Cerita Nursiah, hidup miskin meski tinggal dekat Ratu Atut
Merdeka.com - Kekuasaan dan kemewahan yang dimiliki keluarga Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah, ternyata tak berbanding lurus dengan apa yang dirasakan oleh sejumlah warganya. Kemiskinan masih mudah ditemui di sejumlah daerah di Provinsi Banten. Bahkan di sekitar tempat tinggal Atut, masih ada warga yang tinggal di gubuk reot dengan kondisi memprihatinkan.
Nursiah (53) warga Kampung Sumur Putat Kelurahan Cipocok Jaya, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang, tinggal di rumah yang sangat memprihatinkan dengan kondisi rumah tembok tak utuh dan bocor bila terkena hujan. Memiliki rumah tak jauh dari rumah kediaman gubernur, tampaknya bukan jaminan mendapat perhatian dan bantuan dari pemerintah. Karena hingga saat ini keluarga Nursiah mengaku tak pernah mendapat bantuan dari pemerintah.
"Ini juga si Iman (anaknya) sakit dah 4 hari, ga ada biaya buat ke dokter. Tapi hari ini dipaksain sekolah, karena sedang UTS," ungkap Nursiah, Kamis (10/10).
-
Siapa yang pernah mengalami masa sulit? Momen 8 Artis Mengenang Masa Sulit, Ada yang Mau Makan 3.000 Mikir Panjang dan Bahkan Rela Menjadi Supir Artis.
-
Apa yang sulit bagi Ibu Persit di Wamena? Hal yang membuat ibu Persit tersebut kesulitan adalah saat dirinya harus menggunakan kompor dari minyak tanah.
-
Kenapa makam wanita tidak punya harta? Kemungkinan kuburan wanita tersebut telah dirampok setelah upacaranya, namun Biermann menyatakan bahwa kemungkinan besar dia memiliki 'keyakinan Kristen yang lebih kuat daripada pria tersebut.'
-
Siapa putri Raja Kediri yang menderita penyakit? Dewi Sekartaji merupakan putri Lembu Amiseno, Raja Kediri yang berkuasa di sekitar abad ke-11 atau abad ke-12.
-
Apa yang membuat kehidupan Pak Suji memprihatinkan? Pria Purbalingga Ini Hidup Sebatang Kara di Gubuk Reyot Tengah Hutan, Kondisinya Memprihatinkan Pak Suji (75 tahun), hidup sebatang kara di sebuah gubuk reyot yang sangat memprihatinkan.
-
Penyakit apa yang diderita Bu Sri Surhayati? 'Selama 18 tahun dari tahun 1976 hingga 1994, tjiek melawan semuanya dengan penuh kekuatan dan keberanian' tutur Sayidiman .
Untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari, keluarga ini hanya mengandalkan pendapatan dari berjualan sayuran di depan rumahnya. Sedangkan sang suami Sodik, hingga saat ini tidak memiliki pekerjaan tetap untuk mencukupi kebutuhan keluarganya.
"Berjualan sayur di depan rumah saja, lumayan untuk memenuhi kebutuhan," ujar Nursiah.
Meski mempunyai rumah tak jauh dari rumah kediaman gubernur Banten, namun apa yang dirasakan oleh keluarga ini ternyata tidak berbanding dengan apa yang dimiliki oleh sang gubernur. Selain memiliki rumah mewah yang berada di Jalan Bayangkara, Serang Banten, Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah juga diketahui memiliki rumah di daerah Kebun Jeruk, Jakarta, dan Bandung.
Tidak hanya Atut, Tubagus Chaeri Wardana, yang merupakan adik kandung gubernur, juga mempunyai harta melimpah. Hal itu bisa dilihat dari koleksi mobil pribadinya. Sekarang, sang adik ditahan KPK karena tersangkut kasus suap terhadap Ketua MK non aktif Akil Mochtar.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tangisnya pecah saat Bupati Kediri datang ke rumahnya
Baca SelengkapnyaWalau hidup serba kekurangan, ia tampak selalu tersenyum
Baca SelengkapnyaWalau usianya telah renta, namun Mbah Soiman masih bekerja keras di ladang
Baca SelengkapnyaPotret Kemiskinan Putri Eks Model Majalah Dewasa, Hidup Sebatang Kara di Rumah Reyot Penuh Puing
Baca SelengkapnyaDi tengah-tengah hiruk pikuk kehidupan banyak orang yang berkecukupan, ada sosok gadis yang hidup dengan memilukan.
Baca SelengkapnyaPotret kehidupan masyarakat di desa pedalaman di Cianjur, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaKondisi rumah Idris rapuh. Atapnya terbuat dari daun rumbia yang hampir hancur, dinding anyaman bambunya juga berlubang dan penuh rongga. Ia butuh bantuan.
Baca SelengkapnyaTinggal sendiri di rumah kontrakan, Nenek Nursi kesehariannya hanya berjualan sayur. Uangnya bahkan sempat diambil orang.
Baca SelengkapnyaKisah pilu seorang lansia bernama Guritno (70) ditemui di kawasan Kabupaten Bandung.
Baca SelengkapnyaMantan model majalah dewasa kini hidup sebatang kara, tinggal di rumah terbengkalai tanpa listrik dan air bersih.
Baca SelengkapnyaAkses menuju kampung itu cukup sulit. Pengunjung harus berjalan kaki menyusuri jalan tanah yang terjal dan berbatu.
Baca SelengkapnyaSeorang pengurus masjid mengungkap kisah wanita non-muslim yang begitu pilu.
Baca Selengkapnya