Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Diperiksa 6 jam, Dahlan beberkan proyek cetak sawah ke Bareskrim

Diperiksa 6 jam, Dahlan beberkan proyek cetak sawah ke Bareskrim dahlan iskan diperiksa kejati. ©2015 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan usai diperiksa Bareskrim Polri sebagai saksi kasus cetak sawah fiktif di Ketapang, Kalimantan Barat. Dahlan diperiksa selama enam jam dimulai sejak pukul 09.00 WIB hingga pukul 14.50 WIB.

Dalam pemeriksaan perdana tersebut, Dahlan didampingi dua kuasa hukumnya. Di hadapan awak media, Dahlan membeberkan perihal pengadaan cetak sawah yang diadakan di Ketapang, Kalbar, itu.

"Hari ini saya diperiksa sebagai saksi soal perihal sawah baru. Saya jelaskan bahwa sawah baru itu diperlukan di Indonesia untuk mengganti sawah-sawah yang setiap tahun selalu berkurang karena untuk perumahan dan untuk industri," kata Dahlan di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Selasa (30/6).

Orang lain juga bertanya?

Lanjut Dahlan, dirinya yang saat itu menjabat sebagai mentri BUMN mendapat laporan atas penggunaan lahan yang digunakan masyarakat untuk bercocok tanam. "Kemudian dilaksanakan oleh setiap industri yang dilaporkan ke saya sudah 4 ribu hektar tanahnya yang sudah diklaim dan sudah pernah ditanami sampai seribu hektar," imbuh Dahlan.

Dahlan mengatakan, dalam pengolahan sawah tersebut hasilnya belum memuaskan karena berdasarkan teori, lahan akan menunjukkan tanda meningkat atau menurun jika pengolahan sudah mencapai 4 tahun atau lebih.

Melihat kondisi hasil pengolahan lahan yang kurang berhasil pada saat itu, Dahlan minta dialihkan dari perusahaan penggarap sawah yaitu PT. Sang Hyang Seri yang terlalu kecil ke perusahaan raksasa yang yaitu Pupuk Indonesia. Pengalihan tersebut berharap hasil pertanian semakin meningkat

Oleh karena itu, Dahlan berharap, sawah yang telah dijadikan lahan bercocok tanam tidak dihentikan. Karena menurutnya lahan tersebut akan memberikan kehidupan kepada para petani di Kalimantan Barat.

"Saya bermohon agar sawah ini dilanjutkan karena sdh terlanjur 4 ribu yang dibuka. Karena petani petani disana juga sudah menunggu dan saya yakin sekali bahwa pupuk indo bisa mampu mengerjakan itu sepanjang mendapat dorongan yang kuat kepada pupuk indo," tutup Dahlan.

Diketahui, Dahlan dikaitkan dalam kasus cetak sawah. Kasus ini diduga ada proses pekerjaan dalam proyek cetak sawah yang tidak sesuai kontrak dan adanya pengadaan lahan fiktif.

Dalam proyek itu, PT Sang Hyang Seri (SHS) yang merupakan BUMN pangan menjadi penanggung jawab proyek. Dalam mengerjakan proyek tersebut, PT SHS dibantu beberapa perusahaan lain yakni PT Hutama Karya, PT Brantas Abipraya, PT Yodya Karya, dan PT Indra Karya.

Sementara beberapa BUMN yang diketahui turut mendukung pelaksanaan proyek tersebut dari segi pendanaan di antaranya PT BNI, PT Pertamina, PT Indonesia Port Corporation (IPC), PT BRI, dan PT PGN.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KLHK Serah Terima Hasil Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai Seluas 27 Hektar di Bangka Tengah
KLHK Serah Terima Hasil Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai Seluas 27 Hektar di Bangka Tengah

Kepala Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Baturusa KLHK, Muchtar Effendi menjelaskan, ada kewajiban bagi perusahaan untuk melakukan penghijauan.

Baca Selengkapnya
Dahlan Iskan Tiba-Tiba Datangi Polda Jambi, Ada Apa?
Dahlan Iskan Tiba-Tiba Datangi Polda Jambi, Ada Apa?

