BBM naik lagi, warga Banda Aceh kaget
Merdeka.com - Naiknya bahan bakar minyak (BBM) secara tiba-tiba membuat sebagian warga Banda Aceh kaget. Sebab, BBM baik premium dan solar baru saja dinaikkan kembali dan tentunya akan berpengaruh melambungnya harga barang lainnya di Aceh.
Seorang warga desa Lueng Bata, Banda Aceh, Sri Wahyuni (30) menilai kenaikan harga BBM yang tidak menentukan ini bisa berpengaruh besar terhadap perekonomian masyarakat kecil. Semestinya ini tidak perlu terjadi, karena masyarakat ekonomi lemah akan sangat merasakannya.
"Sepertinya baru saja BBM naik, kok sudah naik lagi,ini berpengaruh pada perekonomian kami rakyat kecil," kata Sri Wahyuni, Senin (30/3) di Banda Aceh.
-
Kapan konsumsi BBM Pertamina melonjak? PT Pertamina Patra Niaga, Sebagai Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) mencatat konsumsi bahan bakar minyak (BBM) pada masa mudik Hari Raya Idulfitri 1445 H, tepatnya per Kamis (4/4) pada H-6 melonjak dibandingkan hari biasa.
-
Apa itu konsumsi BBM? Untuk pemilik kendaraan konvensional, menghitung konsumsi bahan bakar adalah hal yang sangat krusial, terutama dengan fluktuasi harga bensin yang terjadi setiap bulan. Agar tidak mengalami pengeluaran berlebih akibat penggunaan BBM yang tidak efisien, banyak pengendara yang mulai mencatat konsumsi bahan bakar setiap kali mereka mengisi bensin.
-
Siapa yang mencatat lonjakan konsumsi BBM? PT Pertamina Patra Niaga, Sebagai Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) mencatat konsumsi bahan bakar minyak (BBM) pada masa mudik Hari Raya Idulfitri 1445 H, tepatnya per Kamis (4/4) pada H-6 melonjak dibandingkan hari biasa.
-
Kenapa harga BBM dinaikkan di tahun 1965? Tujuannya demi mengendalikan hiperinflasi dan menambah pendapatan negara.
-
Apa jenis BBM yang turun harganya? Harga BBM jenis Pertamax, Pertamax Green 95, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex turun sedangkan untuk Pertalite atau BBM subsidi tidak mengalami perubahan.
-
Kenapa BRI menargetkan harga sahamnya naik? 'Target harga kami mengasumsikan tingkat bebas risiko sebesar 7,25% (tidak berubah), tanggal batas akhir September 2024 (mulai Maret 2024), RoE berkelanjutan sebesar 20,5% (tidak berubah), dan pertumbuhan berkelanjutan sebesar 9% (tidak berubah). Pada target harga kami, saham akan diperdagangkan pada 3,0x PB 2024,' jelas PT UBS Sekuritas Indonesia.
Bila ini terus terjadi, Sri Wahyuni mengaku semakin mempersulit bagi masyarakat kelas ekonomi lemah. Daya beli mereka akan semakin kecil hingga berdampak pada kemiskinan, karena harga-harga barang paska BBM naik dipastikan juga akan ikut naik.
"Kalau begini sayang kami masyarakat kecil, karena daya beli kami pasti menurun, karena barang kebutuhan pasti naik," tukasnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Zubaidah (30), warga Lam Seupeung, Banda Aceh. Bahkan dirinya mengaku kaget saat mengetahui BBM kembali naik dan dia menilai naiknya harga BBM tidak terlepas lemahnya kebijakan pemerintah RI sekarang.
"Pemerintah terkesan plin-plan, kok sebentar-sebentar BBM naik dan ini berpengaruh harga barang juga ikut naik," jelas Zubaidah.
Awal Maret lalu pemerintah telah melakukan penyesuaian harga BBM dengan menaikkan harga untuk jenis premium dari Rp 6.300 per liter menjadi Rp 6.900. Sedangkan jenis solar Rp 6.200 per liter menjadi Rp 6.400 per liter. Kenaikan harga yang tidak pasti dinilai penyebab keresahan bagi masyarakat ekonomi lemah.
Kemudian, pemerintah kembali memutuskan harga BBM jenis premium RON 88 di wilayah penugasan luar Jawa-Madura-Bali dan jenis minyak solar subsidi mengalami kenaikan harga, masing-masing sebesar Rp 500 per liter.
Sedangkan untuk harga minyak tanah dinyatakan tetap, yaitu Rp 2.500 per liter (termasuk PPN) sejak 28 Maret 2015 pukul 00.00 WIB. Penyesuaian harga dilakukan menyusul kenaikan harga minyak dunia dan fluktuasi kurs rupiah terhadap dolar akhir-akhir ini.
Untuk wilayah penugasan Jawa Madura Bali harga BBM premium naik dari Rp 6.900 menjadi Rp 7.400. Sedangkan untuk solar naik dari Rp 6.400 menjadi Rp 6.900.
Dan untuk wilayah penugasan luar Jawa Madura Bali, harga Premium naik dari Rp 6.800 menjadi Rp 7.300. Sedangkan harga Solar sama dengan wilayah Jawa, Rp 6.900.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga Puncak Jaya mengalami kelangkaan BBM karena adanya penembakan oleh KKB dan jalanan yang terputus akibat longsor.
Baca SelengkapnyaHarga beras medium di pasaran rata-rata telah melampaui harga acuan sebesar Rp 10.900-Rp 11.800 per kg.
Baca SelengkapnyaInflasi naik di bulan Febuari terutama harga beberapa komoditas.
Baca SelengkapnyaKini semua jenis SPBU di Indonesia seperti Pertamina, Shell hingga BP AKR Indonesia menaikkan harga BBM.
Baca SelengkapnyaMengutip Reuters, Brent berjangka untuk pengiriman November pada Jumat ini, berada di posisi USD 95,38 per barel.
Baca SelengkapnyaTak hanya SPBU Pertamina, dan Shell yang mengalami kenaikan harga, harga BBBM di SPBU BP AKR mengalami kenaikan.
Baca SelengkapnyaArifin tak menapikkan jika kenaikan harga minyak mentah dunia bakal semakin membebani pemerintah memberikan subsidi untuk sejumlah produk BBM.
Baca SelengkapnyaDia juga mengajak masyarakat Indonesia untuk terus meningkatkan pemanfaatan energi baru dan terbarukan (EBT).
Baca SelengkapnyaBelakangan ini harga beras melambung tinggi, masyarakat semakin tercekik usai kenaikan yang signifikan.
Baca SelengkapnyaSebelum SPBU dibuka antrean kendaraan pengantre sudah berjejer panjang, meskipun sudah dilakukan pembagian jalur antrean.
Baca SelengkapnyaKenaikan ini dipengaruhi oleh pasokan gabah dari petani terbatas akibat panen padi di tingkat petani menurun.
Baca SelengkapnyaLima hari sebelum lebaran harga bawang merah berkisar Rp35.000-Rp45.000/kilogram. Namun, saat ini harganya mencapai Rp65.000-Rp70.000/kilogram.
Baca Selengkapnya