Data Kasus Covid-19 29 April: Positif 9.771, Sembuh 1.391 dan Meninggal 784
Merdeka.com - Data kasus positif Coronavirus Disease (Covid-19) kembali meningkat. Dari data 29 April yang dikumpulkan pukul 12.00 WIB, total orang terpapar virus Corona mencapai 9.771 kasus di Indonesia.
Dengan angka tersebut, ada kenaikan 260 kasus positif Corona di Tanah Air. Pemerintah terus mengingatkan agar masyarakat tetap di rumah agar penyebaran Corona putus.
"Kita tidak pernah bisa tahu siapa yang sakit di luar, kita tidak pernah bisa melihat keluhan orang yang membawa virus ini, bisa saja mereka kesannya sehat, padahal sebenarnya tidak," kata Jubir Pemerintah Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto saat jumpa pers di BNPB, Jakarta, Rabu (29/4).
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Mengapa penting untuk menjaga kesehatan di tengah meningkatnya kasus cacar air? Menurut dr. Inggrid, menjaga daya tahan tubuh menjadi sangat krusial di tengah meningkatnya kasus penyakit menular seperti cacar air.
-
Bagaimana mencegah penularan flu? Menghindari kontak fisik dengan orang yang sedang sakit flu, seperti bersalaman, berpelukan, atau berciuman. Jika ada anggota keluarga yang terkena flu, usahakan untuk menjaga jarak dan tidak berbagi barang pribadi.
-
Bagaimana cara agar terhindar dari Covid-19? 'Pemerintah mengimbau lebih rajin bermasker terutama jika sakit dan di keramaian, lebih rajin cuci tangan, lengkapi vaksinasi segera sebanyak 4x GRATIS, jaga ventilasi udara indoor, hindari asap rokok,' ujar Ngabila.
-
Bagaimana cara mencegah penularan flu Singapura? Mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun merupakan salah satu cara paling efektif untuk mencegah penularan flu Singapura.
Sementara, pasien sembuh corona juga terus mengalami peningkatan sebanyak 137. Sehingga total pasien sembuh saat ini menjadi 1.391 orang. Sedangkan, jumlah pasien meninggal dunia bertambah 11 orang. Sehingga totalnya menjadi 784 orang.
Yurianto menyebut, Covid-19 hanya dapat dicegah dengan kedisiplinan kuat dan semangat gotong royong agar semua mematuhi anjuran pemerintah dengan menjaga jarak dan menggunakan masker.
"Serta mematuhi PSBB yang sudah ditetapkan di dua provinsi dan di 22 Kabupaten kota, tetap di rumah, belajar di rumah dan beribadah di rumah," ucapnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaTemuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaKemenkes mengajak masyarakat mencegah DBD dengan membersihkan lingkungan.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diminta lakukan pola hidup bersih dan sehat
Baca Selengkapnya