Boat Rusak, Tiga Nelayan Hilang di Laut Seubadeh Ditemukan Selamat
Merdeka.com - Petugas Pos Pengamat dan Pos Keamanan Laut TNI AL Tapaktuan, Aceh Selatan bersama tim SAR gabungan melalukan pencarian terhadap 3 orang nelayan yang biasa mencari ikan di Laut Seubadeh, Bakongan Timur.
"Posmat Tapaktuan menerima laporan warga bahwa pada Senin (15/6) dini hari, tiga orang nelayan berangkat mencari ikan dengan menggunakan boat robin dari TPI Pasi Seubadeh. Biasanya mereka pulang pada siang hari, namun hingga sore mereka belum juga belum kembali dari melaut," kata Danposmat Tapaktuan, Sertu Mar Choirul Anam dalam keterangannya, Kamis (17/6).
Pihaknya lantas melaporkan ke Komandan Pangkalan TNI AL Simeulue, Letkol Laut (P) Dian Wahyudi, dan langsung memerintahkan untuk segera melakukan pencarian. Pencarian yang dilakukan Tim SAR Gabungan dan Nelayan membuahkan hasil.
-
Dimana nelayan menemukan hewan laut itu? Hewan laut aneh dan misterius ini tidak sengaja ditangkap kapal nelayan Jepang; Zuiyo Maru yang sedang berlayar disebelah timur Christchurch, Selandia Baru.
-
Bagaimana Nelayan Bojonegara tau lokasi ikan? Selain kejernihan, suhu air juga penting. Air yang terasa panas atau sangat keruh biasanya berarti tidak ada ikan. Namun, air yang tidak terlalu bening dan tidak terlalu keruh dianggap ideal dan biasanya penuh ikan.
-
Dimana Nelayan Bojonegara cari ikan? Selain rumpon, memperkirakan waktu melaut berdasarkan pengalaman mereka menjadi salah satu strategi melaut. Mereka mengamati pola cuaca dan kondisi laut yang memengaruhi ikan seperti Januari hasil tangkapan akan baik serta November dan Desember ikannya akan sedikit.
-
Siapa yang menemukan korban? Penemuan berawal saat dua saksi hendak mengantar cabe ke pasar dengan mengendarai mobil.
-
Kapan korban ditemukan? Korban tergantung tali nilon warna biru yang ikatkan ke tiang penahan atap tenda terbuat dari besi ukuran 2x4 cm, Kamis (3/10) dini hari.
"Selasa malam membuahkan hasil dengan ditemukannya tiga nelayan yang dinyatakan hilang sejak senin lalu dalam keadaan selamat. Ketiga nelayan beserta boat robinnya ditarik dan tiba di TPI Pasie Seubadeh pada Rabu dini hari tadi," jelas Dian.
Dia menuturkan, ketiga nelayan kehilangan kontak dikarenakan adanya kerusakan mesin boat yang digunakannya. "Dan boat tersebut terbawa arus hingga akhirnya ditemukan di Perairan Pulau Banyak oleh rekan sesama nelayan yang turut serta dalam upaya pencarian bersama tim SAR Gabungan," tukasnya.
"Ditemukannya ketiga nelayan yang dinyatakan hilang kontak serta sudah kembali kepada keluarganya masing-masing maka Operasi SAR yang dilakukan oleh Tim SAR Gabungan resmi dinyatakan ditutup oleh Ketua Satgas SAR Aceh Selatan," pungkasnya.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapal itu mengalami kecelakaan dan tenggelam saat melewari rute Johor-Indonesia di perairan Selat Melaka.
Baca Selengkapnya12 survivor tersebut ditemukan dan kemudian diselamatkan Tugboat Kharisma Bahari 168 yang melintas dari rute pelayaran dari Saumlaki Maluku menuju Gresik.
Baca SelengkapnyaDi TKP, speedboat bertabrakan dengan perahu getek bermuatan kelapa yang bertolak dari Sungai Bungin.
Baca SelengkapnyaPencarian dihentikan karena semua korban telah ditemukan.
Baca SelengkapnyaSaat ini, tim gabungan masih mencari tiga korban hilang.
Baca SelengkapnyaProses evakuasi nelayan dari dermaga yang berada di Kecamatan Tegalbuleud ini membutuhkan waktu yang cukup lama yakni dari pagi dan baru selesai sore.
Baca SelengkapnyaKapal nelayan pencari teripang asal Sulawesi Tenggara, terombang-ambing dua hari akibat patah kemudi di dekat perbatasan Indonesia-Australia.
Baca SelengkapnyaKM Lebanon tenggelam akibat dihantam ombak besar. Sebanyak 19 penumpang dilaporkan selamat setelah ditolong nelayan setempat.
Baca SelengkapnyaSeorang kru yang selamat mengaku sempat melihat temannya meninggal dunia di tengah lautan
Baca SelengkapnyaPencarian kembali dilanjutkan setelah cuaca mendukung pada Selasa (12/3) pagi.
Baca SelengkapnyaKorban hilang ini menggunakan kaos abu-abu, celana hitam, dan topi hitam.
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan menemukan seorang penumpang KM Yuiee Jaya II yang tenggelam di Perairan Kabupaten Kepulauan Selayar dalam keadaan selamat.
Baca Selengkapnya