BNNP Jatim musnahkan 5 kilogram ganja kering
Merdeka.com - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Timur memusnahkan barang bukti ganja seberat 5 kilogram di lingkungan kantor BNNP, Jalan Ngagel Madya, Surabaya, Jumat (3/6).
Ganja yang dimusnahkan tersebut merupakan hasil pengungkapan kasus pada 9 Mei lalu. Pemilik barang haram tersebut adalah empat tersangka jaringan antar kota dalam provinsi (AKDP), masing-masing Mokhamad Indra, Bagus Yudha Priyanto, Aryo Widodo kemudian Setio Purwolaksono.
Kepala Seksi Penyidikan BNNP Jawa Timur Kompol Sutrisno menjelaskan, terbongkarnya sindikat peredaran ganja tersebut berawal dari informasi, kalau ada paket ganja lewat pos. Petugas dari BNNP lakukan penyelidikan, dan menangkap dua tersangka.
-
Dimana sabu itu dikirim? Kemudian, polisi menelusuri alamat pengiriman sabu yang dikirim lewat gudang kargo Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru. Ternyata, paket sabu itu tujuannya ke kantor J&T Masamba yang beralamat di Jalan Lapapa Kelurahan Bone Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
-
Apa itu Sambal Ganja? Sambal ganja atau yang juga disebut sambal asam udeung ini merupakan hidangan khas Aceh yang terbuat dari udang sangrai.
-
Bagaimana ganja bisa terkubur? Kemungkinan besar, setelah dikonsumsi zat-zat ini diserap ke dalam aliran darah kemudian ke pembuluh darah di jaringan tulang, sehingga kini terperangkap di sana.
-
Bagaimana tembakau masuk ke Nusantara? Para penjajah bangsa Eropa membawa benih tembakau pada wilayah yang dijajahnya. Salah satunya adalah kawasan Nusantara. Diduga benih tembakau pertama kali dibawa ke Nusantara oleh bangsa Portugis.
-
Dari mana ganja yang dicampur kue itu berasal? Dari hasil kerja sama tersebut ditemukan ganja yang dicampur dengan kue seberat 278,2 gram dari Kota Medan, Sumatera Utara.
-
Di mana Sambal Ganja bisa ditemukan? Sambal ganja atau yang juga disebut sambal asam udeung ini merupakan hidangan khas Aceh yang terbuat dari udang sangrai.
"Dua tersangka yang ditangkap pertama Mokhamad Indra dan Bagus Yudha Priyanto, di Kantor Pos Pasuruan, Jawa Timur," terang Kompol Sutrisno, Jumat (3/6).
Setelah melakukan penangkapan terhadap kedua tersangka, anggota BNNP kembali melakukan penyelidikan. Kedua tersangka mengaku kalau ganja kering itu sengaja diedarkan di kalangan pelajar Pasuruan.
Penyidik BNNP saat menginterogasi keduanya, mengenai ganja itu didapat dari mana. Kedua tersangka mengaku, kalau dapat dari temannya yakni Aryo Widodo. Tapi yang melakukan pengirimannya sampai ke kantor pos adalah Setio Purwolaksono.
Mendengar pengakuan tersebut, polisi melakukan penyamaran dengan memesan ganja kering. Dengan meminta kedua tersangka, agar menghubungi Aryo Widodo untuk melakukan pengiriman ganja kembali.
Saat itulah, Setio Purwolaksono berhasil ditangkap, dan dikembangkan kembali baru menangkap Aryo Widodo.
"Tersangka Aryo Widodo ditangkap saat di salah satu cafe kawasan Kota batu, Jawa Timur," tandas perwira satu melati di pundak tersebut. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang staf Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Brebes, AN kedapatan memakai dan mengedarkan ganja. Dia diringkus BNNP Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaGanja itu diperoleh dari jaringan pengedar narkoba lintas provinsi yaitu Aceh dan Medan, Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaGanja tersebut diseludupkan dari daerah Aceh Gayo Lues untuk disebarluaskan di wilayah Sumatera Barat.
Baca SelengkapnyaKetiga tersangka kini terancam hukuman penjara 20 tahun akibat perbuatannya.
Baca SelengkapnyaAdapun dua mahasiswa tersebut bernama inisial DAN (23), dan DA alias Acil (23)
Baca SelengkapnyaPaket tersebut dikirim dari Bandung menuju Ternate yang telah dibuntuti sejak di Bandara
Baca SelengkapnyaCara ini dilakukan diduga untuk menghindari kecurigaan polisi, dan melancarkan aksi penjualan barang ilegal tersebut.
Baca SelengkapnyaB merupakan pemasok narkoba kepada R (43) dan AF (43).
Baca SelengkapnyaPuluhan ribu tanaman ganja hasil ungkap kasus ini merupakan yang terbesar se-pulau Jawa.
Baca SelengkapnyaTerkait siapa temannya A, Ikhlas belum bisa memberikan keterangan lebih jauh, karena perkaranya masih dilakukan pendalaman.
Baca SelengkapnyaKabid Pemberantasan BNNP Bali Kombespol I Made Sinar Subawa mengatakan pengungkapan tersebut
Baca SelengkapnyaPelaku menyamarkan paket sabu dalam gulungan tali senar pancing untuk mengelabui petugas
Baca Selengkapnya