Data Kemlu: 675 WNI di Luar Negeri Masih dalam Perawatan Covid-19
Merdeka.com - Kementerian luar negeri mencatat penambahan kasus Covid-19 Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di luar negeri. Hingga 7 Maret 2021, ada penambahan tujuh kasus baru yang tersebar dari tiga negara.
Sehingga total WNI terkonfirmasi Covid-19 di luar negeri adalah 3.715 orang. Sebanyak 675 di antaranya masih dalam perawatan.
"Tambahan WNI terkonfirmasi Covid-19 di Belanda, Maladewa dan Spanyol," dikutip dari keterangan resmi Kemenlu RI, Minggu (7/3)
-
Siapa yang terlibat dalam penelitian Covid-19 ini? Tim peneliti yang dipimpin oleh Wellcome Sanger Institute dan University College London di Inggris menemukan respons kekebalan baru yang memberikan pertahanan garis depan yang kuat.
-
Siapa yang dirawat di rumah sakit? Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, saat ini dirawat di rumah sakit akibat infeksi pernapasan.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Siapa yang terinfeksi virus Nipah? Dilansir dari Kemenkes, dijelaskan bahwa virus Nipah ini bisa menjadi penyebab munculnya penyakit emerging zoonotik.
-
Apa saja gejala yang dialami pasien pertama Covid-19? Setelah kembali ke Depok, NT mulai merasakan gejala seperti batuk, sesak, dan demam selama 10 hari. Ia berobat ke RS Mitra Depok dan didiagnosis mengidap bronkopneumonia, salah satu jenis pneumonia yang menyebabkan peradangan pada paru-paru.
Rincian ketujuh kasus positif baru itu yakni empat orang di Belanda, dua di Maladewa, dan satu di Spanyol.
Sedangkan kasus sembuh bertambah 39 orang. Kasus sembuh terbanyak dari WNi yang tinggal di Korea Selatan, yakni 23 kasus. Lalu 12 kasus sembuh di Maladewa, dan empat di Belanda. Sehingga totalnya 2.868 WNI yang tinggal di luar negeri sudah sembuh dari Covid-19.
Sementara itu, tidak ada penambahan kasus meninggal dunia. Kasus meninggal hingga hari ini berjumlah 172.
WNI di Arab Saudi menyumbang kasus positif sekaligus kematian tertinggi. Sebanyak 270 WNI yang terkonfirmasi positif Covid-19, 101 orang diantaranya dinyatakan meninggal dunia. Yang sembuh hanya 89 orang. Kasus positif kedua terbanyak yakni dari WNI di Amerika Serikat.
"Di Amerika Serikat 188 WNI positif, 137 sembuh, 26 stabil, 25 meninggal," tulis Kemlu RI.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaDirektorat Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri secara bertahap memulangkan Warga Negara Indonesia (WNI) yang terjebak di Gaza Palestina.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaSaat ini, Omicron EG.5 mendominasi di tengah kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini, masih ada 55 jemaah haji yang sakit.
Baca Selengkapnya