Belasan Wisatawan Tertahan di Karimunjawa Akibat Ombak Tinggi dan Angin Kencang
Merdeka.com - 14 rombongan wisatawan yang sedang berlibur di Pulau Karimunjawa tidak bisa kembali ke Jepara. Terpaksa mereka tinggal di rumah pondokan karena tertahan akibat adanya gelombang tinggi.
"Ada 14 rombongan wisatawan tertahan di sana (Karimunjawa). Tidak ada kapal beroperasi karena ombak sangat tinggi 2,5 meter disertai angin kencang, sehingga membahayakan pelayaran," kata Kepala Taman Nasional Balai Karimunjawa Titik Sudaryanti saat dikonfirmasi, Kamis (10/12).
Dia menjelaskan awalnya wisatawan tersebut liburan menggunakan biro travel setelah Pemkab Jepara membuka pariwisata pulau Karimunjawa pada 16 Oktober 2020. Biasanya mereka datang pada Jumat dan Minggu baru pulang. Namun karena ombak tinggi sejak Minggu 6 Desember 2020 diperkirakan mencapai 2,5 meter, membuat pelancong tidak bisa pulang sehingga terpaksa menginap lebih lama di pondokan menunggu kapal Fery beroperasi kembali melayani penumpang.
-
Kenapa banyak kapal karam di Karimunjawa? Perairan Karimunjawa juga terkenal karena keangkerannya. Sudah banyak kapal yang karam atau tenggelam tanpa sebab yang jelas.
-
Dimana letak Karimunjawa? Ini merupakan salah satu pulau populer di daerah Jawa Tengah.
-
Dimana letak Pulau Karimunjawa? Pulau Karimunjawa adalah surga tropis di Laut Jawa yang tak boleh dilewatkan.
-
Dimana pantai Karimunjawa berada? Karimunjawa adalah kepulauan yang berada di bawah naungan Kabupaten Jepara. Karimunjawa dikenal dengan Taman Nasional Karimunjawa-nya yang indah, yang merupakan kawasan konservasi laut dengan hutan bakau, pantai, dan terumbu karang.
-
Dimana mereka berlibur? Baru-baru ini, keduanya menikmati liburan di Palu.
-
Apa yang terkenal di Karimunjawa? Karimunjawa terkenal dengan panorama alam laut yang indah dan memukau.
"Mereka semua bisa pulang nunggu kondisi cuaca normal. Sekarang dia nginap di pondokan," ungkapnya.
Dengan kondisi saat ini, pihaknya memperkirakan ombak yang tinggi masih akan terjadi sampai Maret 2021. Pihaknya mengimbau kepada para wisatawan agar menunda mengunjungi ke Karimunjawa karena kondisi cuaca sedang ekstrem.
"Lebih baik tunda dulu kalau mau ke Karimunjawa. Cuaca dan ombak tinggi pasti oleh pengelola obyek wisata tidak boleh mencebur," kata dia.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bupati Jepara sampai meminta maaf akibat wisatawan tidak dapat ke Karimunjawa.
Baca SelengkapnyaRatusan penumpang yang didominasi wisatawan dilaporkan menumpuk di Labuan Bajo, Manggarai Barat
Baca SelengkapnyaNakhoda dan ABK langsung dibawa ke Polres Tapanuli Tengah untuk diminta keterangannya.
Baca SelengkapnyaKapal KM Parikudus yang membawa sekitar 30 penumpang terbalik di Perairan Pulau Rambut, Kelurahan Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu
Baca SelengkapnyaSatu korban terseret ombak di kawasan Pantai Jembatan Panjang Tanjung Sirap, Kabupaten Malang, ditemukan selamat, sedangkan empat lainnya masih hilang.
Baca SelengkapnyaKapal yang diperbantukan mengangkut pemudik ke Pulau Raas Madura, tidak ditarik tiket atau gratis
Baca SelengkapnyaPara nelayan terpaksa tidak melaut saat ombak besar karena sangat membahayakan keselamatan.
Baca SelengkapnyaSebuah kapal Speedboat KM. Pari Kudus terbalik di Kepulauan Seribu hari ini, Senin (11/3) sekitar pukul 15.30 WIB.
Baca SelengkapnyaInsiden jembatan kaca "The Geong" itu terjadi pada Rabu, 25 Oktober 2023, sekitar pukul 10.00 WIB, saat 11 wisatawan dari Cilacap berada di atas wahana.
Baca SelengkapnyaAda dua penumpang atas nama Hasmira dan Mariana meninggal dunia akibat tidak bisa berenang.
Baca SelengkapnyaKapal mengangkut 42 orang penumpang dan 16 orang Anak Buah Kapal (ABK).
Baca Selengkapnya