Dadap, Desa Cijeruk, Kecamatan Kibin. Meski banjir warga tetap antusias menggunakan hak pilihnya. Mereka harus menaiki perahu karet agar bisa ke lokasi TPS 10 yang berada di tengah pemukiman terisolir akibat banjir.
Asman salah satu warga mengungkapkan dirinya kesulitan untuk memberikan hak suaranya ke TPS akibat banjir. Dia harus menaiki perahu karet yang disediakan oleh BPBD kabupaten serang untuk ke TPS.
-
TPS mana yang terkena banjir? 'Banjir ri, ri. Coblosan kok malah banjir? Barke, barke,' ujar salah seorang warga seperti yang terekam dalam akun Instagram @demakhariini. Terlihat dalam postingan video itu, warga tetap berbondong-bondong menuju lokasi pencoblosan. Banyak dari mereka yang datang dengan berjalan kaki. Ada pula dari mereka yang datang menggunakan motor atau sepeda.
-
Bagaimana warga Pesisir Selatan terdampak banjir dan longsor? 'Warga sudah kembali ke rumah mereka, namun terkendala air bersih. Untuk bantuan cukup banyak, hari ini juga akan kita distribusikan kepada warga,' tuturnya.
-
Siapa yang terkena dampak banjir di Agam? Mentan mengatakan, pertanian adalah jantung masa depan bangsa yang perlu mendapat perhatian bersama baik di tingkat pusat maupun daerah. Dia ingin, sejumlah lokasi yang terdampak bencana dapat kemabli pulih dan berproduksi seperti sedia kala.
-
Siapa yang terdampak banjir dan longsor di Pesisir Selatan? Data sementara hingga Senin (11/3), 21.000 keluarga (KK) terdampak dengan kerusakan rumah, fasilitas umum, lahan pertanian dan peternakan, yang ditimbulkan bencana itu.
-
Kenapa warga kesulitan air bersih? Kekeringan tahun ini disebabkan oleh fenomena El Nino yang membuat curah hujan sangat rendah.
-
Kenapa warga Musi Rawas terdampak banjir? Banjir dengan ketinggan air mencapai 400 sentimeter menyebabkan 8.227 warga terdampak.
"Mau nyoblos susah, harus naik perahu dulu. Tinggi air sampe pinggang," katanya saat menunggu giliran untuk menaiki perahu, Rabu (9/12).
Dia mengatakan, pemukimannya sudah dua hari terendam banjir akibat luapan sungai Ciujung.
Sementara itu Camat Kibin Imron Ruhyadi mengungkap kurang lebih 20 TPS di wilayahnya terdampak banjir.
"Kurang lebih 20 TPS (yang terdampak- red). Banjir sudah dua hari, terparah di Kampung Nagara dan Cijeruk," ujarnya.
Untuk diketahui, kampung Dadap sudah dua hari terendam banjir, ketinggian air mencapai 50cm hingga 1,5 meter. Dan sebagian besar warga di wilayah itu, tetap bertahan di rumah menunggu air surut.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pencoblosan dilakukan terlambat dan terpaksa dipindahkan ke pos satpam akibat banjir menggenangi kawasan tersebut setinggi 1 meter.
Baca Selengkapnya16 TPS di Tangsel Terendam Banjir, Pencoblosan Terancam Ditunda
Baca SelengkapnyaDibalik suksesnya pelaksanaan Pemilu tahun 2024, terdapat perjuangan dan medan yang dilalui agar surat suara bisa sampai ke TPS dengan selamat.
Baca SelengkapnyaMereka harus bekerja keras karena akses jalan kendaraan belum tersedia.
Baca SelengkapnyaTinggi air di lokasi TPS itu mencapai setinggi lutut hingga setinggi paha dewasa.
Baca SelengkapnyaPetugas penyelenggara pemilu dibantu warga menerobos derasnya aliran sungai banjir, agar logistik pemilu tiba di tempat pemungutan suara tepat waktu.
Baca SelengkapnyaWarga harus berjuang keras untuk mendapatkan air di tengah bencana kekeringan.
Baca SelengkapnyaDirencanakan, pencoblosan dilakukan maksimal pada 24 Februari 2024, atau 10 hari pasca Pemilu.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan warga Lampung yang harus melewati ombak pantai dengan menggunakan motor demi bisa pulang ke rumah usai belanja di pasar.
Baca SelengkapnyaKPU Kota Tangerang Selatan menggelar pemungutan suara susulan di 14 TPS yang berada di Kecamatan Pondok Aren.
Baca SelengkapnyaWalau di tengah genangan air dan guyuran hujan, mereka tetap hadir ke TPS untuk mencoblos
Baca SelengkapnyaPihak kepolisian setempat berkoordinasi dengan KPU dan Bawaslu untuk pelaksaan Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya