Berat Koper Haji di Surabaya Lebihi Kapasitas, Ada yang Isinya Mi Instan
Merdeka.com - Tidak kurang dari 13 koper milik jemaah calon haji Kelompok Terbang (Kloter) 5 Embarkasi Surabaya ditemukan petugas memiliki berat melebihi kapasitas.
Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya Husnul Maram menjelaskan, barang bawaan setiap calon haji yang masuk bagasi pesawat dibatasi beratnya maksimal 15 kilogram.
"Terdapat 13 koper milik jemaah Kloter 5 yang beratnya melebihi 15 kilogram," kata Husnul kepada wartawan di Surabaya, Selasa (7/6). Dikutip dari Antara.
-
Bagaimana dampaknya jika jemaah haji membungkus barang berlebihan? Imbauan ini disampaikan Abdillah karena banyak koper jemaah yang dibongkar setibanya di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah. Meski barang yang dibawa jemaah bukan barang berbahaya namun hal ini cukup memakan waktu untuk proses pergerakan jemaah lainnya.
-
Kenapa jemaah haji dilarang bungkus barang berlebihan? 'Mohon jemaah haji jangan menggunakan selotip berlebihan di barang bawaan. Sebab, hal tersebut mengundang kecurigaan petugas pemeriksaan barang di X Ray Bandara Arab Saudi,' kata Abdillah di Madinah, dikutip Selasa (21/5).
-
Kenapa jemaah haji tersebut harus dipindahkan ke kloter 11? 'Tas paspornya sudah didapat, maka kami ikutkan di kloter 11 untuk berangkat. Dia menutupi jemaah kloter 11 yang sakit. Makanya kloter 11 lengkap 450 orang,' tuturnya.
-
Kapan kloter pertama haji 2024 berangkat? Kloter pertama jemaah haji Indonesia dijadwalkan akan berangkat ke Arab Saudi pada 12 Mei 2024 lalu.
-
Siapa yang sedang bersiap berangkat haji? Rezky Aditya dan Citra Kirana telah mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang, termasuk melakukan manasik haji sebagai bekal ilmu sebelum mereka tiba di Mekkah dan Madinah.
-
Siapa jemaah haji termuda Bangka Belitung? Salah satu yang membuat haru adalah kisah Inas Syifa yang menjadi calon jemaah haji termuda di Bangka Belitung.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Timur itu mengungkapkan, di antara barang bawaan yang membuat koper jemaah beratnya melebihi kapasitas adalah bahan makanan.
"Beberapa jemaah membawa mi instan," ucap dia.
Selain itu juga ditemukan pengeras suara dalam koper milik seorang pembimbing kelompok bimbingan ibadah haji (KBIH).
Pengeras suara Kloter 5 ini menggunakan baterai tanam yang tergolong sebagai bahan dianggap mudah meledak, sehingga dilarang masuk koper di dalam bagasi.
"Pengeras suara sebenarnya tidak dilarang dimasukkan koper asal baterainya dilepas. Baterainya bisa dimasukkan tas tenteng," ucap Husnul Maram.
Petugas kembali menemukan beberapa jemaah yang membawa alat pengisi daya atau power bank di dalam koper yang akan dimasukkan bagasi pesawat.
Ia mengingatkan power bank diperbolehkan menurut aturan penerbangan internasional asalkan kapasitasnya tidak melebihi 20.000 mAH.
"Boleh membawa power bank dengan kapasitas yang tidak terlalu besar dan semestinya ditaruh di tas tenteng," katanya.
Setiap barang-barang jemaah yang disita PPIH Embarkasi Surabaya karena beratnya melebihi batas muatan dikembalikan kepada petugas haji daerah dan dapat diambil pemilik sekembalinya dari Tanah Suci.
Sementara itu, kloter 5 Embarkasi Surabaya merupakan gabungan jemaah yang berasal dari Kabupaten Lamongan, Jombang, Nganjuk dan Kota Surabaya.
Rombongan dijadwalkan terbang ke Tanah Suci pada Selasa malam pukul 19.05 WIB.
Jemaah termuda dalam rombongan kloter 5 ini atas nama Jefri Ardiyansyah Fauzi asal Kota Surabaya yang tercatat masih berusia 20 tahun.
Berdasarkan data dari Kemenag Jatim untuk Embarkasi Surabaya tahun ini ada 16.967 orang jemaah haji yang dilayani dan terbagi dalam 38 kloter.
Rinciannya, dari Jawa Timur sebanyak 16.087 orang, Provinsi Bali 318 orang, Provinsi Nusa Tenggara Timur 291 orang, Palembang 119 orang, serta petugas kloter 152 orang.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Munsiri mengatakan pihaknya terus memberikan sosialisasi agar koper yang dibawa jemaah tidak melebihi batas maksimal.
Baca SelengkapnyaSetelah viral berpenampilan glamor memakai perhiasan, beredar video seorang jemaah haji Debarkasi Makassar yang mengenakan baju 15 lapis.
Baca SelengkapnyaBanyak cara bagi para jemaah haji agar bisa meloloskan barang bawaannya. Bea Cukai mengingatkan aturan yang ada.
Baca SelengkapnyaSubhan mengatakan ketentuan volume dan berat barang bawaan jemaah haji dan umrah ini sudah ditentukan pihak maskapai.
Baca SelengkapnyaJemaah haji asal Makassar mengenakan baju lapis 15. Alasannya bikin heboh.
Baca SelengkapnyaAkibatnya penundaan keberangkatan, jemaah tersebut harus dipindahkan ke kloter 11.
Baca SelengkapnyaJemaah haji yang sudah pulang ke Tanah Air tergabung dalam 169 kelompok terbang.
Baca SelengkapnyaPetugas melihat ada barang yang mencurigakan, untuk kemudian langsung mengambil koper tersebut dan mengamankannya.
Baca SelengkapnyaSelama puncak haji di Armuzna, jemaah haji akan tetap mendapatkan layanan katering.
Baca Selengkapnya441 jemaah haji kelompok terbang 14 Debarkasi Palembang tiba di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang.
Baca SelengkapnyaKepala Daker Bandara Abdillah, yang menyebutkan sudah ada beberapa koper jemaah yang terpaksa dibongkar saat pemeriksaan.
Baca SelengkapnyaJemaah haji semula dijadwalkan berangkat Kamis (23/5) pukul 17.30 WIB. Namun baru diberangkatkan pada Jumat (24/5) pukul 00.30 WIB.
Baca Selengkapnya