Coba Rebut Kembali Ponsel yang Dirampok, Pemuda di Depok Tewas Dicelurit Begal
Merdeka.com - Perampokan HP disertai penganiayaan berat terjadi Gang Nangka, Kecamatan Tapos, Depok. Seorang pemuda berinisial AR meninggal dunia akibat bacokan celurit pelaku begal.
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (23/10). Korban dilaporkan sedang duduk bersama temannya sambil bermain gim di sebuah warung.
Tiba-tiba beberapa orang menghampiri dan berpura-pura menanyakan alamat. "Pura-pura nanya alamat ke para korban," kata Rahmat, salah seorang warga, Senin (25/10).
-
Siapa yang menjadi korban perampokan? Korbannya adalah seorang perempuan berinisial RS (43), pegawai koperasi simpan pinjam.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa pelaku pembunuhan itu? 'Diduga korban ditusuk ketika dalam keadaan sedang tidur. Ini masih kita dalami,' ujar dia kepada wartawan, Sabtu (30/11).Gogo menjelaskan, terduga pelaku awalnya menikam ayahnya.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
Pelaku diduga berjumlah enam orang. Mereka berboncengan menggunakan dua motor. "Ada enam (terduga pelaku) infonya, tapi boncengan dua motor," jelas Rahmat.
Pelaku kemudian merampok ponsel korban. Spontan korban pun merebut kembali ponselnya. Namun pelaku menendang korban dan membacoknya dengan senjata tajam.
"Lagi asik main game, mereka didatangi terus diminta handphonenya. Nah terus diambil pelaku, kemudian korban mau ambil lagi handphonenya tapi malah ditendang dan dibacok," paparnya.
Korban langsung dilarikan ke RS Sentra Medika. Sementara itu, pelaku langsung melarikan diri ke arah Tapos. Korban terluka di bagian belakang. "Habis melukai korban, pelaku langsung kabur ke arah Tapos. Teman-temannya yang tiga itu langsung bawa korban ke RS Sentra Medika. Sempat operasi dulu, terus meninggal. Iya celurit, kena bagian belakangnya," katanya.
Kapolsek Cimanggis Kompol Ibrahim Sadjab mengatakan, kasus itu masih didalami. Pelaku masih dikejar. "Masih lidik dan pengejaran," katanya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Remaja 16 tahun warga Kranggan, Kecamatan Setu, Tangerang Selatan menderita luka bacok saat mempertahankan HP dari kawanan perampok.
Baca SelengkapnyaAkibat bacokan tersebut, korban terluka di bagian pipi, lengan dan punggung.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus pembegalan yang menimpa calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku begal nekat menjalankan aksinya ketika siang hari saat kondisi jalan ramai lalu lalang kendaraan.
Baca SelengkapnyaAG tercatat sudah sembilan kali melakukan perampasan sepeda motor dan melukai korbannya.
Baca SelengkapnyaKorban dinyatakan meninggal dunia, akibat kehabisan darah karena luka sobek pada kepala bagian belakang dan dahi.
Baca Selengkapnyasatu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca SelengkapnyaSeorang pelajar tewas akibat disabet celurit oleh gerombolan pelajar di Jalan Pasar Lama, Desa Benteng, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Jumat (1/12).
Baca SelengkapnyaKawanan begal bikin resah warga Depok. Seorang pedagang nyaris kehilangan sepeda motornya.
Baca SelengkapnyaKorban kritis terkena sabetan senjata tajam di perut dan tangan.
Baca SelengkapnyaKetika itu, korban hendak menyelesaikan masalah dengan seseorang.
Baca SelengkapnyaTawuran terjadi di Jalan Cilobak RT 01 RW 07, Kelurahan Pangkalan Jati, Cinere, Depok, Senin (7/8) dini hari. Satu orang tewas dalam peristiwa itu.
Baca Selengkapnya