BMKG Deteksi 44 Titik Panas di Riau, Kabut Asap Masih Selimuti 4 Kabupaten
Merdeka.com - Kabut asap masih menyelimuti 4 kabupaten di Riau akibat dari kebakaran hutan dan lahan di sejumlah wilayah. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika stasiun Pekanbaru mendeteksi adanya 44 titik panas di Riau.
"Total titik panas di Riau ada 44 titik. Rinciannya, paling banyak di Rokan Hilir yakni 17 titik, Pelalawan 13 titik, Kampar 5 titik, Indragiri Hulu 4 titik, Indragiri Hilir 3 titik dan Dumai 2 titik," ujar Kasi Data dan Informasi BMKG Pekanbaru, Marzuki, Minggu (15/9).
Marzuki menyebutkan, dari jumlah titik panas itu, pihaknya mendeteksi adanya 34 titik api yang muncul akibat kebakaran hutan dan lahan. Kebakaran itu yang menyebabkan kabut asap sangat pekat menyelimuti sebagian wilayah Riau.
-
Dimana saja kabut asap terjadi? Biasanya, kejadian ini terjadi di beberapa wilayah Indonesia.
-
Siapa yang terdampak kabut asap? Dampak kabut asap dapat memperburuk kondisi penderita asma dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).
-
Di mana polusi udara tinggi? Laman IQAir yang diperbarui menunjukkan bahwa tingkat polusi udara di Jakarta berada dalam kategori sedang.
-
Di mana wilayah yang memiliki kualitas udara terburuk? Laporan tersebut menyatakan Afrika masih menjadi benua yang paling kurang terwakili, dengan sepertiga dari populasi masih kekurangan akses ke data kualitas udara, serta kondisi iklim dan kabut asap lintas batas menjadi faktor utama di Asia Tenggara, di mana konsentrasi PM2.5 meningkat di hampir semua negara.
-
Bagaimana kabut asap ganggu mata? Hal ini karena adanya debu dan zat iritatif yang terkandung di dalam kabut asap. Oleh karena itu, sediakan obat tetes mata dan pastikan menggunakan kacamata saat beraktivitas di luar rumah, terutama saat sedang menghadaoi kabut asap.
-
Apa dampak kabut asap ke paru-paru? Sebuah penelitian menunjukkan bahwa efek kabut asap dalam jangka panjang bisa meningkatkan risiko penyakit paru-paru, seperti infeksi saluran pernapasan dan emfisema.
"Titik api tersebar di beberapa kabupaten, antara lain Rokan Hilir 14 titik, Pelalawan 9 titik, Kampar 4 titik, Indragiri Hulu 3 titik, Dumai 2 titik, Indragiri Hilir 2 titik," ucap Marzuki.
Sementara untuk jarak pandang, kata Marzuki, di Pekanbaru hanya 1 kilometer, Pelalawan 800 meter, Indragiri Hulu 1 kilometer, dan Dumai 3 kilometer.
"Keempat daerah itu masih diselimuti kabut asap akibat dari kebakaran hutan dan lahan," jelas Marzuki.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kabut atau embun terjadi karena suhu permukaan bumi yang lebih dingin dari biasanya.
Baca SelengkapnyaJarak pandang hanya 200 meter terjadi di dua daerah.
Baca SelengkapnyaLuas lahan terbakar di Provinsi Riau sepanjang 2023 ini sudah mencapai 1.906 hektare (ha) yang terbakar.
Baca SelengkapnyaSaat ini kondisi langit di Pekanbaru yang awalnya disebut tidak sehat, kini sudah biru dan status udara dinyatakan sehat.
Baca SelengkapnyaCuaca panas ekstrem melanda Kota Pekanbaru, Riau. Suhu rata-rata di kota tersebut mencapai 38 derajat Celcius.
Baca SelengkapnyaSejumlah kabupaten/kota di Provinsi Jambi diselimuti kabut asap, termasuk di Wilayah Kota Jambi, akibat dari karhutla pada Senin (4/9).
Baca SelengkapnyaTotal sudah 32.496 hektare lahan yang terbakar sepanjang Januari hingga September 2023.
Baca Selengkapnya"Jangan kasih kendor bagi pelaku-pelaku kebakaran lahan baik perorangan maupun perusahaan," kata Kapolda Riau.
Baca SelengkapnyaBanjir yang merendam sejumlah wilayah di kabupaten setempat akibat hujan deras.
Baca SelengkapnyaAkibat banjir, masyarakat beraktivitas menggunakan paruh karena akses jalan tidak bisa dilalui.
Baca SelengkapnyaRatusan rumah yang rusak itu tersebar di empat daerah.
Baca SelengkapnyaPuluhan personel dikerahkan untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan.
Baca Selengkapnya