Cemburu pacar diajak karaoke, pria ini tusuk temannya hingga tewas
Merdeka.com - Seorang pria nekat menusuk temannya berkali-kali lantaran cemburu pacarnya diganggu. Puas melihat temannya tewas, pelaku langsung melarikan diri.
Peristiwa nahas ini terjadi ketika keduanya usai berkumpul bersama di indekos teman wanita pelaku di Wisma Tiara Desa Montongsari Kecamatan Weleri, Kendal, Rabu (3/8) kemarin malam.
Korban tewas diketahui bernama Supriyanto warga Dukuh Tegalrejo, Desa Penaruban, Kecamatan Weleri, Kendal. Sedangkan pelaku penusukkan adalah Fatkhulah warga Kelurahan Bandengan, Kendal.
-
Siapa yang menusuk korban? Korban atas nama Yosep Pulung tewas usai ditikam Orang Tak Dikenal (OTK) di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, Kamis (4/4) kemarin.
-
Bagaimana pelaku membunuh korban? 'Bahwa modus operandi pelaku melakukan tindak pidana yaitu pelaku mencekik dan menjerat leher korban dengan menggunakan tali sehingga (korban) meninggal dunia dan membuang mayat dalam kardus dan dilempar ke sungai.
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Apa yang dilakukan pelaku pada korban? 'Korban meninggal akibat kekerasan. Ini peristiwa pembunuhan dengan tindak kekerasan, ditali, dicekik. Kami penyidik melakukan penyidikan pembunuhan, tidak soal lain,' kata Endriadi.
Kejadian ini bermula ketika Supriyanto mengajak Ismaroh, pacar pelaku, berkaraoke. Korban terlihat masuk dan membangunkan perempuan itu. Pelaku ternyata berada di sekitar lokasi, panas melihat kekasihnya diganggu.
Pelaku langsung menghajar dan menusuk korban yang baru keluar dari kamar Ismaroh. Pelaku menusuk korban berkali-kali hingga tersungkur bersimbah darah di depan kamar nomor 13 Wisma Tiara.
“Kejadiannya cepat, pelaku langsung menghujamkan senjata tajam ke tubuh korban saat keluar dari kamar teman wanita pelaku. Saya konsentrasi menolong korban dan tidak tahu pelaku kabur ke mana. Korban saat dibawa ke RSI Weleri masih bernapas namun meninggal saat diberi pertolongan,” ujar Danis Sudaryono, teman korban.
Kapolsek Weleri, AKP Senja Pratama membenarkan, pelaku dan korban merupakan teman. Saat kejadian keduanya sedang berkumpul di indekos pacar pelaku.
"Pelaku sudah terlebih dahulu menginap di kamar indekos Ismaroh. Terus mengajak korban dan teman-temannya membakar ikan di depan kamar kos," kata Senja.
Kini polisi tengah melakukan pengejaran terhadap pelaku penusukkan itu. Sedangkan jenazah korban masih berada di RS Bhayangkara Semarang. Sejumlah saksi juga menjalani pemeriksaan di Mapolsek Weleri. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
HS tewas ditikam saat berkaraoke sambil melakukan siaran langsung di akun Facebook miliknya.
Baca SelengkapnyaTim Satreskrim Polresta Tangerang langsung bergerak memeriksa beberapa saksi.
Baca SelengkapnyaPelaku mengajak teman-temannya untuk memukuli korban.
Baca SelengkapnyaPelaku dan korban kerap cekcok kendati baru sepekan menikah.
Baca SelengkapnyaPelaku RY dan korban S sudah saling kenal karena keduanya sama-sama bekerja di PT Tuntek, Cikupa.
Baca SelengkapnyaKeduanya lalu dianiaya oleh terduga pelaku menggunakan senjata tajam.
Baca SelengkapnyaDari enam orang yang diduga sebagai pelaku, salah satunya diketahui membawa celurit.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal dunia usai mengalami pendarahan di rumah sakit terdekat.
Baca Selengkapnya"Perkataan kasar korban memicu emosi tersangka sehingga tersangka membunuh korban,” kata Ruslan
Baca SelengkapnyaKejadian bermula saat korban bersama rekan-rekannya dan pelaku sedang asyik bernyanyi.
Baca SelengkapnyaKorban enggan membayar utang yang dijanjikan sehingga keduanya cekcok mulut.
Baca SelengkapnyaHeru Ariyanto (34) tewas ditusuk dengan senjata tajam oleh temannya sendiri R saat pesta miras bersama di Jalan Majapahit Semarang, Kamis (14/3).
Baca Selengkapnya