Bersenjatakan Parang & Badik, 2 Preman Peras Sopir Truk Jalur Trans Kaltim-Kaltara
Merdeka.com - Polisi meringkus dua pelaku pemerasan bersenjata tajam parang dan badik, yang meresahkan sopir truk trans Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, di poros Samarinda-Bontang. Keduanya mendekam di sel polisi.
Pelaku mengaku memalak untuk sekadar membeli rokok. Penangkapan kedua pelaku warga Samarinda, Naim (31) dan Syahminan, dilakukan Senin (11/3) dini hari oleh tim satuan Sabhara, saat berboncengan mengendarai motor di poros Samarinda-Bontang. Sejumlah barang bukti ditemukan petugas.
"Ada uang Rp 100 ribu, badik dan parang. Dari pengakuannya, uang Rp 100 ribu itu memang hasil dari memalak sopir truk," kata Kasubbag Humas Polresta Samarinda, Ipda Danovan.
-
Kenapa sopir truk jadi tersangka? 'Sudah (tersangka). Sudah diamankan,' kata Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Raden Slamet Santoso di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (28/3).
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
-
Bagaimana polisi menangkap mereka? Penangkapan ini tidak lepas dari kegiatan patroli rutin yang ditingkatkan di wilayah Kepolisian Resor Kota Besar Medan dan jajaran untuk membantu menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Aksi pemalakan sopir truk sudah sangat meresahkan. Dari laporan para sopir, pelaku menghentikan laju truk untuk memintai uang Rp 100 ribu. Tidak hanya itu, pelaku juga nekat mengejar truk yang melintas.
"Mereka ini minta uang, sambil mengancam pakai sajam, baik itu parang maupun badik. Jadi, personel Sabhara melakukan patroli, hingga akhirnya benar menemukan terduga pelaku ini," ujar Danovan.
Ditemui di Polresta Samarinda, pelaku pemalak sopir, Naim mengaku kerap memalak sopir truk saat melintas di poros Samarinda-Bontang, hampir sepekan ini.
"Minta uang rokok saja Rp 100 ribu. Ada lebih dari 5 kali saya melakukan itu. Terkadang memang saya kejar, dan suruh berhenti. Ya itu tadi, kita minta uang rokok saja," aku Naim.
"Saya bawa parang dan pisau badik enggak sambil mengancam begitu. Saya selempangkan saja di badan, supaya kelihatan (dia dan temannya bawa sajam)," kata pria yang kesehariannya berprofesi sebagai juru parkir di kawasan Jalan KH Wahid Hasyim.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah senjata tajam disita polisi saat menangkap pelaku.
Baca SelengkapnyaBeruntung, polisi segera datang ke lokasi dan meredam amarah warga. Usai diamankan, kedua pelaku dibawa ke Mapolsek Kota untuk diinterogasi.
Baca SelengkapnyaKeduanya ditetapkan sebagai tersangka dengan Pasal 365 ayat 2 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.
Baca SelengkapnyaSetelah puas mengeroyok sopir dan kondektur para pelaku diketahui langsung melarikan diri.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan penelusuran, tersangka merupakan residivisi kasus pencurian dengan kekerasan (curas).
Baca SelengkapnyaPelaku membabi-buta membacok hingga menyebabkan korban harus dilarikan ke Puskesmas
Baca SelengkapnyaKronologi kejadian diawali cekcok karena dua kernet tidak terima antrean BBM diserobot korban.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku yang ditangkap yakni, JD (30) dan DI (41)
Baca SelengkapnyaAksi tersebut terjadi di Lubuk Begalung Kota Padang pada Selasa, (17/12) sekira pukul 05.00 Wib.
Baca SelengkapnyaPolres Kediri Kota resmi menetapkan dua pemotor sebagai tersangka dalam kasus ini.
Baca SelengkapnyaPolresta Cilacap menangkap dua orang pelaku perusakan bus yang membawa pemain Persekat Tegal.
Baca SelengkapnyaPeristiwa ini bermula ketika truk yang dikemudikan wanita itu diberhentikan oleh para pelaku pungli yang meminta sejumlah uang.
Baca Selengkapnya