Kasubdit III Tipikor Ditreskrimsus Polda Jambi AKBP Ade Dirman mengatakan sudah 60 orang diperiksa kasus PTPN6.

Baca Selengkapnya
DPR Tengok Lokasi Food Estate di Kalteng, Ini Sederet Temuan dan PR untuk Pemerintah
DPR Tengok Lokasi Food Estate di Kalteng, Ini Sederet Temuan dan PR untuk Pemerintah

Anggota DPR berdialog dengan kelompok tani tanya harapannya soal food estate

Baca Selengkapnya
Warga Kampung Kaliki Merauke Bersyukur Harapan Miliki Sawah Sendiri Diwujudkan Pemerintah
Warga Kampung Kaliki Merauke Bersyukur Harapan Miliki Sawah Sendiri Diwujudkan Pemerintah

Keinginan sejak lama warga Distrik Kurik, Kabupaten Merauke, Papua Selatan untuk memiliki lahan pertanian padi akhirnya terpenuhi.

Baca Selengkapnya
Cerita Penyidik Kejagung 14 Jam Geledah Kantor KLHK Terkait Dugaan Korupsi Pengelolaan Sawit
Cerita Penyidik Kejagung 14 Jam Geledah Kantor KLHK Terkait Dugaan Korupsi Pengelolaan Sawit

Penggeledahan itu dilaksanakan dalam rangka penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi tata kelola perkebunan dan industri kelapa sawit periode 2005–2024.

Baca Selengkapnya
Mentan Amran Dongkrak Produksi di Kalsel dengan Optimasi Lahan Rawa
Mentan Amran Dongkrak Produksi di Kalsel dengan Optimasi Lahan Rawa

Mentan menggenjot pembangunan dan optimasi lahan rawa menjadi persawahan produktif.

Baca Selengkapnya
Ombudsman Dukung Cetak Sawah dengan Penguatan Irigasi untuk Pangan Masa Depan
Ombudsman Dukung Cetak Sawah dengan Penguatan Irigasi untuk Pangan Masa Depan

Yeka menambahkan pentingnya pembuatan irigasi sebagai akses utama bagi pemenuhan air untuk lahan pertanian.

Baca Selengkapnya
Kementan Pastikan Program Cetak Sawah Berjalan Lancar
Kementan Pastikan Program Cetak Sawah Berjalan Lancar

Kementan berkomitmen akan mempercepat pencetakan sawah satu juta hektare.

Baca Selengkapnya
Haji Isam Kembali Bikin Heboh, Mau Buka 1 Juta Hektar Sawah di Merauke
Haji Isam Kembali Bikin Heboh, Mau Buka 1 Juta Hektar Sawah di Merauke

Untuk membuka jutaan cetak sawah, Haji Isam mendatangkan ribuan ekskavator.

Baca Selengkapnya
Kejagung Geledah Kementerian LHK Terkait Kasus Dugaan Penguasaan Lahan Sawit
Kejagung Geledah Kementerian LHK Terkait Kasus Dugaan Penguasaan Lahan Sawit

Saat ini penyidik sedang fokus melakukan analisis terhadap barang bukti.

Baca Selengkapnya
FOTO: Raut Wajah Dahlan Iskan Setelah Diperiksa KPK 6 Jam Sebagai Saksi Kasus Korupsi LNG Pertamina
FOTO: Raut Wajah Dahlan Iskan Setelah Diperiksa KPK 6 Jam Sebagai Saksi Kasus Korupsi LNG Pertamina

Mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan telah selesai diperiksa oleh KPK selama 6 jam.

Baca Selengkapnya
Hasil Survei Menunjukkan Lahan Cetak Sawah di Kabupaten Merauke Layak Tanam
Hasil Survei Menunjukkan Lahan Cetak Sawah di Kabupaten Merauke Layak Tanam

Berdasarkan hasil survei yang dilakukan maka lahan-lahan sawah di Merauke kemungkinan besar mampu ditanami 3 kali dalam setahun.

Baca Selengkapnya