Dini hari, warga Bekasi kaget dapat banjir kiriman dari Bogor
Merdeka.com - Banjir akibat kiriman air dari Bogor melanda Bekasi, Jawa Barat, Rabu (7/2) dini hari. Sejumlah permukiman di bantaran Kali Bekasi terendam banjir hingga satu meter. Akibatnya sejumlah warga mengungsi.
Berdasarkan pantauan merdeka.com, banjir paling parah berada di kawasan Teluk Pucung, Bekasi Utara. Ketinggian air mencapai satu meter akibat Kali Bekasi meluap. Parahnya di sana tak ada tanggul yang membatasi kali dengan permukiman.
Ketua RT setempat, Himim mengatakan, sebagian warga mengungsi ke tempat ibadah. Tapi, bagi warga yang rumahnya dua lantai mereka tetap bertahan. "Air mulai masuk jam 1 malam, air terus tinggi," kata Himim kepada wartawan di lokasi, Rabu (7/2).
-
Di mana banjir merendam permukiman warga di Braga? Dalam unggahan di akun lain, ditampilkan kondisi air banjir dari luapan Sungai Cikapundung juga merendam permukiman warga di wilayah Braga.
-
Apa dampak dari banjir? Banjir tidak hanya menghancurkan rumah dan infrastruktur, tetapi juga mengakibatkan kerugian ekonomi yang signifikan.
-
Dimana banjir terjadi? Sejumlah kereta api jarak jauh dari Jakarta tujuan Surabaya mengalami keterlambatan hingga dua sampai tiga jam dari jadwal yang seharusnya, akibat banjir di wilayah Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang.
Selain di Teluk Pucung, banjir juga menyergap permukiman warga di Gang Mawar, Jalan Kartini, Bekasi Timur. Ketinggian air akibat luapan air dari Kali Bekasi mencapai 60 centimeter. Petugas BPBD siaga di lokasi tersebut.
Adapun banjir di Perumahan Pondok Gede Permai hanya di bagian jalan saja tak sampai masuk ke rumah. Begitu juga di Perumahan Vila Jatirasa, banjir terjadi di jalanan karena luapan air dari Kali Bekasi.
Data dari BPBD Kota Bekasi debit air Kali Bekasi meningkat signifikan. Ketiggian muka air mencapai 550 cm, padahal normalnya hanya 450 cm. Ini disebabkan wilayah hulu di Bogor dilanda hujan deras terus menerus.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hujan deras sejak siang hingga malam hari menyebabkan tanggul Kali Cilemahabang, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi jebol sepanjang sekitar 20 meter, Kamis (4/1).
Baca SelengkapnyaWarga tidak menyangka banjir akan separah ini karena sebelumnya tidak ada seperti ini
Baca SelengkapnyaKampung Bulak Barat sempat direndam banjir hingga menutupi rumah-rumah warga
Baca SelengkapnyaBanjir ini terjadi akibat luapan Kali Ciliwung seiring tingginya intensitas hujan di wilayah Depok dan Bogor, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaBanjir disebabkan hujan deras yang mengguyur Bandung pada Kamis (11/1) lalu.
Baca SelengkapnyaSebanyak 500 keluarga menjadi korban banjir di Bekasi
Baca SelengkapnyaPermukiman warga di Kebon Pala, Jatinegara, terendam banjir kiriman dari Bogor yang menyebabkan Sungai Ciliwung meluap.
Baca SelengkapnyaAkibat banjir, masyarakat beraktivitas menggunakan paruh karena akses jalan tidak bisa dilalui.
Baca SelengkapnyaBanjir satu meter di kawasan Pejaten membuat warga beraktivitas menggunakan perahu.
Baca SelengkapnyaBanjir salah satunya disebabkan luapan Kali Pesanggrahan.
Baca SelengkapnyaSebanyak 8 kecamatan dalam Kabupaten Aceh Utara dikepung banjir, sejak Selasa (5/9) pagi. Akibat bencana ini, seribu lebih warga memilih mengungsi.
Baca SelengkapnyaGuyuran hujan lebat menyebabkan kawasan Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan, terendam banjir, pada Kamis (4/1/2024) sore.
Baca Selengkapnya